Anda di halaman 1dari 26

KOMPONEN

SITOPLASMA

Hendri Busman, M.Biomed


SITOPLASMA
Adalah cairan sel yang kental, mengisi ruangan antara
membran sel dan inti sel.

Sitoplasma disebut juga plasma sel.

Benda-benda sel yang terdapat pada sitoplasma,


antara lain; ribosom, badan golgi, mitokondria dll.

Ribosom adalah parikel berbentuk bulat didalam


sitoplasma.
Fungsinya berhubungan dengan proses sintesis protein.
Retikulum Endoplasma (RE)

Retikulum endoplasma berupa vesikel atau


kantung yang dapat berbentuk pipih, bundar,
atau tubuler dan satu sama lain dapat
berhubungan.

RE memiliki selapis membran, dan membran


tersebut ada yang berhubungan dengan
membran inti dan membran plasma sehingga
dapat berperan sebagai penghubung antara
bagian luar sel dengan bagian dalam sel.
Ada dua jenis RE yaitu;
- RE halus (REH) yani RE yang tidak ada ribosom
menempel.
- RE kasar (REK) yakni RE yang ada ribosom
menempel.
- RE memiliki peran anabolik dan protektif.
- Peran anabolik yakni mensintesis kolesterol,
hormon2 steroid, dan asam-asam empedu.
- Peran katabolik yakni dapat mengubah atau
menetralisir bahan yang bersifat toksik.
- Mekanisme kerja antar RE dan organel lain
seperti mitokondria dapat saling berhubungan.
Badan Golgi

Struktur Badan Gogi berbentuk tumpukan


kantong-kantong pipih, (didalamnya
terdapat pula yang bundar dan tubuler),
yang sangat kompleks yang memiliki dua
permukaan yakni permukaan luar
berbentuk cembung (forming face) dan
permukaan dalam berbentuk cekung
(maturing face).
Membran yang membentuk kantong
dan terdapat selapis.

Badan Golgi berfungsi menghasilkan


lisosom, secret, dan menyimpan
protein serta enzim yang akan
disekresikan.
Lisosom

Lisosom terdapat pada sel hewan; bentuknya


seperti bola, terdiri atas selapis membran,
dan diameternya kurang lebih 500 nm.

Lisosom berfungsi untuk mencerna bahan


makanan yang masuk ke dalam sel, baik
secara pinositosis (makanan yang ditelan
berupa cairan) maupun secara fagositosis
(makanan yang ditelan berupa padatan).
Lisosom meliputi lisosom primer, dan
sekunder.

Lisosom primer yakni lisosom yang


belum melakukan pencernaan.

Lisosom sekunder yakni lisosom yang


telah/sedang melakukan pencernaan.
Mitokondria

Mitokondria berbentuk bulat lonjong atau


bercabang; ukurannya 500 sampai 2000 nm.

Mitokondria banyak terdapat pada sel yang


sedang aktif.

Struktur mitokondria dikelilingi dua lapisan


membran yaitu membran luar dan membran
dalam.
Membran dalam membentuk lipatan-lipatan
ke dalam membentuk krista.

Ruang dalam mitokondria berisi matrik


mitkondria yang mengandung banyak enzim.

Fungsi mitokondria yaitu tempat respirasi


atau oksidasi karbohidrat yang menghasilkan
energi (ATP).
Ribosom

Ribosom sangat kecil (diameternya 20 25


nm), terdapat pada sitoplasma secara bebas
atau menempel pada reticulum endoplasma.

Ribosom merupakan organel yang tidak


bermembran, berupa padatan yang tersusun
atas RNA, protein, karbohidrat, sedikit lemak
dan mineral.
Ribosom berfungsi sebagai organ untuk
sintesis protein.

Ribosom yang bekerja mensintesis protein


berada dalam suatu unit yakni gabungan
atas sub unit besar dan sub unit kecil.

Unit (monomer) ribosom prokarion adalah


70 S, terdiri atas sub unit besar 50 S dan
sub unit kecil 30 S. Unit (monomer)
ribosom eukarion adalah 80 S, terdiri atas
sub unit besar 60 S dan sub unit kecil 40 S.
Flagela dan Silia

Pada mahluk hidup yang bersel tunggal


(uniseluler) misalnya pada beberapa hewan
Protozoa ada yang memiliki alat gerak flagel dan
silia.

Struktur flagel terdiri dari dua fibril yang dikelilingi


oleh 9 fibril yang terletak sebelah luar.
Sedangkan fibril keluarnya dari granula basal dan
secara kimia terdiri dari tubulin dan protein
dinein dan ATP.
Sub fiber B

Sub fiber A

Central sheat

Axonema pd cilia
Sentrosom

Umumnya sel hewan mengandung sentrosom


yang letaknya pada sitoplasma dekat membran
inti.

Pada saat pembelahan sel mengandung dua


sentriol.
Sebuah sentriol terbentuk dari 9 set tabung yang
masing-masing set terdiri dari 3 buah mikrotubul
yang berfungsi menggerakkan kromosom pada
saat pembelahan sel.
Inti atau Nukleus

Letak inti pada sitoplasma biasanya di


tengah.

Umumnya sel mahluk hidup


mengandung satu inti, tetapi ada pula
yang memiliki inti lebih dari satu
misalnya sel otot lurik.
Bagian-bagian inti sel;

- Membran inti
Membran inti memisahkan inti sel dari
sitoplasma.
Membran inti terdiri dari dua lapisan membran
dan pada daerah-daerah tertentu terdapat pori-
pori yang berfungsi tempat keluar masuknya zat
kimia.
Lapisan membran yang sebelah luar
berhubungan dengan membran reticulum
endoplasma.
- Nukleoplasma dan Kromosom
Inti sel mengandung nukleoplasma atau plasma inti.
Bahan kimia yang terdapat pada nukleoplasma yaitu
larutan fosfat, gula ribose, protein, nukleotida, dan
asam nukleat.
Pada nukleoplasma terdapat benang-benang
kromatin yang tampak jelas pada saat pembelahan
sel membentuk kromosom.
Fungsi kromosom yaitu mengandung material
genetik yang berguna untuk mengontrol aktivitas
hidup sel dan pewarisan sifat-sifat yang diturunkan.
- Nukleolus

Nukleolus mengandung nukleoli yang


berbentuk bulat.

Secara kimia nukleolus mengandung


RNA dan protein.
Nukleolus berfungsi untuk sisntesis
RNA ribosom.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai