Anda di halaman 1dari 2

PEMASANGAN KATETER

No Dokumen :
No. Revisi :
SOP TanggalTerbit :
Halaman : 1/2

PUSKESMAS
MAPITARA

Pengertian Memasukan kateter melalui urethra kedalam kandung kemih dengan tujuan untuk
mengeluarkan urin.

Tujuan Sebagai acuan untuk petugas dalam melakukan tindakan pemasangan kateter
sehingga pasien dapat mengeluarkan urin, menghilangkan ketidaknyamanan
karena distensi kandung kemih, dan mendapaatkan urin steril untuk specimen,

Kebijakan SK Kepala Puskesmas Tentang Pemasangan Kateter

Referensi 1. H., A.Aziz Alimul.2006.Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia Buku 2.Jakarta:


Salemba Medika.
2. Potter, A. dan Perry, Anne G..2010.Fundamental Keperawatan Buku 2 edisi 7.
Jakarta: Salemba Medika.
3. Ribek, Nyoman, dkk. 2011.Buku Pintar Bimbingan Laboratorium dan Klinik
Keperawatan Anak. Denpasar: Departemen Keperawatan Anak Poltekkes
Denpasar.
Langkah- Persiapan Alat dan Bahan :
langkah dan 1. Bak instrument steril berisi ( pinset anatomis,kassa steril )
Prosedur 2. Kateter sesuai ukuran
3. Urine bag
4. Handscoon steril
5. Desinfektan (alcohol / betadine )
6. Spoit 10 cc
7. Jelly
8. Plester dan Gunting
9. Perlak,Pengalas dan Selimut
10. Bengkok
11. Aquadest
12. Buku catatan.

Pelaksanaan :
1. Memberitahu pasien dan keluarga (informed concent).
2. Dokter dan perawat mencuci tangan dan menggunakan handscoon.
3. Menjaga privacy dengan Memasang sampiran atau menutup pintu dan jendela.
4. Mengatur posisi pasien dalam posisi dorsal recumbet pada pasien perempuan
dan posisi telentang pada pasien laki – laki.
5. Melepaskan pakaian bawah
6. Memasang perlak dan pengalas

1
7. Mengolesi selang kateter dengan jelly
8. Pada laki – laki tangan kiri dengan kassa memegang penis sampai tegak
atau pada perempuan dengan membuka labia mayora
9. Tangan kanan memasukan ujung kateter pada uretra dan mendorong secara
pelan – pelan sampai urine keluar
10. Bila urine telah keluar kemudian menyambungkan pangkal kateter dan urine bag
11. Mengunci kateter dengan larutan aquadest sesuai ukuran
12. Memfiksasi kateter kearah paha
13. Menggantungkan urine bag disisi tempat tidur
14. Merapikan pasien
15. Alat dan ruang tindakan dibersihkan dan dibereskan.
16. Dokter dan perawat mencuci tangan.
17. Catat tindakan yang telah dilakukan, tanggal dan jam pelaksanaan dan hasil
tindakan (respon subjektif dan objektif).
1.
Unit terkait Ruang Tindakan, Rawat inap bersalin.

Anda mungkin juga menyukai