URINE
No Dokumen :
No.Revisi :0
SOP
TanggalTerbit :
Halaman :1 dari 4
1. Pengertian Kateter adalah selang yang digunakan untuk memasukkan atau mengeluarkan cairan.
2. Tujuan
- Untuk mengeluarkan urin sehingga menghilangkan ketidaknyamanan
karena distensi kandung kemih
5. Prosedur ALAT
2. Kom
1
5. Sarung tangan bersih
6. Cairan antiseptic
9. Urine bag
10. Plaster
12. Selimut
13. Tirai/sampiran
15. Bengkok/nierbekken
6. Langkah- Penatalaksanaan
2
pada ujung kateter (dengan meminta bantuan atau dilakukan sendiri)
dengan tetap mempertahankan teknik steril
12. Pada laki-laki
Posisikan penis tegak lurus 90 dengan tubuh pasien
3
7. Bagan Alir Jelaskan
tindakan pada Menyiapkan dan
Persiapan alat dan bahan keluarga dan memposisikan pasien,
pasien menyiapkan antiseptik
Kembangkan balon
kateter dengan
aquadest (10-20ml)
PEMASANGAN KATETER
5
URINE
No. Dokumen :
DAFTAR No. Revisi :0
TILIK Tanggal Terbit :
Halaman :1
dr. Putu Karnasih
PUSKESMAS SAWAN I
NIP. 19730623200904002
No Langkah Kegiatan Ya Tidak Tidak
berlaku
1 Apakah Petugas memberikan penjelasan kepada keluarga dan pasien mengenai
prosedur, tujuan dan indikasi tindakan, meminta persetujuan pasien dan keluarga?
2 Apakah petugas menyiapkan peralatan disamping penderita memasang perlak dan
menutup pinggang dan bagian tungkai atas pasien dengan selimut lalu sisihkan
selimut hingga yang terpajan hanya area perineal?
3 ApakahPetugas mengatur posisi pasien?
4 Apakah Petugasmeletakkan nierbekken di antara paha pasien?
5 ApakahPetugasmenyiapkan cairan antiseptic ke dalam kom?
6 ApakahPetugas mencuci tangan dan memakai sarung tangan bersih?
7 ApakahPetugasMembersihkan genetalia dengan cairan antiseptic?
8 ApakahPetugasmembuka sarung tangan dan simpan nierbekken atau buang ke
kantong plastik yang telah disediakan?
9 ApakahPetugasmembuka bungkusan luar set kateter dan urin bag dan kemudian
simpan di alas steril. Jika pemasangan kateter dilakukan sendiri, maka siapkan jelly
di dalam bak sterik?
10 ApakahPetugasmenggunakan sarung tangan steril?
11 ApakahPetugasmembuka sebagian bungkusan dalam kateter, pegang kateter dan
berikan jelly pada ujung kateter (dengan meminta bantuan atau dilakukan sendiri)
dengan tetap mempertahankan teknik steril?
12 ApakahPetugasmemposisikan penis tegak lurus 90 dengan tubuh pasien pada laki-
laki atau Buka labio minora menggunakan ibu jari dan telunjuk atau telunjuk
dengan jari tengah tangan tidak dominan pada wanita?
13 Apakah
Petugasmemasukkankateterdenganmenggunakanoinsetatautangandominanperlahan
-lahanpada uretra hingga ujung kateter untuk pasien pria dan tiga per empat selang
kateter untuk wanita. Dan menanjurkan pasien untuk menarik nafas saat kateter
dimasukkan?
14 Apakah Petugasmengkaji kelancaran pemasukan kateter jika ada hambatan berhenti
sejenak kemudian dicoba lagi. Jika masih ada tahanan kateterisasi dihentikan, jika
perlu kaji ulang kondisi dan indikasi pemasangan kateter pada pasien. Hindari
pengeluarkan dan memasukan kembali kateter secara berulang-ulang, jika
diperlukan gunakan kateter yang baru?
6
15 Apakah Petugasmemastikan nierbekken yang telah disiapkan berasa di ujung
kateter agar urine tidak tumpah. Setelah urin mengalir, ambil specimen urin bila
diperlukan?
16 ApakahPetugasmemastikan urin bag telah terkunci dan segera sambungkan kateter
dengan urine bag?
17 ApakahPetugasmengembangkan balon kateter dengan aquadest/NaCl steril sesuai
volume yang tertera pada label spesifikasi kateter yang dipakai (10-20 mL) dengan
menggunakan spuit steril?
18 ApakahPetugasmenarik kateter keluar secara perlahan untuk memastikan balon
kateter sudah terfiksasi dengan baik dalam vesika urinaria
19 ApakahPetugasmembersihkan jelly yang tersisa pada kateter dengan kasa?
20 ApakahPetugasmemfiksasi kateter dengan plester pada pangkal paha?
21 ApakahPetugasMenempatkan urine bag di tempat tidur pada posisi yang lebih
rendah dari kandung kemih
22 ApakahPetugasmelepaskan pengalas serta bereskan alat?
23 ApakahPetugasmelepaskan sarung tangan cuci tangan?
24 ApakahPetugasmerapihkan kembali pasien?
25 ApakahPtugasMenanyakan kondisi pasien, mencatat tindakan dan hasil (warna dan
jumlah) urin yang keluar?