Latifatun Muthoharoh

(1606067029)
Lia Setiawati
(1606067030)
Lisa Okta Nuryani
(1606067031)
Meta Yusti Rahmawati
(1606067032)
Mila Dyah Atari (1606067033)
Muthmainnah Ulfah Amany
Macam – macam alat

Kegunaan Alat

Cara penggunaan alat

 Terbuat dari logam
 Untuk menimbang obat
 Cara penggunaan diperiksa
terlebih dahulu semua
komponen, diperiksa apakah
sudah setara atau belum,
setelah timbangan setara
maka kita dapat meletakkan
obat yang akan ditimbang di
piring sebelah kanan, dan
anak timbangan di piring
sebelah kiri
 Mortir dan Stamper

Terbuat dari kaca, porselen,

atau batu granit

Berfungsi untuk
menghancurkan dan
mencampurkan padatan.

Cara menggunakannya yaitu

masukkan bahan kimia berupa
padatan ke dalam lumpang (mortar)
dan gerus hingga halus
menggunakan alu (stamper).
Terbuat dari porselen

Berfungsi untuk menimbang

bahan cairan atau untuk
menguapkan cairan saat
pemanasan

Masukkan bahan atau larutan yang

akan diuapkan di atas cawan
Jika untuk menimbang maka
dikalibrasi terlebih dahulu kemudian
baru digunakan untuk menimbang
Terbuat dari mika denganbentuk
seperti huruf U.
Kegunaan
* untuk menyatukan
membersihkan serbuk atau salep
dan memasukkan dalam wadah
cara menggunakanya dgn
memegang,bagian yg datar dan
bgian yg cembung di sapukan ke
bahan obat.
Terbuat dari plastik
Dipakai utk mengambil bhan
padat dari dalam wadah obat.

Cara penggunaanya
Dengan memasukkan sendok
kedalam wadah obat,
mengambil obat dengan sendok
tersebut.
Berupa gelas yang diameternya
semakin ke atas semakin kecil dengan
skala sepanjang dindingnya, berfungsi
untuk menyimpan dan memanaskan

suatu larutan dimasukkan lalu dititrasi,

kemudian digoyangkan memutar labu
erlenmeyernya larutan
Berfungsi untuk mengukur
volume larutan tidak
memerlukan tingkat ketelitian
yang tinggi dalam jumlah
tertentu.
 Terbuat dari gelas(kaca)
utk melarutkan bahan
atau sbg penampung
bahan smentara
 Cara pengunaanya
Dengan memasukkan
cairan atau bahan yang
akan dilarutkan ke dalam
wadah.
Terbuat dari kaca bening

Digunakan untuk menimbang

bahan yang mudah menguap,
menyublim, dan cairan yang
tidak boleh ditimbang dengan
kertas perkamen.

Cara menggunakannya yaitu dibersihkan

terlebih dahulu dengan tissue atau lap,
kemudian dilakukan kalibrasi dan
digunakan untuk menimbang bahan.
Terbuat dari plastik atau kaca
tahan panas

Berfungsi untuk menyaring

campuran kimia

Letakkan corong di atas mulut

erlenmeyer masukkan perlahan
lahan ke dalam mulut corong
Berfungsi untuk mengambil cairan
dalam jumlah tertentu secara tepat ,
mengukur dan memindahkan larutan
dengan volume tertentu, dan
mengambil cairan dalam skala kecil

Cara menggunakannya :
larutan dimasukkan kedalam gelas
ukur.
Sesuaikan dengan volume yang
diperlukan.
Baca ketepatan volume dengan melihat
meniscus ke bawah.
Terbut dari kaca
Digunakan utk mengaduk cairan
Cara penggunaannya
Dengan memegang ujung
pengaduk,kmudiaan dgunakan
utk mengaduk.
terbuat dari kayu dan logam,
Kegunaan
utk mengambil lemak
setengah padat,membantu
dalam mengaduk pda saat
pemanasan,membantu dalam
pembuatan pil.
Cara penggunaan
Ambil bahan atau zat yang
berupa padatan dengan
spatula, kemudian letakkan
di tempat menyimpan bahan
seperti kaca arloji.
Cetakan yang umum digunakan sekarang
terbuat dari baja tahan karat, aluminium,
tembaga atau plastik.Cetakan yang dipisah
dalam sekat-sekat, umumnya dapat dibuka
secara membujur.
.

Pada waktu leburan dituangkan cetakan

ditutup dan kemudian dibuka lagi saat akan
mengeluarkan suppositoria yang sudah
dingin
 Berupa papan kayu dengan
logam dibagian tengah yang
bergelombang dan digunakan
utk menggulung pil memotong
pil,kemudian membulatkan dgn
pembulat pil.
 Cara penggunaanya
Membuat bahan pil menjadi
adonan pil,kemudiaan d cetak
pada logam yang bergelombang
.
 Pengayakan dilakukan untuk
menentukan ukuran butiran sesuai
dengan yang diinginkan.

Sebuah ayakan terdiri dari suatu panci

dengan dasar kawat kasar dengan lubang –
lubang segi empat.

Cara menggunakan ayakan adalah dengan cara

memasukkan bahan yang akan di ayak, kemudian
ayakan digunakan dengan meletakkan panci di
bawah ayakan untuk menampung bahan yang lolos
dari lubang ayakan
 Penataan yang baik dan teratur juga akan
memudahkan kita dalam melakukan
praktikum

semua alat di laboratorium memiliki nama,

fungsi, dan cara kerja masing – masing. Sehingga
dalam penggunaannya pun akan berbeda – beda
sesuai dengan cara kerjanya. Kesalahan penggunaan
alat bisa mempengaruhi konsentrasi larutan, karena
alat memiliki tingkat ketelitian yang berbeda – beda.