Anda di halaman 1dari 35

TRANSCULTURAL

NURSING

Baso,M. S.Kep.M.Kes.
PENDAHULUAN
Dunia sedang dalam era globalisasi

Imigrasi antar negara / daerah

Perawat hasrus tahu merawat pasien dengan


bermacam latar belakang kultur atau budaya
yang berbeda

12/13/2017 2
PENGERTIAN
Kebudayaan :
Suatu sistem gagasan, tindakan, hasil
karya manusia yang diperoleh dengan
cara belajar dalam rangka kehidupan
masyarakat (Koentjaraningrat, 1986).

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 3


Transkultural adalah ilmu dan kiat yang
humanis,yang difokuskan pada perilaku
individu atau kelompok ,serta proses untuk
mempertahankan atau meningkatkan
perilaku sehat atau perilaku sakit secara
fisik dan psikokultural sesuai latar
belakang budaya ( Leininger ,1984 )

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 4


Mengapa perlu mempelajari
Transkultural Nursing ???
1. Semua asuhan keperawatan bersifat
lintas budaya
2. Perawat punya kompetensi budaya
berdiskusi dengan klien dan tidak
menyebabkan konflik
3. Kompetensi perawat ?? pengetahuan,
sikap, ketrampilan

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 5


Bila perawat mengabaikan Transkultural
Nursing dalam praktik keperawatan
Perawat Tidak mampu
beradaptasi

muncul ketidaknyamanan, ketidakberdayaan, dan


disorientasi pada klien

CULTURAL SHOCK

12/13/2017 6
CONTOH KASUS
Pengungkapan Rasa nyeri Klien Berteriak /
menangis
Meminta pasien bersuara pelan ???

P? Meminta klien berdoa ???

Memarahi klien ???

Kebutaan budaya oleh perawat akan berakibat


pada perununan kualitas keperawatan
12/13/2017 7
TUJUAN TRANSCULTURAL
NURSING

Untuk mengidentifikasi, menguji, mengerti


dan menggunakan norma pemahaman
keperawatan transcultural dalam
meningkatkan kebudayaan spesifik dalam
asuhan keperawatan

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 8


APLIKASI TRANSKULTURAL NURSING
PADA BEBERAPA MASALAH
KESEHATAN
1. Cultural care
preservation/maintenance
Identifikasi perbedaan konsep antara klien
dan perawat tentang proses melahirkan
dan perawatan bayi
Bersikap tenang dan tidak terburu-buru
saat berinterkasi dengan klien
Mendiskusikan kesenjangan budaya yang
dimiliki klien dan perawat
12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 9
2. Cultural care accomodation /
negotiation
Gunakan bahasa yang mudah dipahami
oleh klien
Libatkan keluarga dalam perencanaan
perawatan
Apabila konflik tidak terselesaikan,
lakukan negosiasi dimana kesepakatan
berdasarkan pengetahuan biomedis,
pandangan klien dan standar etik

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 10


3.Cultual care repartening/reconstruction

Beri kesempatan pada klien untuk


memahami informasi yang diberikan dan
melaksanakannya
Tentukan tingkat perbedaan pasien
melihat dirinya dari budaya kelompok
Gunakan pihak ketiga bila perlu

copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 11


Terjemahkan terminologi gejala pasien ke
dalam bahasa kesehatan yang dapat
dipahami oleh klien dan orang tua
Berikan informasi pada klien tentang
sistem pelayanan kesehatan.

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 12


KONSEP DAN PRINSIP DALAM
TRANSCULTURAL NURSING
1. Budaya
Norma dipelajari, atau aturan serta
tindakan memberi petunjuk anggota dalam
kelompok untuk bertindak, berfikir dan
mengambil keputusan

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 13


2. Cultural
Seseorang yang memiliki pertentanan
antara dua individu dari budaya, gaya
hidup, dan hukum hidup berbeda.
Contoh anak yang dilahirkan dari
pasangan suku sunda dan batak

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 14


3. Diversity
Diversity atau keragaman budaya adalah
suatu bentuk yang ideal dari asuhan
keperawatan yang dibutuhkan untuk
memberikan asuhan budaya individu,
kepercayaan, dan tindakan.
4. Etnosentris
Persepsi yang dimiliki oleh individu yang
menganggap bahwa budayanya adalah
yang terbaik diantara budaya-budaya yang
dimiliki oleh orang lain.
12/13/2017 15
5. Ras
Perbedaan manusia berdasarkan
karakteristik fisik pigmentasi, bentuk
tubuh, bentuk wajah, bulu pada tubuh dan
bentuk kepala
6. Cultural shock
Keadaan yang dialami klien pada suatu
kondisi dimana perawat tidak mampu
beradaptasi akibat perbedaan nilai budaya
dan kepercayaan.

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 16


7. Diskriminasi
Perbedaan perlakuan individu atau
kelompok berdasarkan ras, etnik, jenis
kelamin, sosial, dan lain sebagainya.
8. Sterotyping
Anggapan suatu individu atau kelompok
bahwa semua anggota dari kelompok
budaya adalah sama. Seperti, perawat
beranggapan bahwa semua orang
Indonesia menyukai nasi

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 17


9. Assimilation
Suatu proses individu untuk membangun
identitas kebudayaannya, sehingga akan
menghilangkan budaya kelompoknya dan
memperoleh budaya baru.
10.Perjudice
Adalah prasangka buruk atau
beranggapan bahwa para pemimpin lebih
suka untuk menghukum terlebih dahulu
suatu anggota.

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 18


Transcultural Nursing Dlm
Proses Keperawatan
1. Pengkajian
Adalah proses mengumpulkan data untuk
mengidentifikasi masalah kesehatan klien
sesuai dengan latar belakang budaya klien
7 komponen yaitu (Sunrise Model)

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 19


a. Faktor teknologi :
Perawat mengkaji :
Persepsi sehat sakit, kebiasaan berobat
atau mengatasi masalah kesehatan,
alasan mencari bantuan kesehatan,
alasan klien memilih pengobatan alternatif
dan persepsi klien tentang penggunaan
dan pemanfaatan teknologi untuk
mengatasi permasalahan kesehatan saat
ini.
12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 20
b. Faktor agama dan falsafah hidup
Perawat mengkaji :
Agama yang dianut, status pernikahan,
cara pandang klien terhadap penyebab
penyakit, cara pengobatan dan kebiasaan
agama yang berdampak positif terhadap
kesehatan.

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 21


c. Faktor sosial dan keterikatan keluarga

Perawat mengkaji :
Nama lengkap, nama panggilan, umur dan
tempat tanggal lahir, jenis kelamin, status,
tipe keluarga, pengambilan keputusan
dalam keluarga, dan hubungan klien
dengan kepala keluarga.

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 22


d. Nilai-nilai budaya dan gaya hidup

Perawat mengkaji :
Posisi dan jabatan yang dipegang oleh
kepala keluarga, bahasa yang digunakan,
kebiasaan makan, makanan yang
dipantang dalam kondisi sakit, persepsi
sakit berkaitan dengan aktivitas sehari-hari
dan kebiasaan membersihkan diri.

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 23


e. Faktor kebijakan dan peraturan yang
berlaku
Perawat mengkaji :
Peraturan dan kebijakan yang berkaitan
dengan jam berkunjung, jumlah anggota
keluarga yang boleh menunggu, cara
pembayaran untuk klien yang dirawat.

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 24


f. Faktor ekonomi
Perawat mengkaji :
Pekerjaan klien, sumber biaya
pengobatan, tabungan yang dimiliki oleh
keluarga, biaya dari sumber lain misalnya
asuransi, penggantian biaya dari kantor
atau patungan antar anggota keluarga.

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 25


g. Faktor pendidikan
Perawat mengkaji :
Tingkat pendidikan klien, jenis pendidikan
serta kemampuannya untuk belajar secara
aktif mandiri tentang pengalaman sakitnya
sehingga tidak terulang kembali.

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 26


2. Diagnosa keperawatan
Terdapat 3 diagnosa keperawatan yang
sering ditegakkan dalam asuhan
keperawatan transkultural yaitu :
a. Gangguan komunikasi verbal
berhubungan dengan perbedaan kultur,
b. Gangguan interaksi sosial berhubungan
disorientasi sosiokultural dan
c. Ketidakpatuhan dalam pengobatan
berhubungan dengan sistem nilai yang
diyakini.
12/13/2017 27
3. Perencanaan
Ada 3 pedoman yang ditawarkan dalam
keperawatan transkultural (Andrew and
Boyle, 1995) yaitu :
a. Mempertahankan budaya yang dimiliki
klien bila budaya klien tidak bertentangan
dengan kesehatan,
b. Mengakomodasi/negosiasi budaya klien
bila budaya klien kurang menguntungkan
kesehatan dan
12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 28
c. Merubah budaya klien bila budaya yang
dimiliki klien bertentangan dengan
kesehatan.

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 29


4. Pelaksanaan
a. Mempertahankan budaya (Cultural care
preservation/maintenance)
1) Identifikasi perbedaan konsep antara
klien dan perawat. Contoh : proses
melahirkan dan perawatan bayi
2) Bersikap tenang dan tidak terburu-buru
saat berinterkasi dengan klien
3) Mendiskusikan kesenjangan budaya
yang dimiliki klien dan perawat
12/13/2017 30
b. Negosiasi budaya (Cultural care
accomodation/negotiation)
1) Gunakan bahasa yang mudah dipahami
oleh klien
2) Libatkan keluarga dalam perencanaan
perawatan
3) Apabila konflik tidak terselesaikan,
lakukan negosiasi dimana kesepakatan
berdasarkan pengetahuan biomedis,
pandangan klien dan standar etik

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 31


c. Restrukturisasi budaya (Cultual care
repartening/reconstruction)
1) Beri kesempatan pada klien untuk
memahami informasi yang diberikan dan
melaksanakannya
2) Tentukan tingkat perbedaan pasien
melihat dirinya dari budaya kelompok
3) Gunakan pihak ketiga bila perlu

12/13/2017 32
5) Terjemahkan terminologi gejala pasien ke
dalam bahasa kesehatan yang dapat
dipahami oleh klien dan orang tua
6) Berikan informasi pada klien tentang
sistem pelayanan kesehatan

12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 33


5. Evaluasi
Evaluasi asuhan keperawatan
transkultural dilakukan terhadap :
Keberhasilan klien mempertahankan
budaya yang sesuai dengan kesehatan,
Mengurangi budaya klien yang tidak
sesuai dengan kesehatan atau
Beradaptasi dengan budaya baru yang
mungkin sangat bertentangan dengan
budaya yang dimiliki klien.
12/13/2017 copyright 2006 www.brainybetty.com; All Rights Reserved. 34
12/13/2017 35

Anda mungkin juga menyukai