Anda di halaman 1dari 40

Pengendalian Tembakau

Yayasan Pusaka Indonesia


di Indonesia
Jl. Kenanga Sari No. 20
Medan, 20132
Telp/Fax. (061) 8223252
Email. pusaka@indosat.net.id
Website. pusakaindonesia.or.id

Passion of Public Health


Peringatan HTTS 2014
Tema : Dare Youth Not to Use
Tobacco
Outline
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco 1. Intervensi Industri Rokok
2. Mitos Pengendalian Tembakau
3. Taktik Pemasaran Rokok
4. FCTC & Indonesia
5. PP No. 109 tahun 2012

Yayasan Pusaka Indonesia


Jl. Kenanga Sari No. 20
Medan, 20132
Telp/Fax. (061) 8223252
Email. pusaka@indosat.net.id
Website. pusakaindonesia.or.id
Mempengaruhi secara langsung
rancangan undang-undang dan
menawarkan bantuan teknis kepada
pemerintah.

1
Intervensi Industri Rokok
Industri tembakau berusaha
melemahkan rancangan undang-
undang perlindungan masyarakat dari
bahaya kesehatan, jika mereka tak bisa
menggagalkannya di parlemen. Beleid
yang lemah bisa mereka gugat kembali
di Mahkamah Konstitusi sehingga
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
kebijakan pengendalian tembakau tak
Dare Youth Not to Use
Tobacco bergigi.
Meyakinkan bahwa industri sebagai
pihak yang harus diikutkan dalam
pembahasan kebijakan pengendalian
tembakau.

1
Intervensi Industri Rokok
Ini cara yang efektif melemahkan
kebijakan. Padahal industri jelas
sangat punya konflik kepentingan
mengatur kesehatan karena produk
mereka justru membahayakan bagi
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
kesehatan.
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Membangun dan memobilisasi
organisasi masyarakat agar bertindak
atas nama industri.

1
Intervensi Industri Rokok
Organisasi masyarakat itu meliputi
petani, tokoh masyarakat,
budayawan, kaum perokok, aliansi
bisnis, asosiasi pedagang, bahkan
peneliti untuk menyuarakan
pentingnya pengakuan rokok dari
Passion of Public Health sudut pandang mereka.
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Menawarkan secara sukarela membuat
kebijakan alternatif pengendalian tembakau.

Banyak kebijakan yang mereka tawarkan


seolah-olah pro terhadap pengendalian

1
Intervensi Industri Rokok
tembakau. Yang sebenarnya adalah
memasukkan kepentingan mereka agar
rokok tetap dikonsumsi. Kebijakan tata
ruang perokok dan nonperokok, teknologi
ventilasi, program pendidikan kepada
pengecer adalah contoh-contoh program
industri rokok yang seolah pro pengendalian
tapi melanggengkan rokoko. Di balik itu
adalah tujuan pemasaran candu dan rokok.
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Industri rokok mencitrakan diri sebagai perusahaan
yang bertanggung jawab kepada publik atas produk
yang mereka hasilkan.

Sejak dulu industri rokok mengklaim telah


mengadopsi peraturan dalam pengendalian
tembakau. Kenyataannya industri rokok memberikan

1
pilihan sempit kepada gerakan pengendalian
tembakau. Mereka akan melihat kebijakan paling
lemah dalam pengendalian tembakau. Sebagai contoh
peringatan kesehatan bergambar. Kebijakan ini sangat
didukung industri karena mereka tahu dampaknya
Intervensi Industri Rokok sangat minimal kepada konsumen. Sebaliknya, ketika
beleidnya akan sangat kuat mereka mengintervensi
agar aturan itu dikurangi sanksi terutama dampaknya
kepada konsumen dalam mengkonsumsi rokok.
Kebijakan yang mereka tempuh antara lain penolakan
terhadap larangan iklan rokok di media massa.
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Menggugat pasal-pasal pengendalian
tembakau.

Selain membiayai gerakan kelompok

1
Intervensi Industri Rokok
lain di luar industri, perusahaan
rokok juga mendanai pengacara atau
kelompok masyarakat menggugat
peraturan pengendalian tembakau.

Passion of Public Health


Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Menyerang pengendalian tembakau
dari sisi ekonomi.

Rokok memberikan cukai kepada

1
Intervensi Industri Rokok
negara. Karena itulah industri
berusaha mempengaruhi pemerintah
agar melindungi mereka yang
tercancam gulung tikar jika ada
pengendalian tembakau yang ketat.

Passion of Public Health


Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Taktik CSR

Tujuannya agar pemerintah melihat


bahwa industri rokok ppunya

1
kontribusi yang nyata dalam
pembangunan sehingga bisnisnya tak
perlu dimatikan melalui aturan
Intervensi Industri Rokok pengendalian tembaka dan
menjalankan kewajiban perusahaan
melaksanakan tanggung jawab sosial.
Ini intervensi sangat halus agar
Passion of Public Health
kebijakan pengendalian ditunda atau
dibatalkan.
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Sasaran Intervensi

eksekutif

1
Intervensi Industri Rokok
legislatif yudikatif

TI
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014 Civil Sektor
Dare Youth Not to Use
Tobacco Society bisnis
Modus Intervensi
Delete
(meng-
hapus)

1
Intervensi Industri Rokok

TI
Dilute Delay
(memper-
(menun-da)
Passion of Public Health lemah)
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
MITOS : Pengendalian produk
tembakau ditunggangi kepentingan
asing

2
Mitos Pengendalian
FAKTA : Saat ini ada banyak lembaga
yang menyokong gerakan pengendalian
produk tembakau, terutama rokok. Dari
luar negeri ada Bloomberg Foundation,
Tembakau

Bill & Melinda Gates Foundations,


Onion, sementara dalam negeri ada
Medco Foundations milik pengusaha
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
minyak Arifin Panigoro dan pemilik
Tobacco
Grup Lippo Mochtar Riyadi.
MITOS : Tembakau adalah tanaman khas
Indonesia

FAKTA : Tembakau masuk ke Indonesia


dikenalkan oleh para pejabat Vereenigde
Oostindische Compagnie (Perusahaan Belanda

2
di Hindia, VOC) pada abad 16. Nicotiana
tabacum sendiri tanaman asli daratan Amerika
Latin yang dihuni suku Indian. Tabaco bahkan
berasal dari bahasa Spanyol yang didengar
Mitos Pengendalian Columbus ketika menemukan suku Indian saat
Tembakau penjejalahan benua Amerika. Tembakau
ditanam pertama kali oleh Cornelis de
Houtman pada 1596 di Banten. Baru tiga abad
kemudian, kebiasaan merokok menyebar yang
pertama kali dikenalkan oleh seorang lelaki
asal Kudus yang merasa segar setelah
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014 mengurutkan minyak cengkeh ke dadanya.
Dare Youth Not to Use
Tobacco
MITOS : Pengendalian produk
tembakau ditunggangi kepentingan
industri farmasi

2
Mitos Pengendalian
Tembakau
FAKTA : Klaim ini langsung patah
dengan logika sederhana: obat
adalah penawar sakit sehingga
kontradiktif dengan gerakan
pengendalian produk tembakau yang
mengkampanyekan kesehatan.
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
MITOS : Pengendalian produk tembakau akan
membunuh petani, buruh, dan industri kecil sehingga
merugikan ekonomi nasional

FAKTA : Saat ini hanya ada sekitar 600 ribu petani yang
tersebar di empat provinsi: Jawa Barat, Jawa Tengah,
Jawa Timur, dan Nusa Tenggara Barat. Produksi

2
tembakau juga hanya 141 ribu ton, kalah dibanding
impornya sebesar 151 ribu. Luas lahan tembakau juga
tinggal 150 ribu hektare karena menyusut untuk
perumahan atau konversi ke tanaman lain atau
ditinggalkan pemiliknya karena tak menghasilkan. Jadi
Mitos Pengendalian
Tembakau
pengendalian produk tembakau akan menghancurkan
petani hanya mitos belaka. Bahkan banyak petani yang
lebih sukses ketika beralih ke jenis tanama lain yang
menjadi makanan pokok orang Indonesia. Fakta global
juga menunjukkan 177 negara yang meratifikasi
konvensi kerangka kerja pengendalian tembakau
(FCTC) industri rokoknya tak mati.
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
MITOS : Larangan merokok
melanggar hak asasi

FAKTA : Setiap hak terbatas oleh hak

2
Mitos Pengendalian
Tembakau
orang lain. Orang yang tak merokok
juga berhak menghirup udara bebas
asap rokok. Tak ada larangan
merokok jika semua asap tak
mengganggu orang lain. Dan
pengaturan pada hak bersifat
universal: pengendalian tembakau
Passion of Public Health
bertujuan memperjuangkan hak
setiap orang mendapat udara bersih.
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
MITOS : Larangan iklan rokok akan mematikan
industri media dan dunia periklanan

FAKTA : Negara-negara maju yang sudah


meratifikasi FCTC otomatis tak ada iklan rokok
sehingga media juga tak mendapat

2
Mitos Pengendalian
penerimaan dari iklan ini. Faktanya, di era
digital, media kian berjaya, media kian
makmur, dan sektor ekonomi dengan
pendapatan tertinggi setelah minyak,
telekomunikasi, dan otomotif. Di Indonesia
Tembakau
beberapa media sudah mengharamkan iklan
rokok, buktinya mereka makin membesar. Dari
omzet Rp 18 triliun, iklan rokok hanya Rp 1,2
triliun untuk semua media. Sementara di dunia
perikalan, iklan rokok hanya menyumbang 0,5
Passion of Public Health
persen pendapatan perusahaan iklan.
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
MITOS : Pelarangan pada sponsor
rokok akan mematikan dunia olahraga,
kesenian, dan pendidikan.

2
Mitos Pengendalian
FAKTA : Di Australia, empat tahun
setelah larangan iklan dan sponsor
rokok, pendukung kegiatan kesenian
Tembakau
dan olahraga naik 45 persen dibanding
sebelum larangan. Beasiswa juga kian
banyak karena kini semua perusahaan
punya program tanggung jawab sosial
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
yang paling banyak disalurkan untuk
Tobacco
pendidikan.
Perokok remaja telah menjadi faktor
penting dalam perkembangan setiap
industri rokok dalam 50 tahun terakhir.
Perokok remaja adalah satu-satunya

3
Taktik Pemasaran Rokok
sumber perokok pengganti. Jika para
remaja tidak merokok maka industri
akan bangkrut sebagaimana sebuah
masyarakat yang tidak melahirkan
generasi penerus akan punah..

(Perokok Remaja: Strategi dan Peluang, R.J Reynolds


Passion of Public Health Tobacco Company Memo Internal, 29 Februari 1984)
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Remaja hari ini adalah calon
pelanggan tetap hari esok
karena mayoritas perokok
memulai merokok ketika

3
Taktik Pemasaran Rokok
remaja..

(Laporan Peneliti Myron E. Johnson ke Wakil Presiden Riset


dan Pengembangan Phillip Morris)

Passion of Public Health


Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Reklame di titik penjualan rokok

Dalam dokumen British American


Tobacco terungkap cara klasik

3
Taktik Pemasaran Rokok
memajangkan roko: rak penyimpanan
rokok dibuat sejajar dengan mata
anak-anak usia 13 tahun, sekitar 1,2
atau 1,5 meter. Letaknya juga
mencolok, misalnya di belakang kasir
sehingga semua orang bisa melihatnya
Passion of Public Health
saat membayar belanjaan.
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Sponsor Olahraga

Anak-anak muda atau manusia usia produktif


lebih mungkin sering berada di arena olahraga
ketimbang usia lain. Reklame rokok pada

3
kegiatan olahraga berusaha memberi kesan
bahwa tak masalah menghisap rokok asalkan
diimbangi dengan olahraga. Dan merokok tak
ada hubungan dengan sikap sportif tubuh
Taktik Pemasaran Rokok
atletis atau cita-cita menjuarai sebuah
pertandingan.Kami memakai arena olahraga
sebagai tempat untuk mengiklankan produk-
produk kami. Pengalaman kami, penjualan
meningkat setelah reklame di tempat seperti
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
ini. Wayne Robertson, RJ Reynolds, 1983
Tobacco
Perluasan Merk

Memasang reklame yang memajang


merk rokok, nama perusahaan,

3
Taktik Pemasaran Rokok
asosiasi tentang merokok, kalimat lucu
yang khas dari iklan sebuah rokok,
pada produk selain tembakau, seperti
kaos, topi, PIN, sepatu, kemeja, dan
lain-lain.Ini cara efektif ketika semua
jenis komunikasi tentang rokok
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
dilarang. BAT, 1979
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Sponsor Program Pencegahan
Merokok

Industri rokok memakai cara ekstrim


untuk menunjukkan bahwa mereka tak

3
Taktik Pemasaran Rokok
berminat pada perburuan pecandu baru
dari kalangan anak muda. Padahal, cara
seperti ini justru mendorong anak muda
merokok. Ini cara terselubung yang sangat
halus untuk menciptakan generasi
perokok baru dengan cara seolah-olah
antirokok.Ini upaya lanjutan menghindari
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
serangan dari gerakan antirokok. BAT,
Dare Youth Not to Use
Tobacco 1979
Kegiatan Sosial

Perusahaan rokok punya tanggung


jawab sosial atas laba yang mereka

3
Taktik Pemasaran Rokok
peroleh. Tapi mewujudkannya dengan
membuat kegiatan sosial dengan
spanduk besar. Tak ada bungku rokok,
tak ada merk, tak ada gambar asap,
sehingga tercipta citra positif terhadap
rokok.
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Tujuan:
Untuk melindungi generasi sekarang dan
masa depan dari kehancuran
kesehatan, konsekuensi sosial, lingkungan
dan ekonomi konsumsi tembakau
dan paparan asap tembakau ...

4
FCTC & Indonesia
untuk mengurangi secara terus-menerus dan
secara substansial prevalensi konsumsi
tembakau dan paparan asap tembakau. "
( Pasal 3)
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Mandat FCTC
Menekan permintaan dengan menaikkan
harga rokok melalui kenaikan cukai;
Memberikan perlindungan individu dari
paparan asap rokok melalui pendirian
kawasan tanpa rokok;
4
FCTC & Indonesia
Menerapkan peraturan kemasan dan
pelabelan yang mencegah informasi palsu
menipu, menyesatkan, tentang bahaya
rokok dan perlu adanya peringatan
kesehatan bergambar di bungkus rokok.
Melarang iklan, promosi, dan sponsor
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
rokok.
INDONESIA BERPARTISIPASI DALAM
SEMUA NEGOSIASI FCTC 2000 - 2003
Pemerintah Indonesia berpartisipasi
penuh dalam SEMUA 6 pertemuan di
Jenewa untuk merancang &
menyetujui Teks FCTC
4
FCTC & Indonesia
Total perwakilan pemerintah dalam 6
pertemuan 42 pejabat.
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Indonesia memiliki saksi sejarah mengapa
sampai hari ini FCTC belum diratifikasi oleh
pemerintah.
Mawarwati Djamaluddin, mantan Sekretaris
4 Utama Badan Pengawasan Obat & Makanan;
Wakil ketua delegasi RI untuk pembahasan FCCT
FCTC & Indonesia di Jenewa (WHO).
Tahun 2003, ketika naskah FCTC sudah final dan
siap ditandatangani, Menkes Ahmad Sujudi yang
siap berangkat mendadak batal, karena perintah
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
dari Presiden untuk tidak mengikuti pertemuan
Tobacco
tersebut.
Tujuan
Melindungi kesehatan individu, keluarga,

5
masyarakat, dan lingkungan

Melindungi penduduk usia produktif, anak,


PP NO. 109 Tahun 2012 remaja, dan perempuan hamil dari
Pengamanan Bahan Yang
Mengandung Zat Adiktif dorongan lingkungan dan pengaruh iklan
Berupa Produk Tembakau
Bagi Kesehatan

Meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan


masyarakat terhadap bahaya merokok

Passion of Public Health


Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Melindungi kesehatan masyarakat dari asap
rokok orang lain
PRODUKSI

5
1. Kewajiban pengujian kadar nikotin dan tar, kec.
bagi klobot, kelembak menyan, cerutu dan
tembakau iris selama teknologi belum
memungkinkan
PP NO. 109 Tahun 2012
Pengamanan Bahan Yang 2. Larangan menggunakan bahan tambahan, kec.
Mengandung Zat Adiktif
Berupa Produk Tembakau
telah dibuktikan secara ilmiah tdk berbahaya
Bagi Kesehatan bagi kesehatan dan ditetapkan dengan
Peraturan Menteri
3. Kemasan paling sedikit 20 batang bagi rokok
putih mesin (tdk berlaku utk rokok kretek
Passion of Public Health
tangan, rokok kretek mesin, klobot, rokok
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use klembak menyan, cerutu, dan tembakau iris)
Tobacco
PERINGATAN KESEHATAN
Kewajiban mencantumkan peringatan
kesehatan berbentuk gambar dan tulisan

5
PP NO. 109 Tahun 2012
seluas 40% pada kemasan depan dan
belakang
Ketentuan ini tidak
berlaku bagi rokok
klobot, klembak menyan,
Pengamanan Bahan Yang
Mengandung Zat Adiktif
Berupa Produk Tembakau
cerutu batangan)
Bagi Kesehatan

Passion of Public Health


Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
INFORMASI
1. Pencantuman:

5
PP NO. 109 Tahun 2012

kadar tar dan nikotin,
Tidak ada batas aman
Mengandung lebih dari 4000 zat kimia berbahaya
dan lebih dari 43 zat penyebab kanker
Pengamanan Bahan Yang
Mengandung Zat Adiktif Dilarang menjual / memberi kepada anak berusia di
Berupa Produk Tembakau
Bagi Kesehatan
bawah 18 tahun dan perempuan hamil
Kode produksi, tanggal-bulan-tahun produksi, nama
dan alamat produsen
2. Larangan kata-kata yang menyesatkan
atau bersifat promotif
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
PENJUALAN
Larangan menjual:

5
PP NO. 109 Tahun 2012
dengan mesin layan diri,
kepada anak di bawah usia 18 tahun dan
kepada perempuan hamil
Pengamanan Bahan Yang
Mengandung Zat Adiktif
Berupa Produk Tembakau
Bagi Kesehatan
PENGENDALIAN MEDIA IKLAN
Iklan dalam media cetak
Iklan di media penyiaran
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Iklan di media teknologi informasi
Tobacco
Iklan di media luar ruang
PENGENDALIAN ISI IKLAN
1. Mencantumkan peringatan kesehatan

5
2. Mencantumkan 18+
3. Tidak memperagakan wujud rokok
4. Tidak mencantumkan nama produk
5. Tidak menyatakan bahwa merokok bermanfaat bagi
PP NO. 109 Tahun 2012 kesehatan
Pengamanan Bahan Yang
Mengandung Zat Adiktif 6. Tidak menyesatkan
Berupa Produk Tembakau
Bagi Kesehatan 7. Tidak merangsang/menyarankan merokok
8. Tidak menampillkan anak /remaja atau wanita hamil
9. Tidak ditujukan kepada anak, remaja, wanita hamil
10. Tidak menggunakan tokoh kartun
11. Tidak bertentangan dengan norma masyarakat
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
PENGENDALIAN PROMOSI DAN SPONSOR

Promosi Sponsorship &CSR


Tidak membagikan Tidak menggunakan
cuma2, merk atau logo produk
Tidak memberikan tembakau termasuk
potongan brand imagenya,
harga/hadiah, Tidak bertujuan
Tidak menggunakan mempromosikan
logo atau merk produk produk tembakau,
tembakau pada barang Tidak diliput media
lain atau pada kegiatan
lembaga/perorangan
KAWASAN TANPA ROKOK
KTR diberlakukan
pada:
fasyankes,
tempat proses
belajar mengajar,
tempat anak
Pemda bermain,
menetapkan tempat ibadah,
KTR di
daerahnya angkutan umum,
tempat kerja
MUSUH PETANI TEMBAKAU

5
PP NO. 109 Tahun 2012
Pengamanan Bahan Yang
Mengandung Zat Adiktif
Berupa Produk Tembakau
Bagi Kesehatan

Passion of Public Health


Peringatan HTTS 2014
Dare Youth Not to Use
Tobacco
BUKAN PP atau FCTC!
TERIMA KASIH

OK. Syahputra Harianda, S.Ikom


Koord. Tobacco Control
Yayasan Pusaka Indonesia
Jl. Kenanga Sari No. 20
Medan, 20132
Telp/Fax. (061) 8223252
Hp. 0813 6129 1183
Email. pusaka@indosat.net.id
Website. pusakaindonesia.or.id Email. ok_bodo@yahoo.com

Members of International Legal


Consortium USA
Passion of Public Health
Peringatan HTTS 2014
Members of National Commision
Dare Youth Not to Use
Tobacco
Tobacco Control - Indonesia

Anda mungkin juga menyukai