Purnawan, PhD
Jurusan Teknik Sipil
Universitas Andalas
Konsep Bunga (‘interest’)
Bunga adalah sejumlah uang yang dibayarkan akibat
dari pemakaian uang yang dipinjam sebelumnya.
F = P.(1 + i)n
F = nilai uang dimasa datang
P = nilai uang saat ini
i = bunga (%)
n = periode tinjauan
P = F / (1 + i)n
1 2 3 4 5
0
1.000.000
Tabel : ‘Compound Interest’
Ilustrasi ‘time value of money’......(samb)
2. Tiap tahun dibayarkan bunga dan angsuran sama rata dari
pokok pinjaman
1 2 3 4 5
0
2.200.000
2.400.000
2.600.000
2.800.000
3.000.000
Ilustrasi ‘time value of money’......(samb)
3. Tiap tahun tidak dibayarkan pinjamannya, pada tahun terakhir
dibayarkan seluruh pokok pinjaman dan seluruh bunganya
Rp 10.000.000
1 2 3 4 5
0
Rp 16.105.000
Ilustrasi ‘time value of money’......(samb)
4. Tiap tahun dibayarkan angsuran yang sama besar
Rp 10.000.000
1 2 3 4 5
0
Rp 2.638.000
‘Discount Factor’ dan ‘Equivalence’
Contoh Penggunaan Rumus Bunga
1. Bila Rp 1.000.000,-
P = 1.000.000
ditabung pada th.2000
dengan suku bunga 15 F = P (F/P ; 15 % ; 10)
% per tahun, berapa 10 = 1.000.000 x 4,0456
nilai tabungan itu pada 0 1 2 3 = Rp 4.045.600,-
th.2010
F=?
2. Berapa harus ditabung
pada th.2005, dengan P=?
suku bunga 20 % per
tahun agar nilai P = F (P/F ; 20 % ; 5)
5
tabungan itu menjadi 0
= 10.000.000 x 0,4019
1 2 3
Rp 10.000.000,- pada = Rp 4.019.000,-
th.2010
F = 10.000.000
3. Bila Rp 10.000.000,-
ditabung pada th.1999
P = 10.000.000
dengan suku bunga 25 %
per tahun, berapa bisa A = P (A/P ; 25 % ; 6)
diambil tiap tahun sejumlah = 10.000.000 x 0,3388
yang sama besar dari 1 2 6
0 = Rp 3.388.200,-
th.2000 sampai dengan
th.2005 sehingga sisa A=?
tabungan itu persis habis.
4. Bila Rp 1.000.000,-
Contoh Penggunaan Rumus Bunga
ditabung tiap tahun A = 1.000.000
dari th.1999 sampai F = A (F/A ; 12 % ; 7)
th.2005 dengan suku 7 = 1.000.000 x 10,089
bunga 12 %/tahun, 0 1 2
= 0.089.600,-
berapa nilai tabungan
itu pada 2005 F=?
P = G (P/G ; 15 % ; 5) G = 500.000
= 500.000 x 5,7751
= Rp 2.887.550,-
8. Berapa harus ditabung sejumlah yang sama besar tiap tahun dari 1-1-1996
sampai dengan 1-1-2001 dengan suku bunga 20 % per tahun, agar bisa diambil
tiap tahun berturut-turut sbb :
A=?
Tanggal Pengambilan
1-1-1997 Rp 1.000.000 A = G (A/G ; 20 % ; 6)
1-1-1998 Rp 2.000.000 = 1.000.000 x 1,98
1-1-1999 Rp 3.000.000 6
0 1 2 3 = Rp 1.980.550,-
1-1-2000 Rp 4.000.000
1-1-2001 Rp 5.000.000 G = 1.000.000
Atau F1 = F2 = F3 = F4
F2 = A2 (F/A ; 20 % ; 7) F = F2’ - F2
= 3.000.000 (129,16) = 459.068.830 – 387.480.000
= Rp 387.480.000,- } = Rp 71.588.830,-
12. Biaya pengoperasian dan pemeliharaan suatu mesin pada akhir tahun
pertama Rp 155.000.000,-, dan naik tiap tahun Rp 35.000.000,- selama 7 tahun.
Berapa uang yang harus disediakan sekarang untuk pengoperasian dan
pemeliharaan selama 8 tahun dengan suku bunga 6 % per tahun
Jawab :
P = 155 juta (P/A; 6 %; 8) + 35 juta (P/G; 6 %; 8)
= 155 juta (6,210) + 35 juta (19,842)
= Rp 1.657.200.000,-
See you
in the next chapter