Pengertian
Ontologi
Pengertian ONTOLOGI
Menurut bahasa, ontologi berasal dari bahasa
Yunani Yaitu, On/ontos = ada, dan logos =
ilmu. Jadi, ontologi adalah ilmu tentang yang
ada.
Menurut istilah, ontologi ialah ilmu yang
membahas tentang hakikat yang ada, yang
merupakan Ultimate reality baik yang
berbentuk
jasmani/konkrit
maupun
rohani/abstrak.
ALIRAN -ALIRAN
MENGENAI
KEBERADAAN
1. Keberadaan (kuantitas)
a.
b.
c.
hanyalah
satu saja, tidak mungkin dua. baik yang asal
berupa materi ataupun berupa rohani. Haruslah salah
satunya merupakan sumber yang pokok dan dominan
menentukan perkembangan yang lainnya.Istilah monisme
oleh Thomas Davidson disebut dengan Block Universe.
macam hakikat sebagai asal sumbernya, yaitu hakikat
materi dan hakikat ruhani, benda dan ruh, jasad dan spirit.
2. Keberadaan (Sifat)
a.
Materialisme
: aliran
b.
Idealisme
3. Keberadaan (Proses)
a. Mekanisme
(serba mesin), menyatakan bahwa semua gejala atau peristiwa
dapat dijelaskan berdasarkan asas mekanik (mesin).
b. Teleologi
(serba tujuan), berpendirian bahwa yang berlaku dalam kejadian
alam bukanlah kaidah sebab akibat tetapi sejak semula memang
ada sesuatu kemauan atau kekuatan yang mengarahkan alam ke
suatu tujuan.
c. Vitalisme,
memandang bahwa kehidupan tidak dapat sepenuhnya dijelaskan
secara fisika, kimia, karena hakikatnya berbeda dengan yang tak
hidup.
d.Organisisme
(lawannya mekanisme dan vitalisme). Menurut organisisme, hidup
adalah suatu struktur yang dinamik, suatu kebulatan yang memiliki
bagian-bagian yang heterogen, akan tetapi yang utama adalah
adanya sistem yang teratur.
DASAR
ONTOLOGI ILMU
Ilmu
Ilmu mempelajari berbagai gejala dan peristiwa
yang menurut anggapannya mempunyai
manfaat bagi kehidupan manusia.
Berdasarkan objek yang ditelaahnya, maka ilmu
dapat disebut sebagai pengetahuan empiris.
Inilah yang merupakan salah satu ciri ilmu yakni
orientasi terhadap dunia empiris*.
*Istilah yang dipakai untuk menunjukkan sifat kejadian yang terjangkau fitrah pengalaman manusia
Asumsi
Untuk mendapatkan pengetahuan, ilmu
membuat beberapa andaian atau asumsi
mengenai objek-objek empiris. asumsi ini
diperlukan sebagai arah dan landasan bagi
kegiatan penelaahan kita. Sebuah
pengetahuan baru dianggap benar, selama
kita bisa menerima asumsi yang
dikemukakannya
Kaidah Asumsi
Peluang
Berdasarkan teori keilmuan, kita tidak akan
pernah mendapatkan hal yang pasti
mengenai suatu kejadian.
Ilmu-Ilmu Sosial
Antropologi
Arkeologi,
Antro
Budaya,
Etnologi,
Linguistik
Ilmu Politik,
Psikologi,
Ekonomi,
Sosiologi
Ilmu-Ilmu Alam
Ilmu Alam
Ilmu Murni
Fisika, Kimia,
Astronomi,
Ilmu Bumi
Ilmu Hayat
Ilmu terapan
MANFAAT
ONTOLOGI
Manfaat
Daftar Pustaka
Surajiyo,Drs.2005.Ilmu Filsafat
Jakarta : Sinar Grafika Offset.
http://almasdi.unri.ac.id/FilsafatIlmu
http://erwindahapsari.blogspot.com/2012/06/pengerti
an-ontologi.html
http://marco-lefudin.blogspot.com/2011/12/ontologiepistemologi-aksiologi-dalam.html
Suatu
Pengantar.