NIM: 164840127
Ostrenga et al . Bisa membuktikan
suatu hubungan antara
penglepasan steroid dari
pembawanya , penetrasi in vitro
melalui kulit manusia yang didapat
pda autopsi dan aktivitas vaso
kontriktordai obat in vitro
bergantung pada komposisi
pembawa
Komatsu dan suzuki menyelidiki absorbsi
perkutan invitro dari butil paraben (butil p-
hidroksibenzoat melalui kulit babi guinea.
Jika butil paraben dicampurkan kedalam
berbagai pembawa yang mengandung
polisorbat 80, propilenglikol dan
polietelina glikol 400, didapat suatu
konstanta divusivitas rata-rata 3,63 (±0,47
SD) x 10-4 cm2/jam
Untuk 0,015 %b/v larutan air butil
paraben, Kvs didapat 2,77. untuk
0,1% b/v larutan pengawet yang
mengandung 2% b/v polisorbat
80 dan 10% b/v proilengikol
dalam air , koefisien praktisi jatuh
sampai 0,18
Ho DAN Higuchi menggunakan
model fase air-lemak dimana
asam lemah dipindahkan
melaluilapisan difusi airdan
berikutnya hanya zat yang tidak
terion melalui membran lemak.
Absorbsi bukccal dianggap sebagai orde lama yang memiliki obat
nonakumulasi ( tidak terkumpul dalam darah )
• Obat seperti progesteron dan senyawa-senyawa
teraupetis dan diberikan dalam jumlah mikrogran
keuterus dengan jalan bentuk defusi terkendali.
• Hoflayn higuchi dan teman kerjanya mengutarakan
adsorbsi obat melalui vagina in situ dengan
menggunakan kelinci betina sebgai model hewan
untuk menggembangkansistem pemberian obat
melalui rahim yang lebih efektif
Obat juga bisa diimplementasikan ke dalam vagina dalam suatu
matriks silikon dan penglepasan obat pada setiap saat bisa
dihitung dengan menggunakan suatu persamaan kuadrat
Menurut hukum fick , jalannya premeasi gas melalui
suatu membran dinyatakan sebagai :
Menrut morgan , polimer yang
menahan preamebilitas uap kelihatan
mempunyai (1)rantai molekul dari
karbon jenuh,(2)rantai cabang
minimum (3) mempunyai simetris yang
cukup besar antaramolekul-molekul
yang terletak berdampingan debngan
struktur polimer(4)mempunyai proporsi
substituen hidrofobik yang tinggi pada
rantai-rantai polimer
Penelitian yang lain telah membuktikan
bahwa disolusi dan premeabiitas
dalam polietilena memerlukan adanya
daerah nonkristal dalam polimer’
kelarutan gas terbukti sebanding
dengan fraksi volume dari bahan amorf
dalam polietilena
Persamaan Arrhenius :