Anda di halaman 1dari 11

PERANAN LEGAL

PRAKTIK KEPERAWATAN
LEGAL

Sesuai dengan
peraturan perundang-
undangan atau hukum.

Doni Legoh
Dimensi Legal dalam Keperawatan

Perlu perawat memahami

Memberikan kepastian bahwa keputusan


dan tindakan perawat yang dilakukan
konsisten dengan prinsip-prinsip hukum.

Doni Legoh
Perjanjian atau Kontrak
 Kontrak mengandung arti ikatan persetujuan atau
perjanjian resmi antara dua atau lebih pihak untuk
mengerjakan atau tidak sesuatu. 

 Dalam konteks hukum, kontrak sering disebut


dengan perikatan atau perjanjian.

 Hukum perikatan diatur dalam KUHPerdata


(Burgerlijk Wetboek voor Indonesie):
1.Pasal 1233 “Tiap-tiap perikatan dilahirkan baik
karena persetujuan, baik karena undang-undang”.
2.. Pasal 1234 " Tiap-tiap perikatan adalah untuk
memberikan sesuatu, untuk berbuat sesuatu, atau
untuk tidak berbuat sesuatu”.
Doni Legoh
Perjanjian atau Kontrak

 Perikatandapat dikatakan sah bila memenuhi syarat :


(Pasal 1320) KUHPerdata:
1.Sepakat mereka yang mengikatkan dirinya
(Consencius); 1321 BW
2.Kecakapan untuk membuat suatu perikatan
(Capacity); 1330 BW
3.Suatu hal tertentu( a certain subjec matter);1332
BW
4.Sesuatu sebab yang halal (Legal Cause). 1335 BW

Doni Legoh
KONTRAK PRAKTIK KEPERAWATAN
 Kontrak
perawat-pasien dilakukan sebelum
melakukan asuhan keperawatan. 

 Kontrakperawat-pasien digunakan untuk


melindungi hak-hak kedua belah pihak yang
bekerja sama.

 Kontrakjuga dilakukan sebelum menerima dan


diterima ditempat kerja.

 Kontrak
untuk menggugat pihak yang
melanggar kontrak yang di sepakati.
Area Overlapping (Etik Hukum )
Hak-hak Pasien :

1. Hak untuk diinformasikan,


2. Hak untuk didengarkan,
3. Hak untuk memilih,
4. Hak untuk diselamatkan.
Area Overlapping (Etik Hukum )
Informed Consent

Suatu kesepakatan / persetujuan pasien


atas upaya medis yang akan dilakukan
oleh dokter terhadap dirinya, setelah
pasien mendapat informasi dari dokter
mengenai upaya medis yang dapat
dilakukan untukmenolong dirinya, disertai
informasi mengenai segala risiko yang
mungkin terjadi.
(Komalawati)
Potensial Area Tuntutan
Malpraktik
Kelalaian bertindak yang dilakukan seseorang terkait
profesi/pekerjaannya yang membutuhkan ketrampilan profesional
dan tehnikal yang tinggi
Dokumentasi
Medical Record adalah dokumen legal dan dapat digunakan di
pengadilan sebagai bukti.
Informed consent
Persetujuan yang dibuat oleh klien untuk menerima serangkaian
prosedur sesudah diberikan informasi yang lengkap termasuk
resiko pengobatan dan fakta-fakta yang berkaitan dengan itu,
telah dijelaskan oleh dokter
Accident and Incident Report
Laporan terjadinya suatu insiden atau kecelakaan
Perawat perlu menjamin kelengkapan dan keakuratan pelaporan
askep
POTENSIAL AREA TUNTUTAN
Wills
Pernyataan yang dibuat oleh seseorang mengenai
bagaimana hak milik seseorang dibuang sesudah
kematiannya.
DNRs (Do Not Rescucitate Orders)
Perintah dokter “Tanpa Kode” atau DNRs bagi klien
dengan penyakit terminal, penyakit kompleks, dan yang
diharapkan untuk mati.
Euthanasia
Tindakan tanpa rasa sakit dengan mematikan
penderitaan seseorang dari tekanan penyakit atau dari
penyakit yang tidak dapat disembuhkan.
Kematian dan isu yang berhubungan
Sertifikat kematian, otopsi, donor organ, dll.
Fungsi Hukum
Dalam Praktek Keperawatan

 Memberikan kerangka untuk menentukan tindakan


keperawatan mana yang sesuai dengan hukum;

 Membedakan tujuan profesi perawat dengan


tujuan profesi yang lain;

 Membantu menentukan batas-batas kewenangan


tindakan keperawatan mandiri;

 Membantu dalam mempertahankan standar


praktik keperawatan dengan meletakan posisi
perawat memiliki akuntabilitas di bawah hukum.
Doni Legoh

Anda mungkin juga menyukai