PERPAJAKAN
Pajak Penghasilan
Badan
Pajak Penghasilan
Pot/Put
Pajak
Pertambahan Nilai
TOPIK BAHASAN
Overview KUP
Menjelaskan
pengertian
dan jenis-jenis
Menjelaskan Anti tax
perbedaan avoidance
antara Tax measures.
evasion versus
tax avoidance.
Menjelaskan
tentang
Manajemen
pajak dan tax
planning.
“Tax planning is the
systematic analysis of
differing tax options
aimed at the minimization
of tax liability in current
and future tax periods”
(Crumbley D. Larry, Dictionary of Tax Term, Barron’s Business Guide,
New York, 1994, hal. 300)
“ Tax planning is arrangement of a person’s
business and/or private affairs in order to
minimize tax liability”
(Lyons Susan M, International Tax Glossary, 3rd edition, IBFD Publications BV, 1996, hal. 303.)
Tax Evasion versus Tax Avoidance
Tax Evasion
the reduction of tax by illegal means, usually
involving fraudulent nondisclosure or willful
deceit; therefore, it is punishable by criminal
sanction
(Brian J. Arnold & Michael J. McIntyre, International Tax Primer(2nd ed)
(2002) at 81)
Tax Avoidance
Full Compliance
Tujuan:
Jk. pendek: Optimasi Laba & Likuiditas,
Manajemen Jk. panjang: Optimasi kesejahteraan
Pajak pemegang saham
Batasan:
a. Ketentuan perpajakan
b. Biaya kepatuhan
Minimizing Tax
Karakteristik Perencanaan Pajak
Legal
Integral
Sesuai dengan
peraturan Valid
perpajakan yang Bagian integral
berlaku dari perencanaan Cash flow
menyeluruh Didukung oleh
perusahaan bukti-bukti yang NPV
memadai Pengendalian
cash flow
Memaksimalkan
NPV
Pemilihan Sumber Pembiayaan
Internal Financing
Equity Financing
Debt Financing
Factoring and Leasing
Hybrid Financial Instrument
Internal Financing Equity Financing Debt Financing
Memahami jenis-jenis
investasi asing (khususnya
inbound investment).
Memahami perencanaan
pajak (Tax Planning) dalam Memahami Investasi asing
memilih bentuk Anak yang bersifat langsung
perusahaan dan Cabang (Foreign Direct Investment)
dalam rangka mencapai dan jenis-jenisnya
efisiensi pajak
BUT PMA
(Domestic Subsidiary)
Luar Negeri
Luar Negeri
Indonesia
Revenue Expenses Revenue Deductible
Pasal 5(1) Pasal 5(2),5(3) Pasal 4(1) - Indonesia
Expenses (Ps.6)
Branch Net
Profit Profit
Penghasilan Penghasilan
- -
Kena Pajak
- Kena Pajak
Pasal 16(3) Pasal 16(1)
BUT PMA
Status hukum Tidak berbadan hukum Berstatus badan hukum PT
Penyertaan/Equity Tidak ada Berasal dari pemegang saham
Penghasilan Pasal 5 ayat (1) UU PPh Pasal 4 ayat (1) UU PPh
Pengurang Penghasilan Bruto Pasal 5 ayat (2) dan (3) Pasal 6 ayat (1), Pasal 9 UU PPh
UU PPh
Penghasilan Kena Pajak Pasal 16 ayat (3) UU PPh Pasal 16 ayat (1) UU PPh
Tarif Pajak Pasal 17 ayat (1) b UU Pasal 17 ayat (1) b UU PPh
PPh
Penghasilan Kena Pajak Branch Profit (subject to Tidak ada terminologi khusus,
dikurang PPh terutang PPh Pasal 26 ayat (4)) distribution to shareholder
(dividend) subject to PPh Pasal
23/26
Hal yang harus diperhatikan (1)
ada perlakuan
tidaknya tax perpajakan
treaty serta terhadap sistem
perlakuan
tax facilities perusahaan foreign tax
kebebasan perpajakan control
yang yang credit dan
repatriasi atas foreign
tercantum mempunyai sistem VAT
modal, penjualan exchange,
dalam tax hubungan (Value
saham,
treaty yang istimewa Added Tax).
bersangkuta (associated
n, enterprise),
Hal yang harus diperhatikan (4)
Faktor-faktor lain
Seberapa besar yang takkalah
Fasilitas-fasilitas
kepentingan penting untuk
Apakah jenis usaha perpajakan yang
perusahaan di luar diperhatikan adalah
yang akan dipilih diberikan oleh
negeri untuk faktor non pajak,
termasuk dalam Pemerintah
melakukan transaksi seperti: faktor
Daftar Negative list terhadap Subsidiay
dengan perusahaan politik, keamanan,
BKPM? company dan
yang dibentuk di prasarana
Branch
Indonesia? penunjang,
aksespasar ,dll.
Anti Tax Avoidance Rule
Pasal 18
Debt to Equity Ratio Ayat (1)
Controlled Foreign Corporations (CFC) Rules Ayat (2)
Transfer Pricing & Thin Capitalization Rules Ayat (3),
Advance Pricing Agreement (APA) Ayat (3a)
Hubungan Istimewa (Associated Enterprises) Ayat (4)
Q&A
Christine Tjen
08119628079
indivara_devi@yahoo.com
christine@lpem-feui.org