Jenis Paragraf

Jenis Paragraf
• Berdasarkan Letak Pikiran Utamanya
1. Paragraf Deduktif
2. Paragraf Induktif
3. Paragraf Campuran
• Berdasarkan Tujuannya
1. Paragraf Eksposisi
2. Paragraf Naratif
3. Paragraf Argumentatif
4. Paragraf Deskripstf
5. Paragraf Persuasif
Jenis Paragraf dari Letak Pikiran Utama
• Deduktif: Paragraf yang pikiran utamanya ada
pada kalimat pertama.
• Induktif: Paragraf yang pikiran utamanya ada
pada kalimat akhir.
• Campuran: Paragraf yang pikiran utamanya
ada di depan, dan ditegaskan di belakang.
 Eksposisi
• Paragraf yang yang berisi ide, pendapat, buah pikiran,
informasi, atau pengetahuan yang ditulis dengan
tujuan untuk memperluas wawasan pembaca.
• Ciri:
1. Memaparkan definisi dan memaparkan langkah-
langkah, metode atau melaksanakan suatu tindakan.
2. Gaya penulisannya bersifat informatif.
3. Menginformasikan/menceritakan sesuatu yang tidak
bisa dicapai oleh alat indra.
4. Paragraf eksposisi umumnya menjawab pertanyaan
apa, siapa, dimana, kapan, mengapa dan bagaimana.
 Argumentatif
• Paragraf yang menjelaskan pendapat dengan berbagai
keterangan dan alasan. Hal ini dimaksudkan untuk
meyakinkan pembaca.
• Ciri:
1. Menjelaskan suatu pendapat agar pembaca yakin.
2. Memerlukan fakta untuk membuktikan pendapatnya
biasanya beruapa gambar/grafik, dll.
3. Menggali sumber ide dari pengamatan, pengalaman
dan penelitian.
4. Penutup berisi kesimpulan.
 Persuasi
• Paragraf yang mengajak, membujuk, atau
mempengaruhi pembaca agar melakukan
sesuatu.
• Ciri:
1. Persuasi berasal dari pendirian bahwa pikiran
manusia dapat diubah.
2. Harus menimbulkan kepercayaan para
pembacanya.
3. Persuasi harus dapat menciptakan kesepakatan
atau penyesuaian melalui kepercayaan antara
penulis dengan pembaca.
 Deskriptif
• Paragraf yang menggambarkan suatu objek sehingga pembaca
seakan bisa melihat, mendengar, atau merasa objek yang
digambarkan itu. Objek yang dideskripsikan dapat berupa orang,
benda, atau tempat.
• Ciri:
1. Menggambarkan atau melukiskan suatu benda, tempat, atau
suasana tertentu.
2. Penggambaran dilakukan dengan melibatkan panca indra
(pendengaran, penglihatan, penciuman, pengecapan, dan
perabaan).
3. Bertujuan agar pembaca seolah-olah melihat atau merasakan
sendiri objek yang dideskripsikan.
4. Menjelaskan ciri-ciri objek seperti warna, ukuran, bentuk, dan
keadaan suatu objek secara terperinci.
 Naratif
• Paragraf yang menceritakan suatu peristiwa atau
kejadian yang didalamya terdapat alur cerita, setting,
tokoh dan konflik tetapi tidak memiliki kalimat utama.
• Ciri:
1. Ada tokoh, tempat, waktu, dan suasana yang
diceritakan
2. Mementingkan urutan waktu maupun urutan
peristiwa
3. Tidak hanya terdapat dalam karya fiksi
(cerpen,novel,roman) tetapi juga terdapat dalam
tulisan nonfiksi (biografi, cerita nyata dalam surat
kabar,sejarah,riwayat perjalanan)