ENZIM

Kelompok 6:
Atika Khanifah (4001415017)
Nurdiasih Pertiwi (4001415039)
Shofie Maulani (4001415047)
 • Memahami fungsi enzim di dalam tubuh manusia
1.

• Mengidentifikasi aktivitas enzim melalui gejala dan

2. fenomena yang dapat diamati

• Terampil melaksanakan eksperimen pengujian aktivitas

3. enzim

TUJUAN
 LANDASAN TEORI

• Enzim merupakan suatu protein yang berperan sebagai katalisator (mempercepat

reaksi) tetapi pada hasil reaksi, substansi tersebut tidak berubah.
• Kerja Enzim dipengaruhi oleh lingkungan misalnya pH. pH optimal enzim = 7
(netral) (Poedjaji,2005)
• Berdasarkan reaksinya, enzim digolongkan menjadi 6 kelas (oksidator reduktase,
Isomerase, ligase, liase, hidrolase, dan transferase)
• Kerja enzim juga dapat dipengaruhi oleh inhibitor. Inhibitor adalah molekul yang
dapat menghambat kerja enzim sehingga dapat menurunkan laju reaksi
katalisator oleh enzim.
• Inhibitor dapat berupa :
a.Hambatan Tidak Reversibel
b.Hambatan Reversibel
The Power of PowerPoint | thepopp.com 3
Alat: Bahan:
• Tabung reaksi • Sampel air ludah
• Amilum
• Gelas ukur • Lugol
• Pipet tetes • Indikator PP
• Akuades
• Beaker glass • Filtrat kedelai
• Pembakar spiritus • Larutan HgCl2
• Larutan urea
• Penjepit tabung
1. Uji aktivitas Ptialin
Encerkan
hingga 6ml Kocok hingga
3ml air ludah
dengan homogen
akuades

Masukkan 20tetes air Teteskan

ludah pada tabung 1, masing-
Kocok hingga
20tetes akuades masing 2ml
homogen
pada tabung 2 amilum

Tetesi dengan
lugol 2tetes
2. Uji aktivitas Urease dalam Kedelai
Masukkan pada tabung Masukkan pada tabung
1: 1cc filtrat kedelai, 2: 1cc filtrat kedelai,
ureum 5cc, dan ureum 5cc, 5tetes
indikator PP HgCl2 dan indikator PP

Masukkan pada Masukkan pada tabung

waterbath 3: 1cc filtrat kedelai
selama 5menit mendidih, ureum 5cc,
dan indikator PP
No. Perlakuan Pengamatan Keterangan Gambar
Uji Aktivitas Ptialin Warna larutan
Amilum+air ludah+lugol kuning
1 +

Amilum+akuades+lugol Larutan
2 -
ungunpekat
Uji Aktivitas Urease Warna larutan
Filtrat merah muda
1 +
kedelai+ureum+indikator
PP
Filtrat Warna larutan
2 kedelai+ureum+indikator bening, terdapat -
PP+HgCl2 gumpalan putih
Filtrat kedelai Warna larutan putih
3 mendidih+ureum+indikator keruh -
PP
Uji Aktifitas Ptialin
Lugol indikator untuk mengetahui aktifitas enzim ptialin
Tabung 1
Warna larutan bening, sampel sudah tidak mengandung amilum karena telah diubah
menjadi maltosa dan glukosa oleh enzim ptialin. Maltosa dan glukosa tidak dapat
bereaksi dengan lugol.

Reaksi:
Tabung 2
Warna larutan ungu pekat, sampel masih mengandung amilum karena
tidak ada enzim ptialin yang mengubah amilum menjadi maltosa dan
glukosa.

Reaksi:

(C6H10O5)11 + I2 (C6H10O5)11 I2
Iodin Kompleks
Amilum
dalam KI Amilum
dalam Lugol
 Inhibitor :
Uji Aktifitas Urease
Suhu tinggi
Adanya logam berat Hg2+

Indikator
Tabung 1 PP
Enzim urease bekerja dengan baik sehingga mampu menguraikan urea
dalam sampel menghasilkan NH3 dan CO2.

Reaksi:
CO(NH2)2 + H2O 2NH3 + CO2

Enzim
Urease
Tabung 2
Enzim urease tidak bekerja karena ada inhibitor berupa ion logam berat
Hg2+ dalam HgCl2

Tabung 3
Enzim urease tidak bekerja karena ada inhibitor berupa suhu tinggi

Reaksi penguraian urea tidak dapat terjadi karena enzim terhambat oleh
inhibitor.
• Enzim berfungsi sebagai biokatalisator yang mengatur kecepatan berlangsungnya
proses fisiologis
• Aktivitas enzim ptialin dapat diamati menggunakan amilum dan lugol dimana
terbentuknya warna bening menunjukkan adanya enzim ptialin yang bekerja.
Sedangkang enzim urease dapat diamati menggunakan ureum dan indikator PP
dimana terbentuk larutan merah muda menunjukkan adanya enzim urease yang
bekerja
• Kerja enzim dapat dipengaruhi oleh suhu dan inhibitor. Inhibitor(Ag+) dapat mengubah
sisi aktif enzim sehingga enzim sulit berikatan dengan substrat.
T H A N K YO U !
Any Questions?