Komponen Komputer
Komponen Komputer
Slot PCI
BIOS
SouthBridge
Slot Memori
PORT Baterai CMOS
Port
Floppy Disk SATA PORT IDE Port POWER
BACK PANEL
SOKET PROCESSOR
Fungsi :
Untuk pemasangan modul memori berjenis :
SRAM (Static Random Access Memory), jenis RAM (sejenis
memori semikonduktor) yang tidak menggunakan kapasitor
EDORAM (Extended Data Out Random Accses Memory),
jenis RAM yang dapat menyimpan dan mengambil isi memori
secara bersamaan.
SLOT MEMORI
DIMM ( Dual In-Line Memory Module )
Modul atau chip memori ditempelkan pada kedua sisi PCB,
saling berbalikan. Memori DIMM diproduksi dalam 2 bentuk
yang berbeda, yaitu dengan jumlah kaki 168 dan 184.
Fungsi :
untuk pemasangan modul memori ( RAM ) dengan jenis :
SDRAM (Synchronous Dynamic Random Acces Memory),
jenis RAM dinamis yang kemampuan kecepatannya lebih
cepat dari pada EDORAM,
DDRAM (Double Data Rate Random Access Memory) :
jenis ram yang memiliki kecepatan sangat tinggi hingga 1033
Mhz.
SLOT MEMORI
Fungsi :
untuk pemasangan modul memori ( RAM ) dengan jenis
SDRAM dan DDRAM
NORTHBRIDGE
Northbridge menangani
komunikasi antara CPU,
RAM, ROM BIOS, dan PCI
Express (atau AGP) video
card, dan Southbridge.
SOUTHBRIDGE
Southbridge mengatur
kerja pheriperal, seperti
IDE Controller, PCI, ROM
Bios, keyboard, mouse,
USB, dll.
PERIPHERAL COMPONENT
INTERCONNECT (PCI)
PCI
PCI-E X16 : Slot untuk VGA Card yang ada di motherboard
baru mulai digunakan secara luas saat motherboard dengan
prosesor LGA 775 [P4 dan celeron].
AGP : Slot VGA Card yang digunakan pada motherboard lama
seperti LGA 478 dan komputer P3.
PCI : Slot PCI merupakan slot yang bisa digunakan untuk
memasang :VGA, ethernet card, LAN card, Sound card, USB
card, Sata Card.
PCI-E X1 : sama seperti slot PCI kegunaannya sangat banyak
namun belum banyak yang menggunakan slot ini.
FUNGSI BIOS
Inisialisasi (penyalaan) serta pengujian terhadap perangkat
keras (dalam proses yang disebut dengan Power On Self Test,
POST)
Memuat dan menjalankan sistem operasi
Mengatur beberapa konfigurasi dasar dalam komputer
(tanggal, waktu, konfigurasi media penyimpanan,
konfigurasi proses booting, kinerja, serta kestabilan
komputer)
Membantu sistem operasi dan aplikasi dalam proses
pengaturan perangkat keras dengan menggunakan BIOS
Runtime Services.