Anda di halaman 1dari 18

DIAGNOSTIC HOLISTIC

OLEH :

dr. LIZA SALAWATI, M.KES

BAGIAN IKM/IKK FAKULTAS KEDOKTERAN UNSYIAH


DOKTER PRAKTIK UMUM
adalah profesi yang paling
mudah dilakukan secara
sembarangan, tetapi
merupakan profesi yang paling
sulit dilakukan dengan cara
yang terbaik ( Prof Sir
Dennis Pereira Gray )
DOKTER KELUARGA

Tenaga kesehatan tempat kontak pertama pasien di


fasilitas/sistem pelayanan kesehatan untuk
menyelesaikan semua masalah kesehatan yang
dihadapi secara paripurna, berkesinambungan
dengan
menerapkan prinsip pelayanan yang efektif,
efisien dan mengutamakan pencegahan serta
menjunjung tinggi tanggung jawab profesional,
hukum, etika dan moral.
BIO – PSYCHO –
THE FAMILY AS
SOCIAL ECONOMY
AN UNIT OF
MODEL OF ILLNESS
CARE

INDIVIDU IS A PART OF THE


FAMILY, AND FAMILY AS A
PART OF THE COMMUNITY

LIFE CYCLE FAMILY DOCTOR


CARE
The Principles of FM

DEDICATED TO THE
PERSON
SADAR BIAYA, ETIKA,
KONTAK PERTAMA DG
MORAL DAN HUKUM
PASIEN

MUDAH DI AUDIT DAN FAMILY COMPREHENSIVE & HOLISTIC


AKUNTABEL
PHYSICIAN
PASIEN BAGIAN KEL, KOM CONTINUING
DAN LING

MENGUTAMAKAN PREVENTION COORDINATIVE &


COLABORATIVE
WHAT TYPE OF PHYSICIAN IS DEMANDED ?

Charles Boelen : CARE & CURE PROVIDER

Family doctor is NOT A


SOLUTION but the
bridge between DECISION MAKER
hospital care and MANAGER OF
DECISION MAKER
public health. HEALTH
CARE
He is able to help save
RESOURCES
costs through being a
five stars doctor

COMMUNITY LEADER COMMUNICATOR


Indikator keberhasilan pelayanan
kedokteran keluarga adalah
Meningkatnya status kesehatan keluarga dengan
peningkatan kesehatan badan, jiwa dan sosial
seluruh anggota keluarga.

Meningkatnya peranserta anggota keluarga


khususnya penanggung jawab keluarga dalam
menyelesaikan masalah kesehatan dirinya, sosial
maupun lingkungan keluarganya.

Adanya kemampuan keluarga untuk mengatasi


permasalahannya
8 DAFTAR TILIK DLM PRAKTIK DK

1. Anamnesis terarah menuju diagnosis yang dituju dan


menyingkirkan DD
2. Pemeriksaan jasmani secara umum dan khusus serta
memprakirakan apa yang akan ditemukan
3. Pemeriksaan penunjang yang rasional dan prakirakan hasilnya
4. Susun strategi penyelesaian masalah yang dihadapi
5. Identifikasi saat terbaik untuk konsultasi dan perujukan
6. Jelaskan kepada pasien dan atau keluarganya perihal diagnosis,
rasionalitas tindak medis, konsultasi, rujukan, dan prognosis
7. Jelaskan peran pasien dan keluarganya dalam proses penyembuhan
penyakit
8. Identifikasi risiko dan lakukan tindak pencegahan penyakit dan
komplikasinya

8
DAFTAR TILIK

1. Anamnesis terarah menuju diagnosis yang dituju dan menyingkirkan


DD

1. Pasien datang dengan keluhan


2. Biarkan pasien bercerita secara lengkap
3. Dengarkan baik-baik penuh empati
4. Jangan arahkan ceritanya
5. Tangkap butir-butir pokoknya
6. Kembangkan pertanyaan untuk merinci butir pokok itu
7. Prakirakan penyebab keluhan dan diagnosis dan DD
8. Singkirkan DD dengan sejumlah pertanyaan

9
2. Pemeriksaan jasmani secara umum dan khusus
dan memprakirakan apa yang akan ditemukan
1. Prakirakan tanda yang hendak dicari
2. Pasien tidak harus berbaring jika tidak perlu
3. Dapatkan tanda vital dan catat dalam rekam
medis
4. Cari tanda pendukung diagnosis catat dalam
rekam medis
5. Cari tanda penyingkir DD (pastikan tidak ada),
catat dalam rekam medis
3. Pemeriksaan penunjang yang rasional dan prakirakan hasilnya
1. Pilih yang esential bukan yang ideal dan bukan normatif
2. Jelaskan mengapa harus diperiksa
3. Tawarkan kepada pasien, jelaskan manfaatnya jika dilakukan
dan risikonya jika tidak dilakukan
4. Biarkan pasien dan atau keluarganya menentukan pilihan
5. Jelaskan langkah yang harus atau akan dijalani pasien dalam
pemeriksaan penunjang
6. Prakirakan hasil yang akan didapat dan manfaatnya untuk
tindak lanjut yang harus dilakukan
4. Susun strategi penyelesaian masalah yang dihadapi
1. Ajak pasien dan atau keluarganya memahami
masalah yang dihadapi
2. Sampaikan sejumlah pilihan yang dapat dilakukan
3. Biarkan pasien dan atau keluarganya memilih yang
sesuai setelah dijelaskan
4. Jelaskan manfaatnya jika dijalani dan risikonya jika
tidak dijalani
5. Jika disyaratkan, buatlah “informed consent”
6. Jelakan peran pasien dan atau keluarganya dalam
upaya yang hendak dilakukan
5. Identifikasi saat terbaik untuk konsultasi dan perujukan
1. Perlu diingat bahwa keperluan akan rujukan mungkin dapat
terjadi setelah pasien di rumah
2. Jelaskan kepada pasien dan atau keluarga untuk mengenali
gejala itu
3. Berikan “hot-line” agar pasien segera menghubungi dokter
jika gejala kegawatan muncul
4. Siapkan surat rujukan agar pasien tidak perlu kembali ke
klinik, kecuali untuk diperlukan pemastian
5. Pastikan tempat dan dokter spesialis yang hendak dituju

13
6. Jelaskan kepada pasien dan atau keluarganya perihal diagnosis,
rasionalitas tindak medis, konsultasi, rujukan, dan prognosis

1. Pasien berhak mendapatkan informasi yang


lengkap tentang masalah yang dihadapi dan
dokter wajib menjelaskannya sampai pasien dan
atau keluarganya paham
2. Kejelasan dan kejujuran ilmiah merupakan
landasan utamanya
3. Sedapat mungkin bantulah pasien dan atau
keluarganya mencari jalan keluar dari
masalahnya
7. Jelaskan peran pasien dan keluarganya dalam
proses penyembuhan penyakit
1. DK menyembuhkan pasienya di habitat pasien
sendiri
2. Sebagian tugas dokter didelegasikan kepada
pasien dan atau keluarganya
3. Jelaskan secara rinci peran pasien dan atau
keluarganya dalam proses penyembuhan
4. Tanggung jawab tetap pada dokter
8. Identifikasi risiko dan lakukan tindak pencegahan penyakit dan
komplikasinya
1. Jelaskan langkah yang harus dilakukan oleh pasien dan atau
keluarganya jika penyakit itu menular agar tidak terjadi
penularan
2. Jelaskan upaya pencegahan penularan dan atau munculnya
penyakit turunan
3. Jelaskan komplikasi yang mungkin terjadi dan cara
pencegahannya
4. Jelaskan menggunakan bahasa awam masalah yang
dihadapi dan risiko kejadian itu pada anggota keluarga yang
lain
5. Sejumlah penyakit mungkin menular atau dapat diturunkan
2014
•Sisten Jaminan Sosial Nasional
• Memerlukan DLP Paripuran  mampu
menangani masalah kesehatan lebih baik
 Menurunkan biaya kesehatan 
Meningkatkan kepuasan pasien

Anda mungkin juga menyukai