Mengelola tanggung jawab sosial adalah bentuk kepedulian perusahaan
terhadap lingkungan eksternal perusahaan melalui berbagai kegiatan yang dilakukan dalam rangka penjagaan lingkungan, norma masyarakat, partisipasi pembangunan, serta berbagai bentuk tanggung jawab sosial lainnya. 6.1 Dimensi-dimensi Formal Organisasi
Sebagian kalangan bisnis melakukan pendekatan
tanggung jawab sosial dari sudut pandang yang strategis. Dimensi-dimensi formal organisasi antara lain:
menilai bagaimana organisasi mengikuti hukum local, negara federal,
dan internasional yang berlaku.
2. Ketaatan Etika (ethical compliance)
menilai sejauh mana anggota organisasi mengikuti standart perilaku
etis dan hukum paling mendasar.
3. Derma filantropis (philanthropic giving)
pemberian dana atau hadiah untuk kegiatan amal atau gerakan sosial lainnya. 6.2 Demensi-dimensi informal organisasi
Kepemimpinan dan budaya organisasi serta cara organisasi merespon
pengadu membentuk dan menegaskan presepsi orang-orang terhadap sikap organisasi tersebut pada tanggung jawab sosial
6.3 Kepemimpinan dan budaya organisasi
Praktik dan kepemimpinan budaya organisasi dapat membentuk sikap
tanggung jawab sosial yang diambil perusahaan dan diterapkan oleh anggotanya. kepemimpinan etisseringkali mencerminkan warna keseluruhan organisasi terkait. 6.4 Pengaduan
Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya, pengaduan adalah
pemberitahuan yang dilakukan seorang karyawan atas tindakan ilegal atau tak etis yang dilakukan pihak lain dalam organisasi yang bersangkutan.
6.5 Mengevaluasi tanggung jawab sosial
Untuk memastikan upaya mereka dapat menghasilkan manfaat yang
diinginkan,bisnis yang benar-benar serius menjalankan tanggung jawab sosial harus menerapkan konseppengendalian terhadap tanggung jawab sosialnya.