Anda di halaman 1dari 32

SATUAN PELAJARAN

(SATPEL)

TITUS PRIYO HARJATMO, M.KES

Pembekalan PKL Bidang Gizi Masyarakat


di Kec. Purwpjati Kab Banyumas 2018
T ujuan Pembelajaran

Setelah pertemuan mahasiswa memahami:

1. Pengertian Satuan pembelajaran


2. Memahami bagian2 SATPEL
3. Membuat SATPEL
MARI KITA MULAI !!
GA M BA RKA N /VISU A LISA SIKA N
T ENT A NG
PENYU LU H A N/PELA TIH A N
T U LISKA N 3 KA T A YA NG T ERSIR A T
PA DA KA T A SA T U A N PELA JA RA N
BU A T 3 KA T A YA NG
M ENCERMINKA N PA DA 3 RA NA H
YAIT U :
1. KO GNITIF
2. AFEKTIF
3. PSIKO M O T O R
BU A T KA N BINA SU A SA NA
(Penjelasan T ujuan, Pencairan)

..\TO T ST BM Stunting_Sukabumi\video\Video T utorial


Pemicuan Pilar 1 ST BM [360p].mp4
Satuan Pelajaran

Satuan Pelajaran merupakan susunan


program kegiatan belajar mengajar /
penyuluhan untuk setiap pokok bahasan
suatu materi penyuluhan.

Satpel yang telah disusun digunakan


sebagi acuan/panutan penyuluh dalam
menyelenggarakan kegiatan belajar
mengajar/penyuluhan.
Satpel berisi:

1. Identitas materi penyuluhan (Nama


materi, waktu)
2. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
3. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
4. Pokok Bahasan
5. Metode
6. Alat/bahan
7. Penilaian
8. Buku Rujukan
Satuan Pelajaran : ……..
Waktu : ……...
Desa :

TIU TIK Pokok Metode Alat/ Penilaian Buku


Bahasan bahan Rujukan

Penanggungjawab,
Definisi
Ely dan Gerlach:
Tujuan instruksional adalah deskripsi perubahan
tingkah laku atau hasil perbuatan yang
memberikan petunjuk bahwa suatu proses
belajar mengajar telah berlangsung.
Briggs:
suatu pernyataan tentang apa yang harus dapat
dilakukan oleh sasaran atau tentang tingkah laku
yang bagaimana yang diharapkan dari sasaran
setelah menyelesaikan proses belajar mengajar.
Tujuan instruksional menunjukkan tingkah
laku akhir atau hasil perbuatan yang
dituntut dapat dilakukan sasaran

Tujuan instruksional mempunyai 3


kawasan (ranah) :
1. Kognitif
2. Afektif
3. Psikomotor
Kawasan Kognitif:

Berhubungan dengan apa yang harus diketahui,


dimengerti, diinterpretasikan, dipahami.

Kawasan Afektif:
mengutamakan perasaan, emosi, sikap misalnya:
menghargai, menyukai dsb

Kawasan Psikomotor:
mengutamakan ketrampilan otot atau
gerak
Tujuan Instruksional Umum (TIU)

= general instructional objectives


= instructional goal atau terminal objectives
Kemampuan umum yang harus dikuasai,
ditampilkan atau diperagakan setelah
menyelesaikan pokok bahasan,

Menggunakan kata kerja measurable dan


operasional.
Artinya tingkah laku yang spesifik dan dapat
diukur (dapat dilihat setelah kegiatan BM selesai)
Rumusan Tujuan instruksional:

ABCD

A- audience atau sasaran yang hrs melakukan perbuatan


B- Behavior atau tingkah laku yang diharapkan
C- Condition atau syarat yang harus dipenuhi pada saat tingkah
laku dilakukan sasaran/alat/waktu/tempat
D- Degree atau tingkat keberhasilan yang harus dipenuhi
CONTOH:
A Ibu-ibu balita
B dapat menyebutkan pengertian diare
C tanpa melihat catatan
D dengan benar
Tujuan Instuksional Khusus (TIK)

= specific Instructional Objective


= instructional objective
menyatakan tingkah laku untuk dapat mencapai
TIU,

Rumusan TIU dan TIK berdasarkan TAXONOMY


BLOOM
Contoh:
TIU
Pada akhir penyuluhan
Ibu balita mampu mengetahui pengertian diare

TIK
Pada akhir penyuluhan
ibu balita mampu mendefinisikan pengertian diare tanpa
melihat catatan dengan benar,
ibu balita mengenal tanda-tanda diare tanpa melihat
gambar secara benar
METODE DAN ALAT BANTU PENGAJARAN

 Tujuan akhir dari PBM adalah perubahan


perilaku,
 Proses BM ada 2 elemen:
Pihak yang belajar (learner)
Pengajar (teacher)

Dalam mencapai tujuan PBM diusahakan


dengan cara yang efektif dan efisien.
Pertimbangan dalam memilih metode:

 Sesuai dengan tujuan PBM,


 Tergantung kemampuan guru atau
pendidik,
 Mempertimbangkan kemampuan dari
sasaran belajar,
 Tergantung besarnya kelompok sasaran,
 Mempertimbangkan fasilitas yang
tersedia,
Metode Didaktik

 Didominasi oleh pengajar


 Sasaran bersikap pasif,
 Sasaran dianggap sebagai “botol
kosong”

Metode: ceramah, siaran terprogram,


pemutaran film/slide, pemasangan
pamlet, leaflet, booklet dll.
Ceramah

 Pidato yang disampaikan oleh seorang


pembicara di depan kelompok
pendengar/pengunjung.
 Jika waktu untuk menyampaikan informasi
terbatas,
 Kelompok terlalu besar
 Ingin menekankan atau menambah apa yang
sudah dipelajari,
 Jika sasaran dapat memahami kata-kata yang
digunakan
Siaran berprogram:

 Penyampaian informasi secara


terprogram melalui radio/televisi yang
bertujuan untuk mengubah sikap,
pengetahun dan tindakan masyarakat.
 Sasaran heterogen
 Informasi bersifat umum atau terbuka
 Pesawat radio/TV telah digunakan oleh
masyarakat
Pemutaran film/slide

 Informasi
disampaikan kepada sasaran
melalui media film/slide.

Syarat:
Tersedianya peralatan dan ruangan.
Pemasangan pamlet/leaflet:

 Penyampaian informasi melalui media pamlet


atau leaflet.

Harus dirancang dengan baik,


Tidak menimbulkan persepsi yang salah pada
sasaran
Harus menarik perhatian penerima informasi
Metode Sokratik/two way methode

 Metode diskusi kelompok


Percakapan yang telah dipersiapkan diantara
kelompok orang tentang topik tertentu.
 Peserta diberi kesempatan saling

mengemukakan pendapat,
 Topik dibuat menarik

 Peserta difasilitasi dalam mengemukakan

pendapat,
 Ciptakan suasana informal

 Perhatikan orang yang diam,


Metode kelompok studi kecil (buzz group)

Metode ini dilakukan dengan membagi kelompok menjadi


kelompok kecil untuk membahas tugas/topik tertentu dan
melaporkan hasilnya kepada kelompok besar.
Digunakan bila:

Kelompok terlalu besar,


Pokok pembasaha dapat dipecah,
Ada anggota yang kurang aktif
Waktu terbatas,
Ingin menciptakan suasana yang menyenangkan.
Metode Role Play (Main Peran)

Yaitu permainan sebuah situasi dalam hidup


manusia dengan/tanpa melakukan latihan
sebelumnya.
Membantu peserta mengerti/memahami
suatu masalah,
Ingin mencoba mengubah sikap peserta,
Metode Brain Storming (curah pendapat)

 Peserta mngemukakan pendapat


terhadap suatu topik dan tidak ada
kritik terhadap pendapat tadi.
TUGAS

Individu:

Buat Satuan Pelajaran untuk setiap


mahasiswa 2 materi penyuluhan.

Selamat Mencoba
Materi Penyuluhan
1. Pemberian Air Susu Ibu ()
2. Kartu Menuju Sehat ()
3. Pemberian Makanan Pendamping ASI ()
4. Penyakit Diare dan Oralit (LGG) ()
5. Pemberian Vitamin A ()
6. Gangguan Akibat kekurangan Yodium ()
7. Anemia dan Pemberian tablet tambah darah
()
1. Kurang Energi Protein ()
2. Gizi Seimbang ()
3. Tugas Kader Posyandu ()
Materi Penyuluhan

11. Imunisasi ()
12. Penimbangan ()
13. Pengukuran PB dan TB ()
14. SKDN ()
15. Kebersihan Lingkungan ()
16. Kebiasaan Cuci Tangan ()
17. Keluarga Berencana ()

Anda mungkin juga menyukai