Disusun Oleh:
Fadhilla Fitri Ami .H
030.11.092
Pembimbing:
Dr. Fitra Hergyana, Sp.DV, MH.Kes
Drug eruption / cutaneous drug
eruption adalah reaksi hipersensitifitas
terhadap obat dengan manifestasi klinis
pada kulit yang dapat disertai maupun
tidak diserti dengan keterlibatan mukosa
2% dari total pemakaian obat-obatan
Perempuan > laki-laki
Etiopatogenesis
.
Tipe 3
(Reaksi Kompleks Imun)
Tipe 4
(Reaksi alergik selular
tipe lambat)
Erupsi Makulopapular / Morbiliformis
= erupsi eksantematosa
Erupsi obat yang paling sering ditemukan
Gejala klinis
Eritema
Makula berkonfluens
Papul pada wajah, telapak tangan, kaki Awal lesi : leher perifer secara
simetris.
TIDAK PERNAH MENGENAI MUKOSA Pruritus
Reaksi hipersensitifitas tipe III dan IV Demam
Edema facial
Malaise
Nyeri sendi
Gejala klinis
Gatal dan panas daerah lesi
Hilang dalam 24 jam Angiodema
Unilateral
Demam Non pruritus
Malaise Hilang dalam 1-2
Nyeri kepala jam
Penisilin, Asam
Asetilsalisilat, NSAID
Fixed Drug Eruption (FDE)
Gejala Klinis
Lesi makula oval atau bulat
Warna merah keunguan
Batas tegas
Sulfonamide, penisilini,
karbamazepin, fenition,
allopurinol, fenilbutazon
Purpura
Purpura non
Purpura dengan
trombositopeni
trombositopenia
a
Vaskulitis
=DKA
Lokasi: daerah yang terpajan sinar matahari
Reaksi hipersensitifitas tipe IV (lambat)
Fenotiazin, sulfonamide,
NSAID, griseofulvin
Pustulosis Eksantema Generalisata
AKut
Alergi obat, infeksi akut oleh enterevirus,
hipersensitivitas terhadap merkuri, dermatitis
kontak
Pustul miliar non folikular, lesi target
Lesi timbul pada saat demam (>38C)
Pustul menghilang dalam 7 hari diikuti dengan
deskuamasi beberapa hari
Penisilin
Eritema Multiforme
Erupsi mendadak dan rekuren yg ditandai dengan lesi iris (terget
lesion)
Simetris, melibatkan membran mukosa
Tipe Makula
Eritema
Tipe Makula
Vesikobulosa
Target lesion
(bagian tengah
Makula, papul,
berupa vesikel
urtikaria
atau eritema
keunguan )
Nekrolisis Epidermal Toksik
Riwayat
catatan alergi
Dosis,
durasi,frekuen
si
penggunaan
obat
Pemeriksaan Penunjang
In vivo In Vitro
Terapi sistemik
Kortikosteroid
antihistamin
Topikal
Bahan keratoplasti asam salisilat 1-
2%
Prognosis