KONSEP DASAR MOTIVASI

Riza Shilviyah (201501119)

Tri Yuliani (201501091)
Risqi Widyawati (201501090)
Yesi Novita Sari (201501130)
Nur Rosinda Akbar (201501101)
Nur Diana (201501132)
Nur Fandi Jokonotomo (201501107)
Hanifah Rahmawati (201501128)
Amalia Sany (201501097)
Febri Arum Anggraeni (201501105)
Muhammad Asrul Azis (201501116)
Chandra Reta (201501124)
Maristana Millahaq (201501094)
PELAYANAN KEPERAWATAN KELUARGA MERUPAKAN SALAH SATU AREA
PELAYANAN KEPERAWATAN YANG DAPAT DILAKSANAKAN DI
MASYARAKAT. PELAYANAN KEPERAWATAN KELUARGA YANG SAAT INI
DIKEMBANGKAN MERUPAKAN BAGIAN DARI PELAYANAN
KEPERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT (PUSKESMAS).
PELAYANAN KEPERAWATAN KELUARGA DI RUMAH MERUPAKAN
INTEGRASI PELAYANAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN
PELAYANAN KESEHATAN LAIN DI RUMAH UNTUK MENDUKUNG
KEBIJAKAN PELAYANAN KESEHATAN DI MASYARAKAT SEHINGGA DAPAT
MENGATASI MASALAH KESEHATAN PASIEN DAN KELUARGANYA DI
RUMAH.

Sekilas info
 Praktik keperawatan keluarga memiliki beberapa tingkatan. Friedman, bowden
dan jones(2003) menjelaskan lima level tingkatan keperawatan keluarga yang
meliputi :

LEVEL 1,
KELUARGA MENJADI LATAR BELAKANG INDIVIDU DAN FOKUS PELAYANAN ADALAH INDIVIDU
LEVEL 2,
KELUARGA MERUPAKAN PENJUMLAHAN DARI ANGGOTA-ANGGOTANYA DAN MASALAH KESEHATAN
YANG SAMA DARI M
ASING2 ANGGOTA AKAN DIINTERVENSIKAN BERSAMAAN
LEVEL 3,
FOKUS PENGKAJIAN DAN INTERVENSI KEPERAWATAN ADALAH SUB SISTEM DALAM KELUARGA
LEVEL 4,
PADA LEVEL INI KELUARGA DIPANDANG SEBAGAI KLIEN DAN MENJADI FOKUS UTAMA DARI
PENGKAJIAN DAN PERAWATAN.
LEVEL 5,
ADA LEVEL INI KELUARGA DIPANDANG SEBAGAI BAGIAN DSRI MASYARAKAT. KELUARGA MENJADI
SUB SISTEM DALAM MASYARAKAT.
keperawatan diberikan pada individu di rumah dengan melibatkan peran
serta aktif keluarga. Kegiatan yang dilakukan antara lain:

1. PENEMUAN SUSPEK/KASUS KONTAK SERUMAH

2. PENYULUHAN/PENDIDIKAN KESEHATAN PADA
INDIVIDUAN KELUARGANYA
3. PEMANTAUAN KETERATURAN BEROBAT SESUAI
PROGRAM PENG OBATAN
4. KUNJUNGAN RUMAH SESUAI RENCANA
5. PELAYANAN KEPERAWATAN DASAR LANGSUNG
MAUPUN TIDAK LANGSUNG
 Kegiatan yang dilakukan untuk Asuhan keperawatan
keluarga :
1. IDENTIFIKASI KELUARGA RAWAN KESEHATAN/KELUARGA DENGAN
MASALAH KESEHATAN DI MASYARAKAT
2. PENEMUAN DINI SUSPEK/KASUS KONTAK SERUMAH
3. PENDIDIKAN/PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP KELUARGA
(LINGKUP KELUARGA)
4. KUNJUNGAN RUMAH (HOME OME HEALTH NURSING) SESUAI RENCANA
5. PELAYANAN KEPERAWATAN DASAR LANGSUNG MAUPUN TIDAK
LANGSUNG
6. PELAYANAN KESEHATAN SESUAI RENCANA, MISALNYA MEMANTAU
KETERATURAN BEROBAT PASIEN DENGAN PENGOBATAN JANGKA
PANJANG
7. PEMBERIAN NASIHAT (KONSELING) KESEHATAN/KEPERAWATAN DI
RUMAH
8. DOKUMENTASI KEPERAWATAN
 Tingkat Kemandirian Keluarga

Tingkat Kriteria 1 Kriteria 2 Kriteria 3 Kriteria 4 Kriteria 5 Kriteria 6 Kriteria 7

Kemandirian

Tingkat I √ √

Tingkat II √ √ √ √ √

Tingkat III √ √ √ √ √ √

Tingkat IV √ √ √ √ √ √ √
 DEFINISI
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Meningkatkan kinerja tenaga kesehatan dalam memberikan pendidikan
kesehatan dan pelatihan pencegahan penularan penyakit TB paru pada keluarga Tn R
dengan masalah kurangnya pengetahuan.

TUJUAN UMUM
Setelah tenaga kesehatan memberikan pendidikan kesehatan tentang penularan
penyakit TBC pada keluarga diharapkan keluarga pada Tn.R mengetahui tentang
penularan penyakit TBC. Dan teman-teman mahasiswa dapat mengetahui tingkat
pengetahuan orang awam terhadap penularan TBC par pada kluarga
TUJUAN KHUSUS
1. Tenaga kesehatan melakukan tindakan 2. Melakukan deteksi dini terhadap keluarga Tn.R
pencegahan penularan terhadap penyakit TBC untuk mencegah penularan penyakit TBC paru
paru dengan cara memberikan pendidikan
kesehatan dengan terget:

■ Menyebutkan pengertian penyakit ■ Mengenal dan menyebutkan gejala bila

TBC paru keluarga terkena penyakit TBC paru
■ Menyebutkan penyebab timbulnya ■ Mengenal dan menyebutkan tanda
penyakit TBC paru bahaya TBC paru
■ Menyebutkan tanda dan gejala
penyakit TBC paru
3. Melakukan tindakan pertolongan
pertama terhadap anggota keluarga yang
terkena penyakit TBC paru
■ Menyebutkan tindakan-tindakan penting yang dapat dilakukan untuk mencegah
dan pengobatan penyakit TBC paru
■ Menyebutkan cara-cara perawatan pada keluarga dengan penyakit TBC paru agar
pasien terawat tanpa menularkan ke anggota keluarga yang lain
■ Memotivasi anggota keluarga yang terkena penyakit TBC paru untuk tetap
semangat menjalani pengobatan
PELAKSANAAN KEGIATAN

JUDUL KEGIATAN SASARAN

“ Meningkatkan Pengetahuan Pada ■ Anggota keluarga Tn.R yakni istri

Keluarga Tn R Tentang Penularan Tn.R, anak perempuan Tn.R, anak
Penyakit Tbc Paru Untuk Mencegah laki-laki Tn.R, serta nenek yang
Penulatan Penyakit” tinggal satu rumah dengan Tn.R
PELAKSANAAN KEGIATAN

METODE MEDIA DAN ALAT

■ Ceramah ■ Leaflet
■ Tanya jawab
PELAKSANAAN KEGIATAN
PEORGANISASIAN
WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN

■ Leader : riza shilviyah

■ Waktu : 20 Maret
2018, pukul 09:00 WIB ■ Co leader : risqi widya wati
■ Observer : nur fandi
■ Tempat : di desa pasinan ■ Febry arum
mojokerto ■ Fasilitator :Hanifah rahmawati
■ Amalia sany
Yesy novitasari
■ Audient : keluarga Tn R
KRITERIA EVALUASI

■ 80% tenaga kesehatan mengerti cara memeberikan

pendidikan kesehatan dan dapat melakukan
pencegahan penularan penyakit tbc paru pada
keluaraga Tn.R dengan masalah kurangnya
pengetahuan.
FORMAT EVALUASI
NO PENILAIAN NILAI

1 2 3 4

1
Mengucapkan salam
2
Menjelaskan tujuan
3
Penggunaan bahasa yang sederhana
4
Kalimat pendek
5
Penguasaan materi
6
Sikap tubuh
7
Media yang tepat
8
Metode
9
Menyimpulkan kegiatan