Masalah :
Tempat duduk operator dibawah ukuran standar
begitupun dengan meja sebagai tempat peletakan
bahan yang akan dikuliti sehingga operator harus
membungkuk untuk mengerjakan proses tersebut.
Rekomendasi :
Tempat duduk ditinggikan sehingga posisi duduk
operator menjadi lebih tegap ketika menghadap ke
meja kerja. Meja kerja ditinggikan sedikit lebih tinggi
dari tinggi tempat duduk sehingga posisi duduk dan
tangan operator benar dan nyaman. Jarak antara meja
dan kursi juga diperpendek agar memudahkan
operator dalam bekerja.
Masalah :
Beban yang dibawa operator terlalu
berat sehingga operator harus menarik
baban seperti itu dari satu tempat
penjemuran ke penjemuran lainnya.
Rekomendasi :
Beban yang dibawa mungkin bisa
diringankan atau material tersebut bisa
dimasukan dalam gerobak dan di dalam
gerobak tersebut sudah ada alat bantu
seperti gayung sedang sehingga
operator hanya tinggal menyebarkan
kulit tersebut ke tempat penjemuran.
Masalah :
Posisi peletakan hasil perebusan kulit terletak
di lantai sehingga operator diharuskan untuk
jongkok dalam melakukan penyebaran kulit.
Rekomendasi :
1. Pada gambar di samping seharusnya
tempat produksi tersebut menyediakan
sebuah meja untuk proses penjemuran
sehingga operator lebih mudah untuk
melakukan pekerjaan.
2. Operator menggunakan alat bantu berupa
tongkat yang mempunyai ujung permukaan
yang lebar, sehingga operator lebih mudah
melakukan pekerjaannya dalam posisi
berdiri.
Nurmianto, Eko. Ergonomi, Konsep Dasar dan Aplikasinya. PT. Guna Widya: Surabaya.
1996.