Anda di halaman 1dari 21

ANTI DEPRESAN

Kelompok 6 :
Angela Orpa Guru
Qorry Catur Pratiwi
Revaldi Alfarizie
Sierra Aprilia Z.A
Tri Wulandari
Definisi
Antidepresiva adalah Obat-obat yang mampu
memperbaiki suasana jiwa (mood) dengan
menghilangkan atau meringankan gejala
keadaan murung, yang tidak disebabkan oleh
kesulitan sosial ekonomi, obat-obatan atau
penyakit.
Depresi adalah salah satu gangguan kesehatan
mental yang terjadi sedikitnya selama dua
minggu atau lebih yang mempengaruhi pola
pikir, perasaan, suasana hati (mood) dan cara
menghadapi aktivitas sehari-hari.
Perubahan post-sipnatik
Hipotesis amina pada sensitivitas reseptor
Perubahan sensitivitas reseptor NE dan 5-
biogenik HT2 dapat berpengaruh pada awal mula
Depresi dapat disebabkan oleh munculnya depresi
penurunan jumlah neurotrasmiter
norepinephrine (NE), serotonin (5-
HT), dan dopamin (DA) dalam otak

Hipotesis deregulasi
Teori ini lebih ditekankan pada
kegagalan regulasi homeostatik pada
sistem neurotransmiter, dibandingkan
peningkatan atau penurunan absolut
aktivitas neurotransmiter itu sendiri.

PATOFISIOLOGI

Diperlukan sistem serotonergik dan


noradrenergik yang fungsional agar
efek antidepresan dapat berkerja
optimal.

Peranan dopamin (DA)


Beberapa kajian menunjukkan
bahwa peningkatan neurotransmisi
DA dalam nucleus accumbens
kemungkinan terkait dengan
mekanisme aksi anti-depresan
Mekanisme Serotonin
Reseptor-Reseptor Serotonin
Triptofan Okstriptan Serotonin Melatonin MAO-A
Gejala emosional
Berkurangnya kemampuan untuk merasakan
kesenangan, kehilangan minat terhadap hobi,
kesedihan, kelihatan pesimis, sering
menangis, putus harapan, ansietas.

Gejala Intelektual
Kognitif
Gangguan
Penurunan
kemampuan Manifestasi psikomotor
Retardasi
konsentrasi, ingatan
lemah,
Klinis psikomotorik/agitasi
psikomotor
kebingungan, dan
ketidakyakinan.

Gejala Fisik
Keletihan, kesakitan, gangguan tidur,
gangguan nafsu makan, keluhan mengenai
saluran cerna
Jenis-Jenis Gangguan Depresi
Keadaan Murung

Gangguan Depresi

Gangguan Panik

Neurose Paksaan
Depresi Kronis
• Gangguan depresi yang bertahan lama lebih
dari 2 tahun, setelah dipastikan tidak adanya
penanganan kurang tepat atau resistensi obat.
Depresi Kronis
Depresi Mania -Gangguan tidur khas
-Bervariasinya suasana
sepanjang hari
-Hilangnya perhatian dan
kegembiraan

Depresi Vital

-Depresi Postnatal
-Depresi Eksogen
-Depresi Endogen

Depresi Musim Dingin


Penanganan
Obat-Obat Antidepresiva

Obat generasi ke-


Antidepresiva Klasik 2 MAO-blokers Lainnya
-SSRIs
-NaSA
Obat-Obat Klasik (ATC)
Nama obat Dosis Mekanis Indikasi Kontraii Interaksi
me Kerja ndikasi
Imipramin
Tofranil
Desipramin
Klomipramin
Opipramol
Nama Dosis Mekanism Indikasi Kontraindi Interaksi Efek
Obat e Kerja ikasi Samping
Amitriptili
n:
Tryptizol,
Laroxyl,
Limbitrol,
Mutabon-
D
Doksepin:
Sinequan
Dosulepin
:Prothiade
n
Obat-Obat Generasi Ke-2
Nama Dosis Mekanis Indikasi Kontrain Interaksi Efek
Obat me Kerja dikasi Samping
Fluoxent
in:
Prozac
Sertralin
: Zoloft
Paroxent
in:
Seroxat
Citalopra
m:
Cipram,
Cipramil
MAO-bloker & Lainnya
Nama Dosis Mekanis Indikasi Kontraind Interaksi Efek
Obat me Kerja ikasi Samping

Meclobe
mida:
Aurorix
Triptofan

Oksitripta
n
Piridoksin

Tingtur
Hyperici
Litium
Penggunaan Antidepresiva untuk
Indikasi yang Lain
Depresi : biasanya Gangguan Panik :
dikombinasikian antara imipramin,klomipramin,juga
litium dan moclobemida SSRIs(fluvoxamin,citolapram)

Sebagai Analgetikum :
biasanya imipramin dan
Ngompol Malam :
amitriptilin tetapi bisa
imipramin, amitriptilin
digunakan desipramin dan
klomipramin

Bulimia Nervosa :
Terapi Interval Migrain :
Fluoxetin, imipramin, dan
amitriptilin
desipramin
• MAKASI

Anda mungkin juga menyukai