Anda di halaman 1dari 6

Team-based learning

18 April 2016
Mekanisme diskusi
09.00-10.30 (mandiri):
1. Mahasiswa membagi diri menjadi 10 kelompok (@10-11 orang)
2. Masing-masing kelompok mempelajari dan mendiskusikan kasus
sesuai dengan tugas yang diberikan
3. Masing-masing kelompok membuat presentasi singkat (maksimal
10 slide) sesuai dengan tugas yang diberikan.

10.30-12.00 (pleno dengan narasumber):


1. Presentasi masing-masing kelompok (akan dipilih 5-6 kelompok
bergantung pada waktu, lama presentasi maks 10 menit)
2. Diskusi dan klarifikasi oleh narasumber.

Presentasi yang telah dibuat dikumpulkan dalam bentuk softcopy


(boleh dikirimkan setelah TBL).
Kasus
Seorang anak laki-laki, 18 bulan, dibawa ke
praktik Anda dengan keluhan kejang berulang
didahului demam, sudah 5 episode dalam 9
bulan terakhir. Setiap kali demam, anak dapat
kejang 1-2 kali dalam sehari, dan lama kejang
pernah mencapai 15 menit. Kejang bersifat
kaku-kelojotan seluruh tubuh. Pascakejang
anak tertidur.
Kasus
Riwayat kelahiran: lahir spontan, cukup bulan,
BL 3100 g, PL 50 cm, langsung menangis.
Imunisasi lengkap sesuai usia. Belum pernah
imunisasi ulangan karena sering demam.
Riwayat perkembangan: tengkurap usia 7
bulan, duduk usia 12 bulan, saat ini belum
dapat merangkak atau berjalan. Dapat
mengoceh maa-maa, daa-daa nonspesifik.
Kasus
Status antropometri:
Berat badan 8 kg
Panjang badan 75 cm
Lingkar kepala 43 cm
Pemeriksaan fisis:
Suhu saat datang 36.8oC, tanda vital lain normal
Konjungtiva agak pucat
Hipotonia dengan refleks fisiologis normal
Lain-lain dalam batas normal
Tugas
1. Buatlah daftar masalah pasien. Gunakan
kurva pertumbuhan bilamana perlu.
2. Diskusikan keterkaitan antara masalah-
masalah pasien tersebut.
3. Buat rencana diagnosis dan tata laksana
pasien yang komprehensif.

Anda mungkin juga menyukai