Anda di halaman 1dari 85

01/23/18 pelapukan 1

PELAPUKAN BATUAN

• Dalam kehidupan sehari-hari


memperlihatkan bahwa di bumi tidak ada
material yang bersifat abadi.
• Segala sesuatunya akan berubah baik
fisik maupun kimiawi, terutama yang
berada dalam lingkungan atmosfir.
01/23/18 pelapukan 2
Dalam geologi perubahan dialam ini
dinamakan proses pelapukan (weathering),
jadi pelapukan diartikan sebagai perubahan
akibat cuaca.
Hasil proses pelapukan ini berupa pecahan-
pecahan batuan lepas yang menutupi
permukaan bumi secara tidak teratur yang
dinamakan regolith.
Tubuh tanah (soil), lumpur dalam lembah
sungai, pasir di gurun dan material lain yang
urai merupakan bagian dari regolith.
01/23/18 pelapukan 3
Batuan, baik batuan beku, sedimen,
maupun metamorf yang tersingkap diatas
permukaan bersentuhan dengan atmosfir,
hidrosfir, dan biosfir akan mengalami proses
pelapukan.

• Batuan akan terubah secara fisik dan atau


kimiawi.
• Di alam kedua proses ini sulit dibedakan,
karena berlangsung secara bersama.
Namun secara teoritis kedua peroses ini
dibedakan.
01/23/18 pelapukan 4
Proses-proses pelapukan terbagi
kedalam :

• 1. Pelapukan
Mekanik
(mechanical
weathering)

• 2. Pelapukan
Kimia/
chemical
weathering
01/23/18 pelapukan 5
Pelapukan Mekanik
(mechanical weathering)

• Pada proses pelapukan ini hanya


berlangsung perubahan fisik saja, secara
mekanik, tidak disertai perubahan kimia.
Sehingga komposisinya kimianya tetap,
yang berubah hanya sifat fisiknya saja.
01/23/18 pelapukan 6
Ada beberapa faktor yang
mempengaruhi proses-proses
pelapukan mekanik :

• Rekahan-rekahan (sheeting joints),


• Pertumbuhan Kristal,
• Tekana Es (frost wedging),
• Pengaruh suhu (thermal),
• Pengaruh tumbuhan,

01/23/18 pelapukan 7
• ->Rekahan-rekahan (sheeting joints),
• hilangnya tekanan dari beban lapisan atas
batuan yang semula menimbunnya
mengakibatkan perubahan fisik dari
batuan yang semula masif.

• Dengan hilangnya beban, maka seolah-


olah batuan mendapat tekanan dari bawah
yang rekahan-rekahan sejajar permukaan.

01/23/18 pelapukan 8
• >Pertumbuhan Kristal, adanya
pertumbuhan kristal-kristal
garam menekan celah-celah
atau rongga antrar butir pada
batuan sehingga batuan dapat
terintegrasi/ hancur.
01/23/18 pelapukan 9
• >Tekana Es (frost wedging),
pembekuan air yang terdapat
dalam pori-pori dan rekahan
batuan menekan dinding
sekitarnya dan dapat
menghancurkan batuan.
01/23/18 pelapukan 10
• >Pengaruh suhu (thermal),
menyebabkan pemuaian dan
penyusutan akibat perubahan
suhu dan dapat
menghancurkan batuan.

01/23/18 pelapukan 11
• >Pengaruh tumbuhan, benih
tumbuhan yang hidup pada celah
batuan makin lama makin besar
menjadi pohon.
• Akarnya akan membesar,
menekan dan menerobos batuan
disekitarnya secara perlahan dan
menghancurkan batuannya.
01/23/18 pelapukan 12
• Pelapukan fisik adalah proses dimana
batuan pecah menjadi kepingan yang lebih
kecil, tetapi tanpa mengalami perubahan
komposisi kimia dan mineral yang berarti.
Pelapukan fisik ini dapat menghasilkan
fragment/kristal kecil sampai blok kekar
(joint block) yang berukuran besar.

01/23/18 pelapukan 13
• Jenis pelapukan fisik

1. Stress release: batuan yang muncul ke permukaan


bumi melepaskan stress menghasilkan kekar atau retakan
yang sejajar permukaan topografi. Retakan-retakan itu
membagi batuan menjadi lapisan-lapisan atau lembaran
(sheet) yang sejajar dengan permukaan topografi. Proses ini
sering disebut sheeting. Ketebalan dari lapisan hasil proses
sheeting ini semakin tebal menjauhi dari permukaan. Proses
pelapukan jenis ini sering terjadi pada batuan beku terobosan
yang dekat permukaan bumi.

01/23/18 pelapukan 14
• 2. Frost action and hydro-fracturing:
pembekuan air dalam batuan. Air atau larutan lainnya
yang tersimpan di dalam pori dan/atau retakan batuan
akan meningkat volumenya sekitar 9% apabila membeku,
sehingga ini akan menimbulkan tekanan yang cukup kuat
memecahkan batuan yang ditempatinya. Proses ini
tergantung :
• keberadaan pori dan retakan dalam batuan
• keberadaan air/cairan dalam pori
• temperatur yang turun naik dalam jangka waktu tertentu.

01/23/18 pelapukan 15
• 3. Salt weathering: pertumbuhan kristal
pada batuan. Pertumbuhan kristal pada
pori batuan sehingga menimbulkan
tekanan tinggi yang dapat
merusak/memecahkan batuan itu sendiri.

01/23/18 pelapukan 16
• 4. Insolation weathering: akibat
pemanasan dan pendinginan permukaan
karena pengaruh matahari. Tentu saja
pelapukan jenis ini akan besar
pengaruhnya di daerah yang mengalami
perbedaan suhu cukup besar, misalnya
siang (panas) dan malam (dingin).

01/23/18 pelapukan 17
• 5. Alternate wetting and drying: pengaruh
penyerapan dan pengeringan dengan
cepat

01/23/18 pelapukan 18
Pelapukan Kimia

• Dalam pelapukan kimia


terjadi perubahan
komposisi kimia mineral
yang terlapukan,
sehingga dapat
dikatakan proses
dekomposisi.

01/23/18 pelapukan 19
Proses pelapukan kimia
dipengaruhi oleh beberapa
faktor :

• Proses Hidrolisa (hydrolysis),


• Proses Pencucian (leaching),
• Proses Karbon, yang disebabkan oleh ion
HCO3- (asam karbonat dioksida).
• Oksidasi, contoh besi,
01/23/18 pelapukan 20
Proses Hidrolisa (hydrolysis),
• Proses Hidrolisa (hydrolysis), reaksi kimia
dimana ion dalam mineral digantikan oleh
ion-ion H+ dan OH- dalam air, yang
umumnya terjadi pada pelapukan kimia
batuan.

01/23/18 pelapukan 21
Proses Pencucian (leaching),
• Proses Pencucian (leaching), merupakan
kelanjutan pengambilan material yang
dapat larut pada batuan atau regolith oleh
air. Oleh karena itu sering juga proses ini
disebut sebagai proses pelarutan atau
dissolution.

01/23/18 pelapukan 22
Proses Karbon
• Proses Karbon, yang disebabkan oleh ion
HCO3- (asam karbonat dioksida).
Contohnya gypsum dan batu gamping
yang mineral utamanya CaCO3 juga
dapat larut, terutama bila airnya kaya
asam karbon dioksida

01/23/18 pelapukan 23
Oksidasi,
• Oksidasi, contoh besi, pada umumnya
dijumpai dalam mineral pembentuk
batuan,termasuk biotit, augit. Apabila
mineral ini mengalami pelapukan kimia,
besi terlepas dan segera teroksidasi dari
Fe2+ menjadi Fe3+ jika ada oksigen.

01/23/18 pelapukan 24
Eksfoliasi dan Pelapukan
mengulit bawang
• Eksfoliasi dan Pelapukan mengulit
bawang (exfoliation and spheroidal
wethering). Pelapukan batuan pada
singkapan atau bongkah terlihat ada
lapisan tipis seperti kulit atau cangkang
dipermukaannya yang lepas dari tubuh
batuan tersebut. Proses ini dikenal
sebagai eksfoiasi.

01/23/18 pelapukan 25
• Eksfoliasi disebabkan oleh differensial strees
dalam batuan, terutama akibat pelapukan kimia.
Misalnya feldspar yang lapuk menjadi mineral
lempung. Dibawah permukaan tanah pelapukan
kimia sering kali membuat hasil lapukannya
melingkari batuan yang segar (belum lapuk).
• Air yang bergerak pada seluruh sisi permukaan
batuan segar menjadikan batuan segarnya
makin kecil dan membulat, dilingkari
pelapukannya.
• Gejala ini dinamakan pelapukan mengulit
bawang.

01/23/18 pelapukan 26
01/23/18 pelapukan 27
Jenis dan struktur batuan

• Jenis dan struktur batuan


• Kebalikan dari reaksi bowen, mineral yang
terbentu pada saat awal pembekuan
magma suhu dan tekanan tinggi. Olivin
misalnya akan lebih mudah lapuk daripada
kwarsa. Efektivitas pelapukan dipengaruhi
luas, banyak kekar, akan lebih cepat lapuk
karena permukaan kontaknya lebih luas.
01/23/18 pelapukan 28
Lereng

• Lereng
• Butiran-butiran
mineral yang terlepas
akibat pelapukan
akan muda longsor
terbawa hujan.

01/23/18 pelapukan 29
Iklim
• Iklim
• Kelembaman dan panas
akan mempercepat reaksi
kimia, iklim tropis yang
kelembamannya tinggi dan
panas tinggi pelapukan
kimia akan lebih aktif
dibandingkan dengan
daerah dingin dan kering.

01/23/18 pelapukan 30
Makhluk hidup

• Makhluk hidup
• Manusia dan binatang penggerek (membuat lubang),
mempercepat proses pelapukan.
• Untuk meningkatkan kehidupannya, manusia memotong
bukit untuk jalan raya, penambangan dan sebagainya
yang pengaruhnya adalah dapat memperluas kontak
permukaan untuk pelapukan.
• Binatang penggerek , semut, cacing dan rayap misalnya
membuat lubang-lubang dan membawa galiannya
keatas permukaan.
• Meskipun tampak sangat kecil dan tidak langsung
menghancurkan batuan dasarnya, namun dalam jangka
waktu yang panjang akan terlihat pengaruhnya.

01/23/18 pelapukan 31
Beberapa percobaan telah
dilakukan dalam laboratorium untuk
mengetahui waktu yang diperlukan
pada proses pelapukan.

• Ternyata bahwa hasil pelapukan seperti


yang terdapat dipermukaan bumi ini terjadi
sepanjang waktu geologi.
• Waktu sangat menentukan dalam proses
pelapukan.
01/23/18 pelapukan 32
Hasil akhir dari pelapukan adalah
tanah yang berwujud lepas, sangat
menunjang kehidupan tumbuhan.

Penghancuran batuan
secara fisika dan
kimia adalah proses
pelapukan yang
merupakan tahap
awal pembentukan
tanah.
01/23/18 pelapukan 33
Sebenarnya dalam tanah
mengandung bahan organik
bercampur dengan komponen
mineral.

Bahan organik berasal dari


tumbuhan dan binatang yang mati.
• Profil tubuh tanah yang berkembang
secara bertahap dari bawah keatas.
01/23/18 pelapukan 34
Tahapannya merupakan lapisan-
lapisan subhorizontal, yang
merupakan derajat pelapukan.
Setiap lapisan atau horizon
mempunyai sifat-fisik, kimia, biologi
yang berbeda.

• Horizon-horizon tubuh tanah ini membentuk


profil tubuh tanah, yang umumnya terdiri dari
dua horizon atau lebih.
01/23/18 pelapukan 35
Horizon O

• Merupakan lapisan paling atas,


akumulasi bahan organik (sisa
tumbuhan dan binatang ) yang
sudah terurai oleh bakteri dan
proses kimia.
01/23/18 pelapukan 36
• Horizon dibawah horizon O atau
langsung diatas permukaan tanah.
Biasanya berwarna kehitam-hitaman
atau abu-abu gelap, karena
mengandung humus.

01/23/18 pelapukan 37

• Pada horizon A telah kehilangan sebagian
unsur aslinya karena yang berukuran
lempung terbawa air kebawah dan
terutama oleh pencucian (leaching) kimia
terhadap mineral-mineral yang dapat
larut.
• Kadang-kadang dibawah horizon A
terdapat/dijumpai horizon E yang
berwarna abu-abu terang atau keputihan,
karena tidak adanya oksida berwarna
gelap yangh melapisi butiran mineral
berwarna yang terang.
01/23/18 pelapukan 38
•Biasanya terdapat
didaerah bertubuh tanah
bersifat asam, dibawah
hutan dengan pepohonan
yang selalu hijau.

01/23/18 pelapukan 39
Horizon B
->Pada umumnya berwarna
kecoklatan atau kemerah-merahan.
• Pada horizon ini terjadi pengayaan
lempung dan atau hidroksida besi
dan alumunium hasil pelapukan
mineral-mineral pada horizon ini
sendiri dan juga bawaan dari horizon
diatasnya, A dan E.
01/23/18 pelapukan 40
• Sering kali horizon B mempunyai
struktur tersendiri yang
menyebabkan pecah-pecah menjadi
blok-blok atau prisma-prisma.
• Pada tubuh tanah daerah beriklim
kering sering dijumpai horizon K
dibawah horizon B.
• Pada horizon ini semua butiran-
butiran mineral dan materialnya
dilapisi oleh kalsium karbonat.
01/23/18 pelapukan 41
Horizon C
• Merupakan horizon terdalam
dan terdiri atas batuan dasrar
dari berbagai tingkat
pelapukan, tetapi sedikit
sekali sifat-sifat yang
dipunyai horizon-horizon A
dan B.
01/23/18 pelapukan 42
• Bila kita perhatikan tanah
disekitar kita, ternyata tidak
semuanya sama.
• Tanah yang berbeda adalah hasil
dari pengaruh faktor pembentuk
tanah, iklim, vegetasi penutup,
organisme tanah, komposisi
batuan dasar, topografi dan
waktu.
01/23/18 pelapukan 43
Jenis-jenis tanah
berdasarkan komposisinya

•  
• >Pedalfer : Kaya akan oksidasi Fe (besi) dan lempung
dan tidak ada kalsium karbonat karena larut dalam air.
• >Pedocal : Kaya akan karbonat dan sering terdapat
didaerah kering dan panas seperti padang rumput dan
semak-semak.
• >Laterit : Kaya akan oksida dan hidroksida besi.
Terdapat didaerah ekuator dan tropis, berwarna merah
bata.
• >Bauxit : Kaya akan oksida dan hidroksida besi serta
alumunium
01/23/18 pelapukan 44
01/23/18 pelapukan 45
01/23/18 pelapukan 46
01/23/18 pelapukan 47
DETERMINES THE TEXTURE OF
THE SOIL

01/23/18 pelapukan 48
01/23/18 pelapukan 49
01/23/18 pelapukan 50
01/23/18 pelapukan 51
01/23/18 pelapukan 52
01/23/18 pelapukan 53
01/23/18 pelapukan 54
01/23/18 pelapukan 55
01/23/18 pelapukan 56
01/23/18 pelapukan 57
01/23/18 pelapukan 58
01/23/18 pelapukan 59
01/23/18 pelapukan 60
01/23/18 pelapukan 61
SOIL PROFILE

01/23/18 pelapukan 62
01/23/18 pelapukan 63
CONTROLS ON SOIL
DEVELOPMENT

01/23/18 pelapukan 64
01/23/18 pelapukan 65
01/23/18 pelapukan 66
01/23/18 pelapukan 67
01/23/18 pelapukan 68
01/23/18 pelapukan 69
01/23/18 pelapukan 70
01/23/18 pelapukan 71
01/23/18 pelapukan 72
01/23/18 pelapukan 73
01/23/18 pelapukan 74
01/23/18 pelapukan 75
Soil tipes

01/23/18 pelapukan 76
01/23/18 pelapukan 77
01/23/18 pelapukan 78
01/23/18 pelapukan 79
01/23/18 pelapukan 80
01/23/18 pelapukan 81
01/23/18 pelapukan 82
01/23/18 pelapukan 83
01/23/18 pelapukan 84
01/23/18 pelapukan 85

Anda mungkin juga menyukai