BAB XIII KOMUNIKASI

KELOMPOK 3
 01 PUTU LINDYA PUSPITA SARI
I GEDE DIAN SETIAWAN 06
08 NI NENGAH SUNDARI

I PUTU ASTAWA 14
25 I GEDE OMY WIRA DHARMA
INTAN MUTIARA SAKTI 26
 KOMUNIKASI
Proses dimana orang yang
bekerja dalam organisasi saling
mentransmisikan informasi dan
menginterpretasikan artinya.
Yang penting komunikasi dalam
organisasi diperolehnya
komunikasi yang efisien dan
efektif. Komunikasi yang efektif
terjadi bila artian yang
dimaksudkan oleh pengirim
berita dan artian yang ditangkap
oleh penerima berita itu sama
dan satu. Sedangkan
komunikasi yang efisien terjadi
bila biayanya minimum
berdasar sumber daya yang
dimanfaatkan.
NEGOSIASI
merupakan perundingan antara
dua pihak dimana didalamnya
terdapat proses memberi,
menerima, dan tawar menawar.
Selain itu negosiasi juga
merupakan ijab kabul dari
sebuah proses interaksi yang
dilakukan oleh kedua belah
pihak untuk saling memberi dan
menerima atas sesuatu yang
ditentukan dengan kesepakatan
bersama.
 ARTI PENTING KOMUNIKASI ORGANISASI

Motivasi
Pengendalian Komunikasi memperkuat motivasi
untuk mengendalikan perilaku dengan menjelaskan ke para pegawai
anggota dengan beberapa cara. Setiap apa yang harus dilakukannya.
organisasi mempunyai wewenang dan Seberapa baik mereka bekerja, dan
garis panduan formal yang harus apa yang dapat dikerjakan untuk
dipatuhi oleh pegawai. memperbaiki kinerja yang dibawah
standar.

Pengungkapan emosi Informasi

Komunikasi yang terjadi di dalam
kelompok atau organisasi merupakan
mekanisme dasar dimana para
anggota menunjukkan kekecewaan
dan kepuasan,juga pelepasan
ungkapan emosi perasaan dan
pemenuhan kebutuhan sosial.
Komunikasi memberikan informasi
yang diperlukan dan kelompok untuk
mengambil keputusan melalui
penyampaian data guna mengenali
dan mengevaluasi pilihan-pilihan
alternatif.
 BERITA

PENGIRIM PENERIMA

PROSES KOMUNIKASI
SEDERHANA
 KOMPONEN-
KOMPONEN DALAM
Pengirim(Sender=S KOMUNIKASI
Umpan balik
umber) adalah
(Feedback) adalah
seseorang yang
pembalikan dari proses
mempunyai kebutuhan
komunikasi dimana
atau informasi serta
reaksi kominikasi
mempunyai kepentinga
pengirim dinyatakan.
mengkomunikasikan
kepada orang lain.

Penerima
Pesan (Massage), Saluran (Recaiver) adalah
pesan dapat dalam (Chanel) adalah cara orang yang menafsirkan
segala bentuk biasanya mentrasmisikan pesan, pesan penerima, jika
dapat dirasakan atau misal kertas untuk pesan tidak
dimengerti satu atau surat, udara untuk kata- disampaikan kepada
lebih dari indra kata yang diucapkan. penerima maka
penerima. komunikasi tidak akan
terjadi
 HAMBATAN KOMUNIKASI
ORGANISASI

OLEH ATASAN
KURANGNYA
KESEDIAAN KURANG WAKTU
MENDENGARKAN
.

SEGAN TERLIBAT
URUSAN PRASANGKA SIKAP
PRIBADI. BERTAHAN
 HAMBATAN KOMUNIKASI
ORGANISASI

OLEH BAWAHAN

KETERBATASAN PRASANGKA
PENGETAHUAN EMOSIONAL

PERBEDAAN
WEWENANG