Anda di halaman 1dari 26

Polip Nasi

Pembimbing
dr. Rachmad Suhendra, Sp. THT-KL

Oleh:
PUTRI RIZKI MARETHA S. Ked
16174059
Anatomi Hidung
- Hidung Luar
Terbentuk oleh
kerangka
tulang dan
tulang rawan
yang dilapisi
lulit, jaringan
ikat dan otot-
otot kecil
Anatomi Hidung
Anatomi Hidung
Anatomi Hidung
Dinding medial septum dibentuk oleh
tulang dan tulang rawan
Tulang : - Lamina perprndikularis
- Vomer
-Krista nasalis os maksila
- Krista nasalis os palatina
Tulang Rawan : - cartilago septum
kuadrangularis
- Kolumela
Anatomi Hidung
Dinding Lateral terdapat
Konka

-Inferior
-Media
-Superior
-Suprema (rudimenter)
Anatomi Hidung
Meatus
- inferior : Terdapat muara
duktus nasolakrimalis
- media : Terdapat muara dari sinus
frontal, sinus maksilaris, Sinus
etmoid anterior
- Superior : terdapat muara dari sinus
etmoid
posterior, sinus sfenoid
Anatomi Hidung
Batas rongga hidung :

-Inferior : dibentuk oleh Os Maksila dan Os Palatum


-Atap hidung : di bentuk oleh lamina kribiformis
(dari Os Etmoid)
- Posterior : dibentuk oleh Os Sfenoid
Anatomi Hidung
Kompleks Osteomeatal (KOM)
-Celah pada dinding lateral
hidung yang dibatasi oleh
konka media dan lamina
Papiresea

-KOM merupakan tempat


ventilasi dan drainase dari
sinus Etmoid anterior, sinus
Maksilla, sinus Frontal
Anatomi Hidung
Pendarahan Hidung
-Bagian atas : Arteri
Etmoid anterior dan
posterior (percabangan
dari arteri oftalmika
dari arteri carotis
Interna)
-Bagian depan : Arteri
Fasialis
-Bagian depan septum :
pleksus kiesselbach
Anatomi Hidung
- Vena pada hidung berjalan beriringan
dengan arteri

- Vena pada hidung tidak memiliki katup


Anatomi Hidung
Mukosa Hidung
Mukosa respiratori : epitel
torak berlapis semu yang
mempunyai silia dan
diantaranya terdapat sel
goblet
Mukosa Olfaktorius :
epitel torak berlapis semu
yang tidak berisilia
Fisiologi Hidung
Polip Nasi
definisi
Polip nasi adalah massa lunak yang tumbuh di dalam rongga
hidung. Kebanyakan polip berwarna putih bening atau keabu-
abuan, mengkilat, lunak karena banyak mengandung cairan (polip
edematosa).

Polip yang sudah lama dapat berubah menjadi kekuning-


kuningan atau kemerah-merahan, suram dan lebih kenyal (polip
fibrosa).

Polip kebanyakan berasal dari mukosa sinus etmoid, biasanya


multipel an dapat bilateral. Polip yang berasal dari sinus maksila
sering tunggal dan tumbuh ke arah belakang, muncul di
nasofaring dan disebut polip koanal.
Klasifikasi
Pembagian polip nasi menurut Mackay dan Lund (1997), yaitu:
0 : Tidak ada polip, atau polip masih beradadalam sinus
Stadium 1 : Polip masih terbatas di meatus media

Stadium 2 : Polip sudah keluar dari meatus media, tampak di


rongga hidung tapi belum memenuhi rongga hidung

Stadium 3: Polip yang masif


Polip Nasi
etiologi
Polip Nasi
patofisiologi
Polip Nasi
patogenesis
Patogenesis polip nasal adalah
tidak
diketahui

Polip hidung paling sering bersamaan


dengan rhinitis alergi dan kadang
dewasa terdapat
dengan fibrosis angka pada
kistik, walaupun yang
siqnifikan di dengan non
kaitkan
alergi.
Polip Nasi
gejala klinis
Dia

Pem
erik
Fisi

saa
n
k
gn Deformitas hidung sehingga hidung tampak mekar karena
osi pelebaran batang hidung.
Pada pemeriksaan rinoskopi anterior :
s - Massa yang berwarna pucat dan mudah digerakkan.

Nas
end
osk
opi

o-
Polip stadium 1 dan 2 tampak dengan pemeriksaan
nasoendoskopi.
Pada kasus polip koanal :
- Tangkai polip
dia

DIO
gn

RA
LO
GI
osi Foto polos sinus paranasal (posisi Waters, AP, Cadwell
dan lateral) :
s - penebalan mukosa dan
- adanya batas udara-cairan di dalam sinus,.
Pemeriksaan Tomografi komputer (TK, CT Scan) :
keadaan di hidung dan sinus paranasal apakah ada
proses radang,
kelainan anatomi,
polip atau
sumbatan pada kompleks osteomeatal.

TK (Tomogrfi Komputer) terutama diindikasikan pada


kasus polip yang gagal diobati dengan terapi
medikamentosa, jika ada komplikasi dari sinusitis dan
pada perencanaan tindakan bedah terutama bedah
endoskopi.
PENATALAKSANAAN

Oral : prednison 50 mg/hari


Deksametason selama 10 hari (tappering off).
Suntikan intrapolip : triamsinolon asetonid
Prednisolon 0,5 cc, tiap 5-7 hari sekali, sampai polipnya hilang.
Obat semprot hidung yang mengandung kortikosteroid

Ekstraksi polip (polipektomi)


Etmoidektomi intranasal/ etmoidektomi ekstranasal untuk polip
etmoid
Operasi Caldwell-Luc untuk sinus maksila.
BSEF (Bedah Sinus Endoskopi Fungsional) / FESS
KESIMPULAN
Polip nasi merupakan salah satu penyakit THT yang memberikan keluhan
sumbatan pada hidung yang menetap dan semakin lama semakin berat
dirasakan.
Etiologi polip di literatur terbanyak merupakan akibat reaksi
hipersensitivitas yaitu pada proses alergi, sehingga banyak didapatkan
bersamaan dengan adanya rinitis alergi.
Pada anamnesis pasien, didapatkan keluhan obstruksi hidung, anosmia,
adanya riwayat rinitis alergi, keluhan sakit kepala daerah frontal atau sekitar
mata, adanya sekret hidung.
Pada pemeriksaan rinoskopi anterior ditemukan massa yang lunak,
bertangkai, mudah digerakkan, tidak ada nteri tekan dan tidak mengecil
pada pemberian vasokonstriktor lokal.
Penatalaksanaan untuk polip nasi ini bisa secara konservatif maupun
operatif, yang biasanya dipilih dengan melihat ukuran polip itu sendiri dan
keluhan dari pasien sendiri.
Pada pasien dengan riwayat rinitis alergi, polip nasi mempunyai
kemungkinan yang lebih besar untuk rekuren. Sehingga kemungkinan
pasien harus menjalani polipektomi beberapa kali dalam hidupnya.
Terima

Anda mungkin juga menyukai