Ilmu Pengetahuan
Dalam filsafat pemikiran itu harus merupakan
refleksi, radikal, dan integral;
REFLEKSI; manusia menangkap objeknya
secara intensionalitas dan sebagai hasil dari
proses tersebut, yakni keseluruhan nilai dan
makna yang diungkapkan manuia dari objek-
objek yang dihadapinya;
RADIKAL; (radix : akar) mencari pengetahun
sedalam-dalamnya;
INTEGRAL; kecenderungan memperoleh
pengetahuan yang utuh sebagai suatu
keseluruhan.
FIL ILMU F.INTERDISIPLINER
UMUM F.I FISIK
F. MATEMATIK
ETIKA ESTETIKA F. BIOLOGI
F.I SOSIAL
F.LINGUISTIK
F.PSIKOLOGI
KEILMUAN
F. POLITIK
AKSIOLOGI
ANTROPOLOGI
F. EKONOMI
F. HUKUM
KOSMOLOGI F. BUDAYA
F. AGAMA
TEODICEAEI F. SEJARAH
DLL
ONTOLOGI
FILSAFAT
CABANG-CABANG FILSAFAT 2
Berkembang dari tradisi falsafi
orang Yunani kuno dan dipelajari
secara akademis di di Eropa dan
daerah-daerah jajahannya
Barat
Aliran filsafat
(aspek geo-kultur)
Berkembang di Asia, (khususnya
di India dan Tiongkok) dan
Timur daerah-daerah lain yang pernah
dipengaruhi budayanya. Satu
Timur tengah
cirinya khasnya kedekatan
hubungan filsafat dengan agama.
Ahli waris tradisi Filsafat Barat. Orang-
orang Arab/Islam (juga beberapa
orang Yahudi!) yang menaklukkan
daerah sekitar Laut Tengah,
menjumpai kebudayaan Yunani
dengan tradisi falsafi mereka.
Thales, Socrates,
Klasik Plato, Aristoteles,
dyl.
Kontemporer
Foucault, Camus,
Sartre, Habermas,
Heidegger, dsb.
Filsafat Ilmu adalah penyelidikan tentang
ciri-ciri pengetahuan ilmiah dan cara-cara
untuk memperolehnya.
pengetahuan
ilmu
ilmu