Sap 13
Sap 13
SAP 13
“AUDIT SEKTOR PUBLIK”
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
UNIVERSITAS UDAYANA
“OM SWASTYASTU”
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
UNIVERSITAS UDAYANA
Kelompok 11
3. Menguji system
akuntansi dan
pengendalian intern.
2. Me review system
4. Melaksanakan
akuntansi dan
audit.
pengendalian intern.
Prosedur untuk
melakuakan
1. Perencanaan 5. Menyampaikan
audit.
audit ekonomi laporan.
dan efisiensi
meliputi:
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
AUDIT EFEKTIVITAS
Menurut Audit Commission (1986), efektivitas berarti menyediakan jasa-jasa yang benar sehingga
memungkinkan pihak yang berwenang untuk mengimplementasikan kebijakan dan tujuannya.
Prasyarat-prasyarat yang harus dipenuhi dalam audit
Audit efektivitas (audit program) kinerja yaitu :
bertujuan untuk menentukan : 1. Auditor (orang/lembaga yang melakukan
1. Tingkat pencapaian hasil atau audit), auditee (pihak yang diaudit), recipient (pihak yang
manfaat yang diinginkan. menerima hasil audit).
2. Kesesuaian hasil dengan tujuan 2. Hubungan akuntabilitas
yang ditetapkan sebelumnya. antara auditee (subordinate) dan recipient (otoritas yang
3. Apakah entitas yang diaudit telah lebih tinggi).
mempertimbangkan alternative lain 3. Independensi antara auditor dan auditee.
yang memberikan hasil yang sama 4. Pengujian dan evaluasi tertentu atas aktivitas yang
dengan biaya yang paling rendah. menjadi tanggungjawab auditee oleh auditor untuk audit
recipient.
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
1. Standar Umum
• Staf yang ditugasi untuk melaksanakan audit harus secara
kolektif memiliki kecakapan professional yang memadai untuk
tugas yang disyaratkan.
• Dalam semua hal yang berkaitan dengan pekerjaan audit,
organisasi/lembaga audit dan auditor, baik pemerintah maupun
Standar-standar yang akuntan public, harus independen (secara organisasi maupun
menjadi pedoman secara pribadi), bebas dari gangguan independensi yang bersifat
dalam audit kinerja pribadi dan yang di luar pribadinya(ekstern), yang dapat
terhadap lembaga mempengaruhi independensinya, serta harus dapat
pemerintah mempertahankan sikap dan penampilan yang independen.
menurut Standar • Dalam pelaksanaan audit dan penyusunan laporannya, auditor
Audit Pemerintah wajib menggunakan kemahiran profesionalnya secara cermat dan
adalah : seksama.
• Setiap organisasi/lembaga yang melaksanakan audit yang
berdasarkan SAP ini harus memiliki system pengendalian
intern yang memadai, dan system pengendalian mutu tersebut
harus di-review oleh pihak lain yang kompeten (pengendalian
mutu ekstern).
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
4. Penyajian Laporan
• Laporan harus lengkap, akurat, obyektif, meyakinkan, serta jelas dan ringkas sepanjang hal ini
dimungkinkan.
5. Distribusi Laporan
• Laporan tertulis diserahkan oleh organisasi/lembaga audit kepada :
• Pejabat yang berwenang dalam organisasi pihak yang diaudit
• Kepada pejabat yang berwenang dalam organisasi pihak yang meminta audit, termasuk organisasi
luar yang memberikan dana, kecuali jika peraturan perundang-undangan melarangnya
• Kepada pejabat lain yang mempunyai tanggungjawab atas pengawasan secara hukum atau pihak
yang bertanggungjawab untuk melakukan tindak lanjut berdasarkan temuan dan rekomendasi audit
• Kepada pihak lain yang diberi wewenang oleh entitas yang diaudit untuk menerima laporan tersebut
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
SESI DISKUSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
THANK YOU !