Anda di halaman 1dari 17

KEUANGAN

UNIVERSITAS AIRLANGGA
Koordinasi
Perpajakan
Universitas Airlangga
Surat Edaran No SE-34/PJ/2017

Sesuai dengan Materi SE-34/PJ/2017 angka 1 huruf


k, dijelaskan bahwa Bantuan Pendanaan PTN Badan
Hukum yang bersumber dari anggaran pendapatan
dan belanja negara berupa bantuan Pendanaan PTN
Badan Hukum dan yang bersumber dari selain
anggaran pendapatan dan belanja negara merupakan
penerimaan PTN Badan Hukum yang dikelola secara
otonom dan bukan merupakan penerimaan negara
bukan pajak.
Pajak Penghasilan 21

Versi lama : PPh 21


dipotong FINAL

PPh 21

Versi Baru : PPh 21


dipotong dengan
tarif progresif
Pajak Penghasilan 21

Dengan penghitungan tarif progresif, maka ada


penggolongan atas honor:
RUTIN

Honor /
Penghasilan

NON
RUTIN
Penggolongan Honor/Penghasilan

RUTIN, terdiri dari: Honor-Honor yang tidak termasuk dalam NON RUTIN

NON RUTIN, terdiri dari:


- 5120101 - Honorarium Panitia Pelaksanaan Kegiatan
- 5120103 - Honorarium Dosen Tamu
- 5120104 - Honorarium Dosen Luar Biasa
- 5120108 - Honorarium Pengawasan Ujian
- 5120109 - Honorarium Peneliti
- 5120110 - Honorarium Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber
- 5120111 - Uang Sidang/Rapat
- 5120124 - honorarium asisten peneliti
- 5120125 - Insentif Publikasi (jurnal, sitasi)
Pengelompokan Pegawai
Pegawai Tetap
Pegawai Tidak Tetap
Bukan Pegawai
Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan
COA / Kode Rekening Honor Rutin hanya boleh
digunakan kepada pegawai tetap dan pegawai tidak tetap.
COA / Kode Rekening Honor Non Rutin dapat
digunakan untuk pegawai tetap, pegawai tidak tetap dan
bukan pegawai.
Peng-SPJan atas COA / Kode Rekening Honor Rutin
hanya dapat dilakukan melalui sistem LS.
Jika hal-hal tersebut tidak dilaksanakan sesuai ketentuan,
maka bagian verifikasi berhak menolak SPJ yang diajukan
oleh Fakultas/Unit.
BATAS WAKTU PENG-SPJan

Batas Penyerahan SPJ atas honor rutin adalah


maksimal tanggal 25 telah masuk ke bagian Tim
Verifikasi (Subdit Akuntansi). Jika SPJ diserahkan
setelah tanggal 25 maka akan diproses di bulan
berikutnya dan dihitung sebagai penghasilan bulan
berikutnya.
Mapping berdasarkan jenis honor
(Rutin / tidak rutin)
Transaksi honor non rutin
Contoh Perhitungan

Contoh Perhitungan Untuk Simpanan Pajak

BRUTO
BRUTO GAJI DAMAS SIMPANAN
NO Nama Pegawai Jenis Pegawai PTKP PTKP APBN PPh 21 APBN SETAHUN PAJAK

1 Dosen A DOSEN PNS K/1 63.000.000 141.104.515 5.936.950 221.087.985 44.217.597

2 Dosen B DOSEN PNS K/0 58.500.000 129.077.592 4.101.400 127.492.200 25.498.440

3 Dosen C DOSEN PNS K/0 58.500.000 144.322.160 6.411.700 453.632.500 90.726.500

4 Dosen D DOSEN PNS TK/0 54.000.000 91.605.920 1.477.450 135.077.063 27.015.413

5 Dosen E DOSEN PNS K/0 58.500.000 101.427.592 1.697.700 337.692.520 67.538.504

254.996.454
Contoh Perhitungan
Contoh Perhitungan Pajak Penghasilan 21 Sesuai Ketentuan Perpajakan

Total PPH KURANG/(LEBIH)


NO Nama Pegawai Jenis Pegawai PTKP PTKP Penghasilan PTKP PKP TERHUTANG POTONG

1 Dosen A DOSEN PNS K/1 63.000.000 362.192.500 63.000.000 299.192.000 44.798.000 (5.356.547)

2 Dosen B DOSEN PNS K/0 58.500.000 256.569.792 58.500.000 198.069.000 24.710.350 (4.889.490)

3 Dosen C DOSEN PNS K/0 58.500.000 597.954.660 58.500.000 539.454.000 106.836.200 9.698.000

4 Dosen D DOSEN PNS TK/0 54.000.000 226.682.983 54.000.000 172.682.000 20.902.300 (7.590.563)

5 Dosen E DOSEN PNS K/0 58.500.000 439.120.112 58.500.000 380.620.000 65.155.000 (4.081.204 )

Anda mungkin juga menyukai