Anda di halaman 1dari 28

BAHAYA ROKOK

Oleh

Fahrizal

Disampaikan pada Pelatihan Peer Konselor Tk SLTA/Sederajat


Tangerang, 7-8 Maret 2016
ANALISIS SITUASI
PROYEKSI PENDUDUK INDONESIA MENURUT UMUR DAN JENIS
KELAMIN TAHUN 2009
( X 1000)

75+ 2134 1655


70-74 1946,1
1679,1
65-69 2438,6 2291,6
60-64 3141,3 3179,3
55-59 4167,1 4471,1
50-54TH 5607,9 5894,9

45-49TH 7009 7070

40-44TH 8126,3 8081,3


PEREMPUAN
35-39TH 9252 8840
LAKI-LAKI
30-34TH 10102,4 9463,4

25-29TH 10481 10337

20-24TH 10378 10667,2

15-19TH 41,9 juta 10656,3 11000,3


Estimasi populasi
10-14TH Jiwa (18%) 9955,8 10285 anak : 82.840.600
jiwa (35,8%)
4-9TH 9937,2 10296,2
0-4TH 10154,9 10554,9

15000 10000 5000 5000 10000 15000


Estimasi jumlah total penduduk Indonesia
Sumber : Proyeksi Penduduk Indonesia 2000 - 2025 tahun 2009 : 231.294.200 jiwa 3
STRUKTUR PENDUDUK TIDAK MENGUNTUNGKAN
Population by Age and Sex,
Indonesia Census 2000
2010
LANSIA 21,3JT (9%)

75+ PRODUKTIF 149,4 JT (63%)


70-74
65-69 LANSIA
60-64
TRIPLE
Ledakan
55-59
Kelahiran
BURDEN
50-54
45-49 (2000-2005)
Age Group

40-44 BALITA-ANAK 0-14TH 68 JT


35-39
(28%)
30-34
25-29
20-24 Dapat di tekan REMAJA 43,55 Jt (18, 3 % dari
15-19 kembali total penduduk)
10-14 (2006-2010)
5-9
0-4
BALITA DAN ANAK
20 15 10 5 0 5 10 15 20
Percentage Percentage

Male Female

Perkiraan jumlah Remaja Indonesia


Laki-laki Perempuan Total
10-14 11,662,417 11,008,664 22,671,081
15-19 10,614,306 10,266,428 20,880,734
Jumlah 22,276,723 21,275,092 43,551,815
4
1.2
1.7

10.3
17.5
33.1

2007
43.3
12.1
14.6

Riskesdas 2010
2010
3.4
4.3
4
3.9
SKRRI 2007
Tempat Curhat Remaja Tentang Kespro

Teman Ibu
Ayah Saudara Kandung
15.9 Kerabat Guru
14.8
16.5 Tenaga Kesehatan Pemuka agama
69.3
Tidak Satupun
40.5
46.2
31.7
33.2
29.2
15.4 56.7

6.9 15.1

Perempuan 37.9
12.2 12 10.5
9.2

Laki-laki
Tempat Remaja Mencari Informasi
tambahan tentang Kespro
3
2.9 Teman
12.6 29.5
Ibu
10.9
45.6
9.3 Ayah

23.7
Saudara Kandung
Laki-laki 4.1
3.9
Kerabat

2.4 2.9
Teman
8 26.5
Ibu
40.1 Ayah
37.4
Saudara Kandung
Kerabat
Guru
24.2
11.9 Tenaga Kesehatan
7.2
Perempuan Pemuka agama
4.2
Lainnya
Tidak satupun
Pengetahuan tentang Risiko Kehamilan,
SKRRI 2002-2003 DAN 2007

Q: apakah seorang perempuan


dapat hamil hanya dengan sekali
berhubungan sexual

Persentase Penduduk Usia 15-24 Th


yang Memiliki Pengetahuan
Komprehensif Tentang HIV-AIDS,
Riskesdas 2010
80
65
60
40
20 11.4
0
Tahun 2010

Target Capaian
Usia Remaja Pertama Kali Pacaran
SKRRI 2007
Perempuan Laki-Laki

39.5
36.1 36.9
29
22.6
18.6

5.5 5 3.2 3.2


0 0 0.2 0.3

Tidak Pernah < 12 12-14 15-17 18-19 20 + Tidak Tahu

20.0
18.0
16.0
Prevalensi 14.0
Hubungan Seksual 12.0
Persen

Pra-nikah 10.0
8.0
(berdasarkan umur)
6.0
Riskesdas 2010 4.0
2.0 Laki laki Perempuan
0.0
Umur (Tahun)
Prevalensi Umur
Perkawinan Pertama
Riskesdas 2010
50.0
45.0 41.9
40.0
35.0
33.6
30.0
25.0
20.0
15.0 11.5
10.0 4.8 5.7
5.0 1.9 0.6
0.0
Pernikahan di Usia Dini 10-14 15-19 20-24 25-29 30-34 35 + Tdk
menjwb
Umur Perkawinan Pertama (Tahun)

1.Penelitian Aisyiyah di Jogya


Permintaan Isbat Nikah di Bantul:
Tahun 2005 hanya 5 kasus,
Tahun 2010 berjumlah 102 kasus.
2. Penelitian Rahima di 3 kota di Jawa Barat
Kawin di bawah umur 23%.
20
16
16.7 16.9 Karakteristik Ibu
Melahirkan
Persen

12
6.7 7.6
8 Riskesdas 2010
4
0
Terlalu Terlalu Terlalu Terlalu
Muda Tua dekat banyak
<20 th (35+) (<= 24 Anak
bln) (>4)

Angka Kematian
Perinatal, Neonatal, Bayi
& Balita
menurut umur ibu

SDKI, 2007
6.0

5.0
5.0
Kenakalan Remaja 5.5

4.0
PENELITIAN PERILAKU KESEHATAN
4.0 3.7 3.7 REMAJA DI 4 KOTA LITBANG,
3.0 3.0 3.1
3,0 2.72.7 2.6 2.5
KEMKES 2009
2.2
2.0 2.0
2.0 1.7 1.7

1.0 1.0
1.0 0.7 0.8
0.3
0,0
Medan Jakarta Bandun Surabay Total
Sering coret tembok g a
Sering diserang secara fisik
Sering berkelahi Sering ke diskotik
Sering mengalami pelecehan

REMAJA MENGALAMI GANGGUAN MENTAL EMOTIONAL


46,7 43,6 42,3
42,3
36,7

Medan Jakarta Bandun Surabay Total


91% 87.6%
1000
900
80.2% 78.3% Kekerasan terhadap
800
700
600
Anak
500
400 17.9% 20.6% Ya
300
9% 12%
200 0.4% 1.9% 1.2% tidak
100
0 missing
Sumber: Monev KPAI th 2012, dari 1026 responden anak
Anak sebagai Anak sebagai Anak sebagai Anak sebagai
SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA di 9 Provinsi
korban korban korban Pelaku
kekerasan di kekerasan di kekerasan di Kekerasan
lingkungan lingkungan lingkungan
KELUARGA SEKOLAH MASYARAKAT

120
Tawuran Pelajar
109
102
100 96 Jumlah Korba
Jumlah Kasus
80 71 72

60 53

40

20

2010 2011 2012


Sumber : Pengolahan data primer pengaduan langsung KPAI dan Data Lembaga
Mitra PA serta Pemantauan Kasus Media Massa Indonesia
Definisi Sehat

Manusia yang sehat tidak hanya sehat


jasmani, tetapi juga sehat rohani. Sehingga
tubuh sehat dan ideal dari segi kesehatan
meliputi aspek fisik, mental dan sosial dan
tidak hanya bebas dari penyakit (Definisi
Sehat WHO Tahun 1950).
Latar Belakang
Merokok telah membunuh 1 diantara 10 orang
dewasa di seluruh dunia.
Data WHO : lebih dari 6 juta kematian/tahun
disebabkan oleh rokok.
Jumlah perokok meningkat 2,1 % persen per tahun
di negara berkembang.
Indonesia menduduki urutan 4 penduduknya sebagai
perokok dunia.
Angka Kematian Akibat Rokok di Indonesia telah
mencapai 57 orang tiap tahun.
Data survei kesehatan nasional tahun 2001
(Depkes)
54,5 % laki-laki mulai merokok pada usia 10 tahun
9,8 % wanita mulai merokok pada usia 13 tahun
Dampak Buruk Rokok
Terhadap Kesehatan

Asap Rokok yang di Resiko kematian dini


hirup perokok dengan menyia-nyiakan
mengandung komponen 20-25 tahun sisa
gas dan partikel. hidupnya.
Komponen gas terdiri Terdapat penyakit-
dari tar, nikotin, penyakit yang dapat
benzopiren, fenol, menyebabkan kanker
kadmium. paru-paru, dan organ
Akibatnya penyakit serta lainnya.
kecacatan yang fatal. Penyakit jantung dan
yang berhubungan
dengan peredaran darah
Dampak Buruk Rokok
Terhadap Kesehatan

Merokok mengakibatkan 25 % dari penyakit jantung


koroner, 75 % dari penyakit pernapasan kronik, dan 90
% dari penyakit paru-paru.

25 % perokok yang ketagihan merokok meninggal


dunia akibat terserang penyakit yang berkaitan dengan
rokok.
Kandungan dan Racun dalam Rokok

Ada 4000 jenis bahan kimia


dalam rokok dengan 40 jenis
diantaranya bersifat
karsinogenik (dapat
menyebabkan kanker).
Umumnya terdapat dalam
nikotin dan kabon monoksida
(CO).
Kedua bahan ini mengganggu
suplai oksigen ke otot jantung
(miokard).
Kandungan dan Racun dalam Rokok

Nikotin, mengganggu sistim saraf simpatis sehingga


menyebabkan ketagihan, meningkatkan frekuensi denyut
jantung, tekanan darah, dan mengurangi kebutuhan oksigen
jantung.
Nikotin juga mengaktifkan trombosit dengan akibat
timbulnya adesi trombosit (penggumpalan) ke dinding
pembuluh darah.
Karbon Monoksida (CO), menimbulkan penurunan
oksigen untuk seluruh tubuh sehingga CO menggantikan
tempat oksigen di hemoglobin, mengganggu kelepasan
oksigen dan mempercepat aterosklerosis (pengapuran atau
penebalan dinding pembuluh darah.
Kandungan dan Racun dalam Rokok

Nikotin dan CO merusak endotel (dinding dalam pembuluh


darah) dan mempermudah timbulnya penggumpalan darah.

Asap rokok juga mempengaruhi profil lemak, sehingga


kadar kolesterol total, kolesterol LDL, dan trigliserida darah
menjadi tinggi.
Penyakit yang di Akibatkan oleh Rokok

Dampak terhadap paru-paru


Merokok dapat menyebabkan perubahan struktur dan fungsi
saluran napas dan jaringan paru-paru. Pada saluran napas besar,
sel mukosa membesar (hipertrofi) dan kelenjar mucus bertambah
banyak (hiperplasia). Pada saluran napas kecil, terjadi radang
ringan hingga penyempitan akibat bertambahnya sel dan
penumpukan lendir. Pada jaringan paru-paru, terjadi peningkatan
jumlah sel radang dan kerusakan alveoli.
Akibat perubahan anatomi saluran napas, pada perokok akan
timbul perubahan pada fungsi paru-paru dengan segala macam
gejala klinisnya.
Penyakit yang di Akibatkan oleh Rokok

Paru-paru Paru-paru
orang yang merokok orang yang tdk
merokok
Penyakit yang di Akibatkan oleh Rokok

Dampak terhadap jantung


Merokok menjadi faktor utama penyebab penyakit pembuluh
darah jantung. Dapat menyebabkan penyakit jantung koroner dan
dapat berakibat buruk bagi pembuluh darah otak serta perifer.
Akibat penggumpalan (trombosis) dan pengapuran
(aterosklerosis) dinding pembuluh darah, merokok jelas akan
merusak pembuluh darah perifer.
Stroke
Penyumbatan pembuluh darah otak yang bersifat mendadak
/stroke di akibatkan oleh asap rokok yang di hisap oleh perokok
yang mengandung nikotin dan CO serta bahan lainnya yang
berbahaya.
KESIMPULAN

Banyak perokok pemula menganggap remeh risiko


menjadi ketergantungan nikotin; menjelang awal masa
dewasa, mereka banyak yang menyesal karena telah
memulai merokok dan merasa tidak mungkin untuk
berhenti.
Separo dari perokok jangka panjang pada akhirnya akan
terbunuh oleh tembakau akibat rokok, dan separo dari
mereka akan meninggal pada umur-umur setengah
baya.
Dampak merokok yang merugikan kesehatan berupa
kesehatan memburuk dan kematian dini yang dialami
orang-orang miskin.
KESIMPULAN

Rokok adalah pembunuh utama di seluruh


dunia. Harga yang paling mahal yang harus
dibayar karena rokok, adalah korban yang
diakibatkannya berupa penyakit, penderitaan
dan kekalutan dalam keluarga.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai