Sebagai wadah terpadu dari masyarakat oleh masyarakat dan untuk kesehatan
masyarakat dengan bimbingan yang tepat dari instansi kesehatan terkait. Kegiatan
pelayanan meliputi:
Program KIA
Program KB
Gizi
Imunisasi
Penanggulangan diare
Tujuan :
1. Mempercepat penurunan angka kematian anak balita dan kelahiran serta
meningkatkan perkembangan anak.
2. Mempercepat terwujudnya NKKBS
3. Meningkatkan kemampuan masyarakat untuk mengembangkan kesehatan
Sasaran :
Bayi usia < 1 th
Balita usia 1 – 59 bl
Bumil, Buhir dan Buteki
Wanita PUS
Penyelenggaraan posyandu :
1. Oleh kader, kepala desa, LKMD (seksi kes – KB dan PKK)
2. Dapat melayani semua anggota masyarakat terutama Bumil,
Buteki, bayi, anak serta PUS
3. Tempat mudah dijangkau, ditentukan oleh masyarakat sendiri
Penyelenggaraan 5 meja
Meja I : pendaftaran
Meja II : penimbangan
Meja III : pengisian KMS
Meja IV : meja penyuluhan perorangan
a. Balita → hasil penimbangan N/T O/B, PMT, pemberian
oralit, vit. A
b. Bumil → RT, tablet besi
c. PUS → motivasi KB
Kalau banyak ibu berkumpul → penyuluhan kelompok
Meja V : pelayanan oleh tenaga profesional
Upaya-upaya yang dapat dilakukan di posyandu
c. Imunisasi
d. Penanggulangan diare
e. Penyuluhan
Pemeliharaan kesehatan ibu hamil menyusui dan PUS:
a. perbaikan gizi
b. pencegahan terhadap penyakit (T.T)
c. pengobatan penyakit
d. pelayanan kontrasepsi
e. penyuluhan kelompok dan perorangan
Posyandu dilaksanakan baik linsek maupun linprog
Peran fungsi perawat kesehatan / bidan di posyandu
1. Memberi bimbingan teknis pada saat pendaftaran, penimbangan,
pengobatan, hasil penimbangan bayi, balita
2. Membantu menyuluh, menyediakan media penyuluhan
3. Memberikan pelayanan imunisasi dan pengobatan sederhana
4. Memberikan penyuluhan dan merujuk pasien ke puskesmas
5. Pelayanan kontrasepsi
Peran kader dalam kegiatan
1. Mencatat pendaftaran
2. Membantu menimbang
3. Mencatat dalam buku register penimbangan dan KMS
4. Memberikan penyuluhan
5. Menemukan dan mengirim ke petugas kesehatan apabila ada
kasus
6. Menemukan penderita diare, memberikan penyuluhan,
memberikan oralit dan merujuk kasus yang berat
7. Menemukan, mencatat, menyuluh dan merujuk bayi yang belum
diimunisasikan
1. Posyandu pratama (warna merah)
kriteria : - masih belum mantap
- kegiatan belum rutin tiap bulan
- kader aktif terbatas
Intervensi : pelatihan kader ulang
7 Program tambahan ( - ) ( + )
V PMT
X PMT-P
DAFTAR BALITA PENERIMA PMT
PUSKESMAS : TH : KELURAHAN :
NAM JENIS UMUR B ORAN PEKERJAA ALAMAT STATUS GIZI KETERANGA
A KELAMI B G TUA N N
ANAK N
L P 6- 13- 37- G B KEP
12 36 59 L
R S B
bln bln bln
Kriteria faktor RS :
Bidan memberikan motivasi padsa ibu nifas untuk ikut KB. Penyuluhan
diberikan kepada ibu-ibu nifas maupun WUS di posyandu, puskesmas,
polindes maupun di pertemuan-pertemuan PKK desa maupun PKK
kelurahan.
Penyuluh KB dilaksanakan oleh :
- Bidan
- Tokoh masyarakat
- Perawat
- PLKB
- Kader kesehatan
- PPKBD
- Kader posyandu
Kader maupun tokoh masyarakat ikut aktif dalam penyuluhan keluarga
berencana yang dilakukan adalah :
5.Penyuluhan
5. TABULIN (Tabungan Ibu Bersalin)
Tabungan ini digalakkan melalui pertemuan di PKK baik kecamatan
maupun desa / Kelurahan. Bidan berperan bersama PLKB memberi
motivasi tentang tabulin dan keuntungannya. Tabungan itu dikelola
oleh PKK dan dinas kesehatan / BKKBN