ASSESMENT UROLOGI

Hematuria Et Causa Suspect Ca Buli + Hidronefrosis

Bilateral + Anemia
Identitas Pasien
Nama : Tn. Mukadas
Usia : 50 tahun
Jenis Kelamin : laki-laki
Alamat : Tanah Awu, Pujut
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
No. RM : 162148
MRS tanggal : 27 Desember 2016
Pemeriksaan tanggal : 29 Desember 2016
Subjektif
Anamnesis
KU : BAK berdarah
RPS :
Pasien rujukan dari RS Yatofa dengan keluhan BAK berdarah
datang ke IGD RSUD Provinsi NTB. BAK berdarah yang
dialami pasien sejak kurang lebih 1 minggu yang lalu. Riwayat
trauma sebelunya disangkal oleh pasien. Darah terlihat pada
seluruh proses miksi dan kadang disertai dengan bekuan
darah. Saat miksi tidak disertai dengan rasa nyeri, namun
kadang terasa panas pada akhir miksi. Pasien merasa
frekuensi BAK berkurang. Pasien mengaku saat miksi terasa
lancar, Pancaran urin tidak terputus-putus selama proses miksi.
 Selain itu pasien juga mengeluhkan terdapat
benjolan dibagian atas dari kemaluannya yang
mulai disadari pasien sejak kurang lebih 1 bulan
yang lalu. Benjolan berukuran sekitar 12cm x 11cm.
Benjolan dengan konsistensi padat, immobile,
permukaan tidak rata dan nyeri saat ditekan.
 Pasien juga mengeluhkan sulit menahan BAK
sejak 1 minggu terakhir. Saat keinginan untuk
BAK timbul, sering kali urin menetes terlebih
dahulu sebelum pasien sampai ke kamar
mandi.
 RPD :
Keluhan serupa (-)
Riwayat operasi batu buli-buli 29 tahun yang lalu

Hipertensi (-) DM (-)

RPK :
Riwayat keluhan serupa (-)
Rx sosial :
Pasien merupakan perokok aktif sejak usia muda

dan merokok kurang lebih 1 bungkus perhari.

Pasien bekerja sebagai petani dan penggali sumur
 Riwayat terapi :
Pasien sebelumnya sempat dirawat di RS Yatofa
dan diberikan obat :
- inj cefotaxim 3 x 1
- inj ketorolax 3 x 1
- inj ranitidin 3 x 1
Objektif
Pemeriksaan Tanda Vital

KU : Sedang
GCS : E4V5M6
TD : 130/80 mmHg
N : 72 x/menit
T : 36.8 C
RR : 21 x / menit
Status Lokalis (29/12/16)
Kepala- Leher
Normocephali
Edema (-), Scar (-), Massa (-)

Pupil isokor, RCL/RCTL (+/+)

Anemis (+/+), Hiperemis (-/-), Ikterik (-/-)

THT : DBN

Peningkatan JVP (-), deviasi trakea (-), limfadenopati (-),

perbesaran kelenjar tiroid (-). SCM hipertrofi (-)
Mulut: kandidiasis oral (-)
 Mata :
Simetris.
Alis : normal.
Exopthalmus (-/-).
Ptosis (-/-).
Nystagmus (-/-).
Strabismus (-/-).
Edema palpebra (-/-).
Konjungtiva: anemia (+/+), hiperemia (-/-).
Sclera: icterus (-/-), hyperemia (-/-), pterygium (-/-).
Pupil : isokor, bulat, miosis (-/-), midriasis (-/-).
Kornea : normal.
Lensa : normal, katarak (-/-).
Pergerakan bola mata ke segala arah : normal
Px Thorax
Inspeksi :
Bentuk & ukuran: simetris
Pergerakan dinding dada: simetris
Permukaan dada: ikterik (-), papula (-), petechiae (-), purpura (-),
ekimosis (-), spider naevi (-), vena kolateral (-), massa (-)
Penggunaan otot bantu nafas: SCM tidak aktif, hipertrofi (-), otot
abdomen tidak aktif, hipertrofi (-)
Iga dan sela iga: simetris, pelebaran ICS (-)
Fossa supraclavicularis, fossa infraclavicularis: fossa supraclavicularis
dan infraclavicularis simetris
Fossa jugularis: deviasi trakea (-)
Tipe pernapasan: torakoabdominal
Ictus cordis : tidak terlihat
Palpasi
Posisi mediastinum: deviasi trakea (-)
Nyeri tekan (-), benjolan (-), krepitasi (-)

Pergerakan dinding dada simetris

Fremitus vocal:

Depan: belakang:
+ + + +
+ + + +
+ + + +
Perkusi
Sonor pada kedua lapang paru.
Batas paru-jantung :
Kanan : ICS II parasternal dextra
Kiri : ICS VI axilla anterior
Batas paru-hepar :
Ekspirasi : ICS VI
Inspirasi : ICS VII
 Auskultasi
Cor : S1 S2 tunggal regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo : vesikuler (+/+),

Ronki wheezing (-)

- - - -
- - - -
- - - -
Px Abdomen (29/12/16)
Inspeksi : distensi (-), massa (+) di regio hipogastrik
Auskultasi : BU (+) normal, metallic sound (-)
Perkusi : Timpani (+), tes undulasi (-), shifting dullnes (-),
Palpasi : nyeri tekan (+) di regio hipogastrik, H/R/L tidak
teraba
Px Ekstremitas (29/12/16)
Hangat
Ekstremitas atas +/+
Ekstremitas bawah +/+

Edema
Ekstremitas atas -/-
Ekstremitas bawah -/-

Clubbing finger
Ekstremitas atas -/-
Ekstremitas bawah -/-
RT
Sphingter ani mencengkram kuat, mukosa rekti licin
Prostat teraba sulcus medianus, simetris kiri dan
kanan, konsistensi padat kenyal, permukaan licin,
batas tegas dan tidak nyeri
Tidak terdapat faces pada handscoon, tidak ada
darah dan tidak ada lendir
Px Penunjang
Px laboratorium 13/05/16
Parameter 13/5/16 Normal

HGB 8,4 11,5-16,5 g/dL

HCT 26,9 37-45 [%]

WBC 9,12 4,0 11,0 [10^3/ L]

MCV 75,6 82,0 92,0 [fL]

MCH 23,6 27,0-31,0 [pg]

MCHC 31,2 32,0-37,0 [g/dL]

PLT 415 150-400 [10^3/ L]

GDS 60 <160

SGOT 16 <40

SGPT 10 <41

Kreatinin 8,8 0,9-1,3

Ureum 106 10-15

USG
 Massa vesika urinaria ukuran 12cm x 11 cm
Invasi keluar dinding vesika urinaria dan jaringan
sekitar (+)
Menyebabkan hidronefrosis stage III ren sinistra dan
hidronefrosis stage II ren dextra
Assesment :
hematuria e.c. suspect Ca. buli-buli +
hidronefrosis bilateral + anemia

DD:
Ca. prostat
BPH
Planning
Planing
Diagnostik
Cek DL, GDS, Ur, Kr
USG
CT-Scan atau MRI
Pro TUR buli
Planning Terapi
Medikamentosa
IVFD NaCl 0,9% 20 tpm

Inj. Cefttriaxon 1g/hari

Inj. Paracetamol 1g/12jam

Monitoring :
1. Keadaan umum
2. tanda vital
3. keluhan
Terima Kasih