Anda di halaman 1dari 10

Kelompok 10:

Herda Mentary Sitorus (151.0019)


Imelda Sandy Wiratami (151.0023)
Rara Ayu Anjani B.S.R (151.0043)
Selvia Kumala Dewi (151.0049)
Tiara Noviyanti Urgadana (151.0052)
PENGERTIAN

KANKER KULIT adalah


Pertumbuhan sel tubuh yang bersifat merusak dan tidak
beraturan serta menyebar melalui jaringan yang normal kanker
terjadi jika sel-sel membelah diri secara tidak terkendali sel-sel
ini dapat menyerang jaringan disekitarnya atau berpindah-
pindah kelokasi yang jauh dengan cara memasuki aliran darah
atau sistem limfatik, Tubuh harus mengganti sel-sel yang hilang
melalui proses pembelahan sel. (Rushdal,1999.)

Kanker Kulit terdiri atas beberapa jenis sel, maka


kanker kulit juga bermacam-macam sesuai dengan jenis sel
yang terkena. Akan tetapi yang paling sering terdapat kanker
kulit adalah jenis : KSB (karsinoma sel basal), KSS ( karsinoma
sel skuamosa), melanoma dan maligna. (Ajoemedi seomardi,
2006)
Penyebaran
ABCD Formula untuk Kanker kulit.
Akademi Dermatologi Amerika mengembangkan ABCD Formula sebagai
petunjuk dalam menentukan lesi mana yang bersifat abnormal guna menjamin
investigasi lebih lanjut, ABCD Formula adalah sebagai berikut :

-A : Asymetry (A simetris).
Setengah bagaian dari lesi kulit tidak bersesuaian dengan yang lain.

- B : Border irregularity (batasan yang tidak reguler).


Bagian tepi dari lesi kulit seperti kulit kerang atau tidak rata.

- C : Color (warna).
Pigmentasi yang bervariatif pada lesi. Bayangan coklat kekuningan, coklat dan
hitam. Merah, putih dan biru dimungkinkan juga terdapat sebagai penampakan
noda.

- D : Diameter.
Lesi meningkat dalam ukuran atau diameter dari lesi lebih besar dari 6 mm.

Menurut (Fuller, 2000)


Jenis Kanker Kulit
Tumor-tumor ganas yang sering ditemukan adalah :
1. Karsinoma Sel Basal (Basalioma)
Karsinoma Sel Basal muncul akibat radiasi sinar ultraviolet, biasanya di
bagian wajah.menyebabkan kematian serta mudah diterapi dengan
pembedahan maupun radiasi.
2. Karsinoma Sel Skuamosa
Ini adalah tipe kedua dari KSB, Karsinoma Sel Skuamosa bermetastasis
lebih sering dari Karsinoma Sel basal, namun angka metastasisnya tidak
terlalu tinggi kecuali pada telinga, bibir, dan pasien imunosupresi.
3. Melanoma Maligna
Merupakan salah satu tumor yang paling ganas pada tubuh dengan resiko
metastasis yang tinggi . Yang dapat menghancurkan sel-sel pada tubuh
4. Karsinoma Planocellulare (Squamous-cell cancer)
Mulai tumbuh dalam sel-sel skuamosa bagian epidermis kulit. Kanker jenis
ini tumbuh dan berkembang lebih cepat dibanding dengan sel basal dan
bermetastase sekitar Akan tetapi, karsinoma yang tumbuh pada bibir atau
pada luka bakar atau jaringan parut sinar X bermetastase
Tanda dan Gejala
1. Benjolan kecil yang membesar benjolan terdapat diwajah
2. Benjolan yang permukaannya tidak rata dan mudah berdarah
3. Tahi lalat yang berubah warna.
4. Koreng atau borok dan luka yang tidak mau sembuh
5. Bercak kecoklatan
6. Bercak hitam yang menebal pada telapak kaki dan tangan
Pemeriksaan

Penyakit kanker kulit berbeda dengan penyakit lain, penyakit


kanker kulit atau penyakit kulit dapat dilihat langsung dengan mata
pemeriksa. Metode pemeriksaannya dapat dilakukan dengan cara
melakukan anamnesis riwayat penyakit kemudian diamati dibawah
Mikroskop. Dapat juga dilakukan diangnosis dengan laser, Dapat
menanggkap gambar tiga dimensi dari perubahan kimia dan
struktur yang telah berlangsung dibawah permukaan kulit manusia.

Memiliki 2 jenis tipe pemeriksaan :


1. Pemeriksaan dermoskopi
2. Pemeriksaan Biopsi
Penatalaksanaan

Terapi pada kanker kulit terdiri dari terapi pembedahan dan non
pembedahan

dibagi menjadi 4 terapi yaitu :


1. Terapi pembedahan terdiri dari pembedahan dengan eksisi
pembedahan dengan menggunakan teknik Mohs Micrographic
Surgery
2. Radiasi
3. Kemoterapi
4. Terapi biologis
Pencegahan
Upaya pencegahan yang bisa dilakukan untuk menghindari resiko terkena
kanker kulit antara lain:

1. Jangan mencoba berjemur untuk membuat kulit berwarna cokelat


kekuningan, jika kulit anda mudah terbakar.
2. Hindari sinar matahari yang tidak diperlukan, khususnya pada saat ketika
radiasi ultraviolet terjadi paling intensif.
antara pukul 10.00 pagi hingga 3.00 siang
3. Gunakan preparat tabir surya pelindung kulit SPF 15 untuk menghalangi
pancaran sinar matahari yang berbahaya
4. Kenakan pakaian pelindung yang tepat
misal : topi, kemeja lengan panjang
5. Jangan gunakan lampu pemanas untuk membuat kulit berwarna cokelat
kekuningan
6. Ingatkan anak-anak, khususnya yang memiliki kulit yang cerah, untuk
menghindari sinar matahari dan menggunakkan
misal : krim tabir surya guna mencegah kanker kulit.
Komplikasi

Peningkatan resiko infeksi diakibatkan oleh kurangnya


higienitas saat perawatan lesi maupun saat proses pembedahan.
Terjadi efek samping akibat radioterapi seperti kulit terbakar,
susah menelan, lemah, kerontokan rambut, nyeri kepala, mual
muntah, berat badan menurun, kemerahan pada kulit. Terjadi efek
samping akibat kemoterapi seperti anorexia, anemia aplastik,
trombositopeni, leukopeni, diare, rambut rontok, mual muntah,
mulut kering, dan rasa lelah.

Anda mungkin juga menyukai