Nurul Utami
130112110005
PENDAHULUAN
Terminologi “cavernous” dan “strawberry” tidak
digunakan lagi menggunakan nomenklatur
yang biologically based 2 kelas besar:
1. Hemangioma
2. Vascular malformation
– Venous malformation
– Arterial malformation
– Arteriovenous malformation
– Capillary malformation
– Lymphatic malformation
HEMANGIOMA
Adalah neoplasma jinak pembuluh darah yang
penyebabnya belum diketahui secara pasti,
terjadi setelah tahun pertama kehidupan dan
mengalami involusi selama masa anak-anak.
Insidensi:
– 10% pada bayi berkulit putih, 2% pada bayi berkulit
hitam
– Insidensi meningkat pada bayi prematur
– Lebih banyak terjadi pada wanita
– Bayi dg BBLR
Diagnosis
• Secara klinis, berdasarkan pemeriksaan dan
anamnesis lesi vaskular ada saat minggu-
minggu pertama kelahiran dan membesar
dengan cepat selama tahun pertama
• USG Doppler dapat membedakan lesi yg
high-flow dan low-flow
• Magnetic resonance imaging (MRI)
modalitas yg paling reliable u/ menentukan
keterlibatan struktur sekitar dan luas lesi
Karakteristik klinis
• Mayoritas lesi muncul di kepala dan leher
(60%)
• Muncul saat lahir/ minggu pertama kelahiran
• Dapat muncul sebagai patch yg pucat/
kemerahan; menyerupai memar
• Dapat berupa lesi multipel
– Mortalitas ±25%.
– Hepatomegali e.c. Lesi hati (evaluasi USG/
MRI).
– Dapat terjadi hemangioma paru/ organ lain
– Congestive heart failure
– Anemia.
Time course hemangioma:
• Proliferasi cepat : 0 to 12 bulan
– Cepat membesar
– Berupa lesi yg relatif high-flow
• Involuted phase:
– Kulit akan mendekati normal pd 50% kasus
– Perubahan kulit discoloration, skar, laxity, dan telangiectasia
– 50% pasien involusi pd usia 5 thn; 60% 6 thn; 70% 7 thn
– Minimal improvement setelah 12 thn
Klasifikasi
1. Superfisial hemangioma
= strawberry naevus = strawberry hemangiomas = hemangioma
kapiler :
lesi precursor--- berubah menjadi nodul atau plak
menimbul, kenyal dan bila lesi ditekan---- pucat.
• Karakteristik:
– kelainan pembuluh darah superficial
– lesi merah terang seperti strawberry
– saat lahir (2,6%)
– timbul bulan pertama kehidupan (90%) dan pertumbuhan cepat
– masa bayi akan mengalami involusi spontan
2. Deep hemangioma (hemangioma
kavernosa)
Karakteristik:
- seperti warna kulit, padat dan ditemukan teleangiektasi
pada permukaannya.
- sifat yang khas: ukuran dan warna dapat berubah pada saat
menangis atau saat melakukan aktivitas.
- pelebaran pembuluh darah letaknya dalam
- pada lapisan dermis - subkutis
- timbul waktu lahir atau pada hari-hari pertama kehidupan
- masa pucat, warna kulit, merah atau biru dengan batas tidak
tegas dan berbentuk bulat.
- dapat mengalami resolusi secara spontan
2.a. Hemangioma kavernosa kutis
• Ulkus
– menimbulkan rasa nyeri dan meningkatkan resiko infeksi,
perdarahan, dan sikatrik.
– merupakan hasil dari nekrosis, atau akibat ruptur.
– Hemangioma kavernosa yang besar dapat diikuti dengan
ulserasi dan infeksi sekunder.
• Trombositopenia
– Jarang terjadi biasanya pada hemangioma yg besar.
– dalam jaringan hemangioma terdapat pengumpulan trombosit yang
mengalami sekuesterisasi
• Gangguan penglihatan
– a/r periorbital risiko gangguan penglihatan harus lebih sering
dimonitor.
– astigmatisma tekanan tersembunyi dalam bola mata atau desakan
tumor ke ruang retrobulbar.
– Amblyopia sumbatan pada sumbu penglihatan (visual axis).
– pada kelopak mata mengganggu perkembangan penglihatan
normal hrs diterapi pada bulan-bulan pertama kehidupan
• Masalah psikososial