Anda di halaman 1dari 34

IDENTITAS PASIEN

Nama : Ibu R
Jenis kelamin : Perempuan
Umur : 29 tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Makassar/Indonesia
Pekerjaan : PNS
Alamat : Jl . Singa 53
No. Register : 039893
Tanggal pemeriksaan : 9 Mei 2015
Tempat pemeriksaan : BKMM
ANAMNESIS
KU : Benjolan pada kelopak mata kiri

AT : Benjolan pada kelopak mata kiri dialami sejak 3 hari yang lalu.

Muncul secara tiba-tiba setelah pasien bangun dari tidur. Benjolan awal
nya kecil kemudian semakin membesar dan menetap. Benjolan disertai
rasa sakit, terutama bila benjolan disentuh, ada rasa mengganjal dan

ada gatal,banyak keluar air mata tidak ada, banyak kotoran mata tidak

ada,tidak ada penglihatan menurun.


ANAMNESIS

Pada awal nya pasien mengaku teman yang duduk sebangku dengan

pasien menderita penyakit yang sama seperti yang di derita pasien.

Pasien juga mengaku jarang membersihkan muka sehabis melakukan

aktifitas. Kebiasaan seperti sering penggunaan alat kosmetik seperti

maskara ada.
Riwayat menggunakan kacamata tidak ada.
Riwayat mata merah tidak ada.
Riwayat penyakit serupa tidak ada.
Riwayat trauma tidak ada.
Riwayat alergi tidak ada.
Riwayat penyakit gula tidak ada.
Riwayat tekanan darah tinggi tidak ada.
Riwayat keluhan yang sama sebelumnya tidak ada.
Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga tidak
ada.
STATUS GENERALIS
KU : Sakit sedang, gizi cukup, compos mentis

Tanda Vital :
- Tekanan Darah : 130/80 mmHg
- Nadi : 84x/menit
- Pernapasan : 20x/menit
- Suhu : 36,50C
PEMERIKSAAN OFTALMOLOGI
Palpebra Inspeksi:
Apparatus Lakrimalis
OD OS
Silia
Konjungtiva
Bola mata
Mekanisme muskular

Kornea

Bilik Mata Depan


Edema (+) minimal, tampak
Iris benjolan superior medial, dengan
Pupil ukuran 3x5x2 mm, warna
kemerahan. Ptosis mekanik (+)
Lensa
Palpasi
Pemeriksaan OD OS

Tensi okuler Kesan Tn Kesan Tn

Nyeri tekan Tidak ada Ada

Massa tumor Tidak ada Edema (+) minimal, tampak benjolan superior
medial,dengan ukuran 3x5x2 mm, warna
kemerahan,berbatas tegas,terfiksir,permukaan
rata.

Glandula preaurikuler Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran


Tonometri
NCT: 13/14 mmHg

Visus
VOD: 20/20
VOS : 20/20
PENYINARAN OBLIK
Pemeriksaan OD OS

Konjungtiva Hiperemis (-) Hiperemis (-)

Kornea Jernih Jernih

BMD Normal Normal

Iris Coklat, Kripte (+) Coklat, Kripte (+)

Pupil Bulat, sentral, RC(+) Bulat, sentral, RC (+),

Lensa Jernih Jernih


SLIT LAMP
SLOD : Palpebra edema (-).konjungtiva hiperemis (-),
kornea jernih, BMD kesan normal, iris coklat, kripte (+),
pupil bulat, sentral, RC (+), lensa jernih.

SLOS : Palpebra edema (+) minimal, tampak massa tumor di palpebra


superior medial, dengan ukuran 3x5x2 mm, warna kemerahan,
berbatas tegas,terfiksir, permukaan rata , konjungtiva hiperemis (-),
kornea jernih, BMD kesan normal, iris coklat, kripte (+), pupil bulat, sentral,
RC (+), lensa jernih.
RESUME
Seorang perempuan berumur 29 tahun datang berobat ke
BKMM dengan keluhan massa tumor pada palpebra
superior sinistra dialami sejak 3 hari yang lalu. Muncul
secara tiba-tiba setelah pasien bangun dari tidur. Massa
tumor awalnya kecil kemudian semakin membesar
dan menetap. Massa tumor disertai rasa sakit, terutama
bila disentuh, ada rasa mengganjal dan ada gatal.
Pasien mengaku teman yang duduk sebangku
dengan pasien menderita penyakit yang sama
seperti yang di derita pasien. Pasien juga mengaku
jarang membersihkan muka sehabis melakukan
aktifitas. Kebiasaan seperti sering penggunaan alat
kosmetik seperti maskara ada.
Dari pemeriksaan oftalmologi, VOD : 20/20 , VOS : 20/20.

Pada pemeriksaan tonometri non kontak, didapatkan


TOD = 13 mmHg,TOS = 14 mmHg.

Pada pemeriksaan slit lamp, SLOS : Palpebra edema (+)


minimal, tampak benjolan di palpebra superior medial,
dengan ukuran 3x5x2 mm, warna kemerahan,berbatas tegas
terfiksir,permukaan rata , konjungtiva hiperemis (-), kornea
jernih, BMD kesan normal, iris coklat, kripte (+), pupil
bulat, sentral, RC (+), lensa jernih.
DIAGNOSIS
Oculi sinistra hordeolum eksterna
palpebra superior
PENATALAKSANAAN
Kompres air hangat
Cendoxitrol 3x1
Metilprednisolon 3x4mg
Doxycyclin 2x100mg
PROGNOSIS
Quo ad Vitam : Bonam
Quo ad Visam : Bonam
Quo ad Sanationam : Bonam
Quo ad Comesticam: Bonam
HORDEOLUM
DEFINISI
Hordeolum merupakan infeksi atau peradangan
pada kelenjar di tepi kelopak mata bagian atas
maupun bawah yang disebabkan oleh bakteri.

Hordeolum Hordeolum

Eksterna Interna
Infeksi kelenjar Meibom yang
terletak di dalam tarsus
Hordeolum
Tanda : terdapat penonjolan
Internum
terutama ke daerah konjungtiva
tarsal,ukurannya > besar dari
Hordeolum eksternum, ptosis.

Infeksi pada kelenjar Zeiss


atau Moll
Hordeolum Tanda : terdapat penonjolan
Eksternum terutama ke daerah kulit ,
terdapat nanah dari
pangkal rambut.
EPIDEMIOLOGI ETIOLOGI
Data epidemiologi internasional Staphylococcus aureus
menyebutkan bahwa hordeolum merupakan agent infeksi pada
merupakan jenis penyakit infeksi 90-95% kasus hordeolum.
kelopak mata yang paling sering
ditemukan.
Insidensi tidak bergantungan
dengan ras dan jenis kelamin.
Dapat mengenai semua usia, tapi
lebih sering menyerang pada
dewasa muda.
ANATOMI & FISIOLOGI
Mencegah trauma
Mendistribusikan air mata
Membuka dan menutup mata
FAKTOR RESIKO

Hygiene dan lingkungan yang tidak bersih


Riwayat hordeolum sebelumnya
Diabetes
Hiperlipidemia termasuk hiperkolesterolemia
Peradangan kelopak mata kronik, seperti
Blefaritis
Gejala Klinis
Gejala :
Pembengkakan
Rasa nyeri pada kelopak mata
Perasaan tidak nyaman dan sensasi
terbakar pada kelopak mata
Riwayat penyakit yang sama

Tanda :
Eritema
Edema
Nyeri bila ditekan di dekat pangkal bulu
mata
Seperti gambaran absces kecil
DIAGNOSIS

Anamnesis Pemeriksaan Fisis


DIAGNOSIS
BANDING
Kalazion Selulitis Preseptal Blepharitis

Lipogranuloma
Infeksi pada jaringan Peradangan pada kelopak
kelenjar Meibom.
subkutan di anterior mata ditandai merah, iritasi,
Secara khas tidak kelopak mata gatal dan
septum orbital.
nyeri. bersekret.
Etio: staphylococcus aureus
Infeksi (streptococcus,
dan streptococcus pyogenes
pneumococcus, dan pseudo
Gejala: pembengkakan, rasa monas) dan alergi.
hangat, nyeri dan biasanya Biasanya berjalan kronis atau
merah pada jaringan di sekitar menahun.
mata.
Squamous cell carcinoma Basal sel carcinoma
KOMPLIKASI

Selulitis palpebra
Abses palpebra
PENATALAKSANAAN
Non operatif Operatif

Kompres air hangat Insisi horizontal


Epilasi Insisi vertikal
Antibiotik topikal
Antibiotik sistemik
PENCEGAHAN
Jaga kebersihan wajah dan membiasakan mencuci tangan
sebelum menyentuh wajah agar hordeolum tidak mudah
berulang.
Usap kelopak mata dengan lembut menggunakan washlap
hangat untuk membersihkan ekskresi kelenjar lemak.
Jaga kebersihan peralatan make-up mata agar tidak
terkontaminasi oleh kuman.
Gunakan kacamata pelindung jika bepergian di daerah
berdebu.
PROGNOSIS
Hordeolum biasanya sembuh spontan dalam
waktu 1-2 minggu.
Hordeola Internal terkadang berkembang
menjadi kalazion, yang mungkin memerlukan
steroid topikal atau intralesi atau bahkan insisi
dan kuretase.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai

  • Asma Bronkial
    Asma Bronkial
    Dokumen34 halaman
    Asma Bronkial
    penikek603
    78% (9)
  • Tonsilitis
    Tonsilitis
    Dokumen35 halaman
    Tonsilitis
    Andi Agusnawati Marti
    100% (1)
  • Tonsilitis
    Tonsilitis
    Dokumen35 halaman
    Tonsilitis
    Andi Agusnawati Marti
    100% (1)
  • BSO
    BSO
    Dokumen27 halaman
    BSO
    fikri
    Belum ada peringkat
  • Flipchart Rokok
    Flipchart Rokok
    Dokumen15 halaman
    Flipchart Rokok
    Mutiah Muftihaturrahmah
    100% (1)
  • KLB_40
    KLB_40
    Dokumen4 halaman
    KLB_40
    Arfiana Talita Asri
    Belum ada peringkat
  • Etika Kedokteran
    Etika Kedokteran
    Dokumen2 halaman
    Etika Kedokteran
    Mutiah Muftihaturrahmah
    Belum ada peringkat
  • HIPERTENSI
    HIPERTENSI
    Dokumen13 halaman
    HIPERTENSI
    Mutiah Muftihaturrahmah
    Belum ada peringkat
  • Belajar Ketika Orang Lain Tidur
    Belajar Ketika Orang Lain Tidur
    Dokumen1 halaman
    Belajar Ketika Orang Lain Tidur
    Mutiah Muftihaturrahmah
    Belum ada peringkat
  • Good Medical Practice
    Good Medical Practice
    Dokumen1 halaman
    Good Medical Practice
    Mutiah Muftihaturrahmah
    Belum ada peringkat
  • Tematik Filsafat
    Tematik Filsafat
    Dokumen1 halaman
    Tematik Filsafat
    Mutiah Muftihaturrahmah
    Belum ada peringkat
  • tenteranBEM - Biokim+histo 2
    tenteranBEM - Biokim+histo 2
    Dokumen28 halaman
    tenteranBEM - Biokim+histo 2
    Mutiah Muftihaturrahmah
    Belum ada peringkat
  • RPP Tematik
    RPP Tematik
    Dokumen40 halaman
    RPP Tematik
    Mutiah Muftihaturrahmah
    Belum ada peringkat