Kebersihan, Kesehataan

dan Perawatan Kesehatan

Kelompok 8
Dona Indri A. 10060314132
Nabila Nurul Fitri 10060314139
Hoeruniswah 10060314151
Hana Afifah 10060314154
Endah Dwi L. 10060314156
Kesehatan, Kebersihan dan Perawatan Kesehatan
• Kesehatan:
– Definisi
– Pola Hidup Sehat Yang Dianjurkan Rasullah saw
• Kebersihan:
 Definisi
 Aspek Kebersihan dalam Islam
• Kebersihan dan Kesehatan dalam Islam
• Konsep Islam Dalam Menjaga Kesehatan:
 Anjuran Menjaga Kesehatan
 Nilai Sehat dalam Ajaran Islam
 Kesehatan Jasmani
• Perawatan Kesehatan
Kesehatan
Definisi Kesehatan

Kesehatan

Sehat Afiat

• Dalam kamus bahasa arab, kata afiat diartikan sebagai

perlindungan Allah untuk Hamba-Nya dari segala macam bencana
dan tipu daya.
• Sehat diartikan sebagai keadaan baik bagi segenap anggota badan.
Pola Hidup Sehat Yang Dianjurkan Rasullah saw

1.Pentingnyaistirahatbagitubuh

2.Pentingnyagerakbadan(shalat)bagikesehatan

3.Kebersihan

4.Puasa
1. Pentingnya istirahat bagi tubuh
• Dalam Al-Qur`an surat An-Naba’ ayat 9, Allah berfirman bahwa; “dan
Kami jadikan tidurmu untuk istirahat”.
• Perintah istirahat yang cukup untuk menjaga kesehatan tetap terjaga
salah satunya dapat dilakukan dengan berhenti mengisi lambung
selama empat jam sebelum tidur.
• Tips sehat menganjurkan tidak tidur setelah subuh dan setelah ashar,
tetapi tidur sianglah sejenak saja. Rasulullah menganjurkan agar
memulai dan mengakhiri tidur dengan berdo’a yakni membaca Al-
fatihah, Al-Ikhlas, An-Naas, Al- Falaq dan terakhir surat Al-Baqarah,
sebelum tertidur.
2. Pentingnya gerak badan (shalat) bagi kesehatan
• Shalat (juga ibadah haji) merupakan ibadah pokok yang merangkaikan aspek
gerak fisik sehingga layak kita kaji secara serius untuk mengetahui seberapa jauh
pengaruh-pengaruh tersebut dalam kesehatan hidup kita. Dalam hal ini gerak
tubuh sangat mempengaruhi kesehatan dalam tubuh manusia khususnya bagi
tulang dan persendian.
• Proses gerakan shalat, jika dilakukan secara baik dan benar, sesusai cara dan
tatacara yang dicontohkan nabi, mestinya meninggalkan atsar (jejak) terhadap
diri dan kehidupan kita. Sebagaiman juga dampak fisiologis dari olahraga-
olahraga.
3. Kebersihan
• Kebersihan jasmani (badan) dan tempat ibadah merupakan syarat mutlak
pertama sekali bagi seorang muslim jika ia hendak melakukan ibadah shalat
menghadap Allah SWT. Allah berfirman dalam surat Al-Muddasir ayat 4: “dan
pakaianmu bersihkanlah.”.
• Dalam ayat ini Aisyah berkata, Nabi suka mendahulukan yang kanan dalam
bersandal, menyisir rambut, bersuci, dan dalam segala hal (muttafaq alaih)
Annas berkata, Rasulallah pernah masuk ke jamban, lalu ia dan seorang pemuda
yang sebaya dengannya membawakan bejana berisi air dan sebatang tongkat,
kemudia beliau bersuci dengan air tersebut.
4. Puasa
• Al-Qur`an surat Al-Baqoroh ayat 184: “(yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu.
Maka Barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka),
Maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari
yang lain. dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak
berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi Makan seorang miskin. Barangsiapa yang
dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, Maka Itulah yang lebih baik baginya. dan
berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.”
• Adapun beberapa manfaat puasa bagi kesehatan antara lain:
 Puasa mempengaruhi kemampuan konsentrasi berpikir di otak;
 Puasa juga mengistirahatkan ginjal.
 Puasa juga sebagai pengikisan lemak dalam tubuh.
 Puasa memberikan kesempatan beristirahat sisitem saluran cerna.
Kebersihan
Definisi Kebersihan
• Bersih secara bahasa berarti bebas dari kotoran, tidak tercemar dari zat kimia.
Kebersihan adalah lambang kepribadian seseorang, jika tempat tinggal, pakaian,
tubuh, dan peralatan-peralatan pribadi terlihat bersih maka orang tersebut
mempunyai kesan manusia elegan, beraura cerah, dan sehat.
Aspek Kebersihan dalam Islam
• Kebersihan rohani: “Dan Allah menurunkan air (hujan) dari langit kepadamu untuk membersihkan
(menyucikan) kamu dengan hujan itu dan menghilangkan gangguan-gangguan syaitan dari dirimu
dan untuk menguatkan hatimu dan mesmperteguh dengannya telapak kaki(mu)” (QS. Al-Anfal [11]:
20)

• Kebersihan tempat: “Di dalamnya (masjid itu) ada orang-orang yang ingin membersihkan diri.
Sesungguhnya Allah menyukai orang- orang yang bersih” (QS. At-Taubah [9]: 108)

• Kebersihan pakaian: “Dan bersihkanlah pakaianmu” (QS. Al Mudatsir: 4)

• Kebersihan makanan: “Makanlah di antara rezki yang baik (halal dan bersih) yang Kami berikan
kepadamu” (QS. Al Baqarah: 172)

• Kebersihan harta: “Ambillah zakat dari harta mereka, guna membersihkan dan menyucikan mereka
(dengan zakat itu) dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu (menumbuhkan)
ketentraman jiwa bagi mereka” (QS. At Taubah: 103).
Kebersihan dan Kesehatan dalam Islam
• Al-Quran menyatakan:
‘’Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat maka
basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan
(basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah
dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air
bertayamumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu
dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak
membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu
bersyukur’’ (QS. Al-Maidah [5]: 6).
• Rasulullah Saw. Juga amat menekankan pentingnya hidp bersih, terutama berkenaan
dengan keharusan bersuci sebelum shalat.
• Selain itu, Rasulullah Saw. juga amat menganjurkan menggosok gigi sebelum
melaksanakan shalat lima waktu. Belliau mewajibkan setiap Muslim untuk mandi
setiap hari Jumat dan setelah bersanggama. Kaum perempuan juga diwajibkan mandi
junub seusai menstruasi, sebelum mereka melakukan kewajiban shalat.
• Kebersihan pakaian juga sama pentingnya. Al-Quran sendiri menegaskan hal ini
dengan menyatakan:
‘’Hai anak Adam, pakailah pakaianm yang indah di setiap (memasuki) masjid, makan
dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya, Allah tidak menyukai
orang-orang yang berlebih-lebihan.’’ (QS. Al-A’raf [7]: 31)
• Nabi Saw. sering menasihati dan mendorong kebersihan serta mendukung orang-
orang yang menjaga dan memelihara kebersihan, sampai-sampai Ia bersabda:
“Kebersihan adalah sebagian dari iman.”
• Surah Al-Baqarah menyatakan bahwa: Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang
yang tobat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri. (QS. Al-Baqarah [2]:
272)
• Ibadah lainnya, seperti kewajiban berpuasa, juga merupakan hal penting yang
berhubungan dengan kebersihan.
• Dapat dikatakan disini bahwa kebiasaan memilih makanan dan mengatur pola
makan secara islami akan menghasilkan sebuah kondisi kesehatan dan
kebersihan pribadi yang lama kelamaan akan berimbas pada kesehatan rakyat
banyak.
• Ajaran Al-Quran tentang jenis-jenis makanan yang dihalalkan dan yang
diharamkan serta sikap yang harus dipilih dalam menghadapi jenis-jenis
konsumsi itu menunjukkan adanya kaitan yang amat erat antara ilmu kesehatan
dan kebersihan
Konsep Islam Dalam Menjaga Kesehatan
1.AnjuranMenjagaKesehatan

2.NilaiSehatdalamAjaranIslam

3.KesehatanJasmani
1. Anjuran Menjaga Kesehatan
• Dalam kaidah ushuliyyat dinyatakan: Dari Ibn ‘Abbas, ia berkata, aku pernah datang
menghadap Rasulullah SAW, saya bertanya: Ya Rasulullah ajarkan kepadaku sesuatu doa
yang akan akan baca dalam doaku, Nabi menjawab: Mintalah kepada Allah ampunan dan
kesehatan, kemudian aku menghadap lagipada kesempatan yang lain saya bertanya: Ya
Rasulullah ajarkan kepadaku sesuatu doa yang akan akan baca dalam doaku. Nabi menjawab:
“Wahai Abbas, wahai paman Rasulullah saw mintalah kesehatan kepada Allah, di dunia dan
akhirat.” (HR Ahmad, al-Tumudzi, dan al-Bazzar).
• Berbagai upaya yang mesti dilakukan agar orang tetap sehat menurut para pakar
kesehatan, antara lain, dengan mengonsumsi gizi yang yang cukup, olahraga cukup,
jiwa tenang, serta menjauhkan diri dari berbagai pengaruh yang dapat
menjadikannya terjangkit penyakit.
2. Nilai Sehat Dalam Ajaran Islam
• Dengan merujuk konsep sehat menurut WHO yaitu: Sehat adalah suatu keadaan
kesehatan fisik, rohaniah, dan sosial yang lengkap, bukan hanya tidak adanya
penyakit atau kelainan.
• Menurut penelitian ‘Ali Mu’nis, dokter spesialis internal Fakultas Kedokteran
Universitas ‘Ain Syams Cairo, menunjukan bahwa ilmu kedokteran modern
menemukan kecocokan terhadap yang disyariatkan Nabi dalam praktek
pengobatan yang berhubungan dengan spesialisasinya.
• Sebagaimana disepakati oleh para ulama bahwa di balik pengsyariatan segala
sesuatu termasuk ibadah dalam Islam terdapat hikrnah dan manfaat fisik
(badaniah) dan psikis (kejiwaan). Pada saat orang-orang Islam menunaikan
kewajiban-kewajiban keagamannya, berbagai penyakit lahir dan batin terjaga.
3. Kesehatan Jasmani
• Mengatur pola makan dan minum
• Keseimbangan beraktivitas dan beristirahat
• Olahraga sebagai upaya menjaga kesehatan
• Anjuran menjaga kebersihan
Perawatan Kesehatan
• Obat-obatan oral yaitu madu, kurma, biji nigella.

• Aisyah mengatakan bahwa ketika keluarganya terkena penyakit demam, Rasulullah Saw.
memerintahkan membuat kasa (sup yang terbuat dari tepung, air, dan dicampur dengan minyak
atau mentega), kemudian menyuruh mereka memakannya.

• Rumput senna sebagai pencahar, dan Nabi bersabda: “Andaikan ada sesuatu yang mengandung obat
untuk kematian, maka itulah senna.”

• Nabi juga bersabda bahwa jamur hitam adalah sejenis manna. Sarinya bisa digunakan untuk
mengobati mata.

• Perawatan lainnya yang dianjurkan oleh Rasulullah Saw. adalah bekam dan kautetisasi
(membakar luka dengan besi panas).

• Rasulullah Saw. selalu memperingatkan kepada setiap orang bahwa penyembuhan yang sejati
berada di tangan Allah. Beliau bersabda, “Bagi setiap penyakit ada obatnya dan jika obat itu
digunakan untuk menyembuhkan suatu penyakit, sesungguhnya penyakit itu disembuhkan dengan izin
Allah.” Ayat Al-Quran juga memperkenalkan keseimbangan ini, yakni bahwa kita hendaknya
berobat untuk menyembuhkan berbagai penyakit, tetapi kita tetap harus senantiasa bertawakal
kepada Allah untuk kesembuhan penyakit tersebut. Katakanlah: "Sesungguhnya shalatku, ibadatku,
hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.” (QS Al-An'am [6]: 162).
 Kesimpulan
• Orang muslim akan senatiasa menjaga kebersihan karena sebelum
melakukan ibadah yang dilakukan sehari-hari harus dalam
keadaan suci dari kotoran dan najis.
• Perawatan kesehatan menurut ajaran agama islam yaitu dari
gerakan sholat, berpuasa, menjaga pola makan, menjaga
kebersihan, dan keseimbangan dalam beraktivitas serta beristirahat.
 TERIMAKASIH
Wassalamualaikum wr. wb