Anda di halaman 1dari 28

FISIOLOGI

HAID
Armanto Makmun
Definisi Haid :
Haid pervagina yang berlangsung
secara periodik adlah perdarahan
dan siklik dari uterus disertai
pelepasan endometrium. Haid normal
adalah perdarahan haid yang
panjang, lama dan jumlah
perdarahan dalam batas normal.
Panjang siklus haid normal adalah
28 7 hari (21-35 hari);
Fisiologi haid normal
Kaidah-2 haid normal :
Berlangsung antara 25-35 hari atau 21-31 hari
E dihasilkan oleh follikel & korpus luteum
P E pada midsiklus lonjakan LH ovulasi
P dihasilkan hanya oleh korpus luteum
Korpus luteum ada hanya jika terjadi ovulasi
Umur korpus luteum 10-14 hr
Fase luteal/F.sekresi 14 hr (hampir selalu tetap)
Fase folikulogenesis/F.proliferasi variasi antara 7-21hr
Fisiologi - lanjutan
Ovulasi terjd 14 hr sblm haid berikutnya
Korpus luteum terbtk 16jam stlh ovulasi
Haid terjd 4 hr ssdh korpus luteum mati
Haid teratur umumnya ovulatoar,tdk teratur
umumnya anovulatoar
Defek f.luteal terjd o/k:
Produksi P dr korpus luteum dihslkan kurang
Umur korpus luteum pendek (<10 hr)
Jumlah 40-80 ml(2-5
pembalut/hari); dan lama haid
antara 3-7 hari. Disebut
gangguan haid jika panjang,
banyaknya dan lamanya
perdarahan haid diluar batas
normal. Untuk lebih mendalam
memahami gangguan haid dan
siklusnya, fisiologi dan
siklus haid normal harus
dipahami lebih dahulu.
Haid/Menstruasi

Haid adalah perdarahan secara periodik dari


uterus, disertai pelepasan endometrium.
Haid normal adalah perdarahan haid yang
panjang siklus, lama haid , dan jumlah
perdarahan normal.
Usia pertama kali haid bervariasi 10 16 tahun,
dipengaruhi oleh faktor keturunan, gizi, dan
kesehatan umum
POROS WHO :

HIPOTALAMUS
GnRH (FSHRH/LHRH)
HIPOFISIS
FSH/LH
OVARIUM
ESTROGEN PROGESTERON
ENDOMETRIUM
Gambar 1.
Siklus
haid
Fase-fase Haid :
Ovarium :
- Fase Folikulogenesis
- Fase Ovulasi
- Fase Luteal
Endometrium :
- Fase Proliferasi
- Fase Sekresi
- Fase menstruasi
Siklus ovarium
Fase follikular / follikulogenesis
follikel primordial, follikel primer, follikel vesikular,
follikel matang
Fase ovulasi
sel ovum
Fase luteal
korpus luteum menghasilkan estrogen dan terutama
progesteron
Korpus albicans
tidak dihasilkan estrogen dan progesteron
Siklus endometrium

Fase proliferasi (7-21 hari)


Fase sekretorik (10-14 hari)
Fase menstruasi (3-7 hari)
Gambaran proses haid
Gambar 1. FISIOLOGI HAID
ASPEK HORMONAL
HAID
Hipotalamus menghasilkan:

Releasing hormone/ Releasing factor


(GnRH dan PIF) yang berfungsi
merangsang hipofisis mengeluarkan
gonadotropin dan menghambat
prolaktin
ASPEK HORMONAL HAID
Hipofisis anterior menghasilkan
gonadotropin FSH dan LH.

FSH berfungsi merangsang ovarium untuk


menghasilkan folikel (folikulogenesis)

LH berfungsi memecahkan sel telur yang


matang dan membentuk korpus luteum
ASPEK HORMONAL HAID

Ovarium menghasilkan:

Estrogen yang berfungsi merangsang


endometrium untuk berproliferasi.

Progesteron yang berfungsi merangsang


endometrium untuk bersekresi.
Hormon Sex Ovarium

1. Estrogens

2. Progestins
Penjelasan
Estrogen dihasilkan oleh folikel yang
berkembang di ovarium
Peningkatan kadar estrogen pertengahan
siklus menyebabkan lonjakan LH.
Ovulasi terjadi jika terjadi lonjakan LH.
Korpus luteum terbentuk hanya jika
terjadi ovulasi.
HAID NORMAL
PANJANG SIKLUS : 21 - 35 Hari

LAMA SIKLUS : 3 - 7 Hari

JUMLAH : 40 - 80 ml
Aspek endokrin dalam siklus
haid :

Kelenjar endokrin yang berperan pada


proses menstruasi :
- Hipotalamus disebut poros
- Hipofisis hipotalamus-
- Ovarium hipofisis dan
ovarium.
Kesimpulan :

Estrogen dihasilkan oleh folikel yang


berkembang di ovarium
Peningkatan kadar estrogen pertengahan
siklus menyebabkan lonjakan LH
Ovulasi terjadi jika terjadi lonjakan LH
Korpus luteum terbentuk hanya jika
terjadi ovulasi
Korpus luteum menghasilkan progesteron
dan estrogen
Fase folikulogenesis ovarium
menyebabkan fase proliferasi
endometrium
Fase luteal ovarium menyebabkan
fase sekresi endometrium
Fase luteal/sekresi relatif tetap
berkisar 14 hari
Fase folikulogenesis/proliferasi
bervariasi 7-21 hari

Anda mungkin juga menyukai