Anda di halaman 1dari 18

KIMIA TEKNIK

DEPARTMENT OF MECHANICAL ENGINEERING


SANATA DHARMA UNIVERSITY

CREATED BY
STEFAN MARDIKUS
ILMU KIMIA (KIMIA)

Ilmu yang mempelajari materi dan perubahannya.


Unsur dan Senyawa adalah zat-zat yang terlibat dalam perubahan kimia
Unsur (Element) adalah suatu zat yang tidak dapat
dipisahkan lagi menjadi zat-zat yang lebih
sederhana dengan cara kimia
Senyawa (Compound) adalah suatu zat yang tersusun
atas atom-atom dari dua unsur atau lebih yang terikat secara kimia
dengan perbandingan tetap
Teori dan Sejarah perkembangan ILMU KIMIA

Teori adalah suatu prinsip penyatu yang menjelaskan sekumpulan fakta-


fakta dan atau hukum-hukum yang diperoleh berdasarkan fakta-fakta itu.

Teori dapat di uji secara terus-menerus. Dan jika teori itu disanggah
dengan percobaan (Eksperimental) maka teori itu dapat disingkirkan
atau diubah sehinggah konsisten dengan data percobaan (Falsifikasi).
ATOM
Perkembangan teori atom

1. John Dalton 1808


Seorang Ilmuan Inggris yang merumuskan defenisi atom sebagai sebuah unsur terkecil.
Semua atom unsur tertentu adalah identik, yaitu mempunyai ukuran, massa, dan sifat
kimianya. Beberapa atom bergabung membentuk senyawa. Dalam setiap senyawa
perbandingan antara jumlah atom bisa bilangan bulat atau pecahan sederhana. Atom tidak
dapat diciptakan. Yang ada hanyalah pemisahan, penggabungan, atau penyusunan ulang
atom-atom.
2. J.J Thomson (1898)
Pada tahun 1890-an banyak ilmuan berlomba-lomba meneliti radiasi (radiation), yaitu pemancaran dan
perambatan energi melalui ruangan dalam bentuk gelombang.Tahun 1898 J.J.Thomson membuat suatu teori
atom. Menurut Thomson, atom berbentuk bulat di mana muatan listrik positif yang tersebar merata dalam
atom dinetralkan oleh elektron-elektron yang berada di antara muatan positif. Elektron-elektron dalam atom
diumpamakan seperti butiran kismis dalam roti, maka Teori Atom Thomson juga sering dikenal Teori Atom
Roti Kismis.
Elektron merupakan partikel bermuatan negatif. Dengan menggunakan
tabung sinar katoda dan pengetahuan tentang teori elektromagnetik untuk
menentukan perbandingan muatan listrik terhadap massa electron tunggal.

Proton dan inti merupakan karakteristik atom yang bermuatan positif. Untuk mempertahankan kenetralan
listrik, atom harus mengandung muatan positif dan negative dengan jumlah yang sama. Thomson
memandang bahwa suatu atom dapat dibayangkan sebaga suatu materi yang seragam. Dalam percobaan
terpisah, di temukan bahwa muatan setiap proton mempunyai magnitude (besaran) yang sama dengan
elekron.
3. Rutherford (1903-1911)
Teori atom J.J Thomson yang mengatakan elektron tersebar merata dalam muatan positif ternyata dapat
dipatahkan oleh Rutherford pada tahun 1903. Rutherford atomic model ini juga disebut sebagai sejarah nuklir
atom. Rutherford mejelaskan bahwa inti atom punya proton sebagai pusat massa atom. Elektron beredar
mengelilingi inti berbentuk spiral.
4. Niels Bohr (1913)
Seorang Fisikawan Denmark, Niels Bohr (1885-1962)
mengembangkan kekurangan teori atom yang
dikemukakan oleh Rutherford.

Pada tahun 1913 Bohr mengemukakan bahwa:


Electron dalam atom hydrogen bergerak mengelilingi inti pada orbit dengan jarak tertentu dan
tingkatan energi tertentu pula.
Selama elektron mengelilingi inti maka elektron tidak akan kehilangan energi. Elektron hanya
kehilangan atau mendapatkan energi pada saat dia berpindah dari satu orbit ke orbit yang lain,
energi akan diabsorbsi atau diemisikan dalam bentuk radiasi elektromagnetik dengan frekuensi
tertentu.
Untuk menjelaskan model atomnya ini Bohr menggunakan atom hydrogen sebagai model, dia
mampu menghitung radius setiap orbit yang ada di atom hydrogen sekaligus menghitung
tingakatan energinya, dan yang lebih penting lagi hal ini sesuai dengan kisaran data hasil
eksperimen yang ditunjukan oleh spectrum garis atom hydrogen.
Tingkatan energi dalam atom hydrogen dihitung dengan rumus:
E = -2.17810-18 J
James Chadwick (1932)
Membuktikan teori Rutherford Bahwa pastilah terdapat jenis partikel subatom yang lain
pada inti atom

Neutron merupakan partikel netral yang mempunyai massa


sedikit lebih besar daripada massa proton. Proton dan
neutron suatu atom terkumpul dalam inti yang sangat kecil.
QUIZ

Tentukan
a. Proton
b. Elektron
c. Neutron

Atom pada priode 3 Golongan IVA

Anda mungkin juga menyukai