HIPOTERMI

Hipotermi adalah Suhu tubuh < 36,5 axilla

Langkah preventif :
 Jangan mandikan bayi sebelum berumur 12 jam
 Rawat bayi kecildiruang hangat
 Jangan meletakkkanbayi dekat dengan benda dingin
 Pakaikan pakaian, topi, selimut, ganti popok tiap kali basah, jangan
menyentuh bayi dengan tangan yang dingin
Pemeriksaan suhu
• Bayi sakit di ukur tiap jam
• Bayi kecil tiap 12 jam
• Keadaan bayi membaik sekali sehari
• Lampu penghangat bisa pakai lampu pijar maksimal 60 watt dengan
jarak 60 cm
 KLASIFIKASI HIPOTERMI

ANAMNESIS PEMERIKSAAN KLASIFIKASI

Bayi terpapar suhu lingkuan rendah,
waktu < 2 hari
Bayi terpapar suhu lingkungan
rendah, waktu < 2 hari
Tidak terpapar dengan dingin atau
panas berlebihan
32-36 , gangguan nafas, FJ < Hipotermia sedang
100x/mnt, malas minum, letargi
Suhu < 32, kult teraba keras, nafas Hipotermia berat
pelan dan dalam
Suhu tubuh berfluktuasi 36-39, Suhu tubuh tidak stabil curiga
fluktuasi terjadi ketika suhu stabil sepsis.
 MANAJEMEN HIPOTERMI
1. Hangatkan bayi dengan pemancar panas, gunakan inkubator.
2. Berikan pakaian hangat, topi, selimut
3. Hindari paparan panas berlebihan, usakan agar posisi bayi sering di ubah
4. Pasang jalur iv, berikan cairan iv berdasarkan dosis rumatan dan selang infus tetap terpasang dibawah
pemancar panas
5. Periksa kadar gula darah, jika < 45 tangani hipoglikemi
6. Jika FJ < 100 masuk bab gangguan nafas
7. Observasi kemampuan minum tiap 4 jam
8. Periksa DL
9. Jika bayi tidak dapat menyusui, dengan cara ASI perah
10. Periksa suhu tiap jam, jika tiap jam naik 0,5 derajat berarti berhasil, lanjutkan periksa suhu tiap 2 jam
11. Jika suhu sudah normal, pantau bayi selama 12 jam, ukur suhu tiap 3 jam
12. Bila curiga infeksi kasih antibiotik