PENGETAHUAN GIZI

PUSKESMAS
SUSUKAN
 Pengertian istilah
 Gizi : (arab :al Gizzai) : makanan/sari makanan
yang bermanfaat untuk kesehatan
 Ilmu gizi: ilmu yg mempelajari segala sesuatu
ttg makanan & hubungannya dgn kesehatan
 Status gizi : keadaan yang diakibatkan oleh
ketidak keseimbangan antara asupan zat gizi dan
kebutuhan zat gizi oleh tubuh untuk berbagai
proses biologis
 Kurang gizi : keadaan yang diakibatkan oleh
kurangnya intake zat gizi dibandingkan dengan
kebutuhannya
Perkembangan manusia
 Triguna makanan

karbohidrat

 Zat pembangun

 Zat tenaga Vitamin

& mineral

 Zat pengatur Protein

& lemak
Kalau seseorang kurang gizi

secara makro ???

Marasmus
• Anak sangat kurus
• Wajah seperti orang tua
• Perut cekung
• Kulit keriput
• Cengeng

Kwashiorkor
• Bengkak seluruh tubuh,
terutama kaki
• Wajah membulat dan sembab
• Rambut tipis, kemerahan,
mudah dicabut
• Cengeng, rewel, apatis
• Otot mengecil

Marasmik-Kwashiorkor
Gabungan dari tanda-tanda
klinis marasmus dan
kwashiorkor
Rahayu
Umur : 13 tahun
Asal : Cirebon
Kurang gizi dalam waktu lama
Masalah gizi kurang masa bayi dan balita
berlanjut pada anak usia sekolah

Anak Kelas Satu,

dengan kondisi kurus dan tinggi badan yang berbeda
Kalau kurang gizi secara spesifik
kaya apa yaaa…??
 Contoh Kasus :
XEROFTALMIA

Wanita, 2,5 thn, Malnutrisi

dengan X3b kanan & kiri.
Tanah Song Narmada,
Lombok Barat, NTB
Kondisi seperti ini,
walaupun kelainan pada
mata dinyatakan sembuh,
namun meninggalkan
bekas yang menyebabkan
buta.
Februari 2001
JAJANAN HARUS TERBEBAS DARI
BAHAN TAMBAHAN PANGAN
YANG BERBAHAYA

BTP ( BAHAN TAMBAHAN PANGAN ) :

Adalah bahan yang ditambahkan kedalam

pangan untuk memperbaiki sifat atau
bentuk pangan antara lain, bahan
pengawet, penyedap rasa, anti gumpal,
pemucat dan pengental
 JENIS BTP YANG SERING
DIGUNAKAN DALAM MAKANAN

 FORMALIN
 BORAKS
 RHODAMIN B
 METHANIL
YELLOW
 BTP DISENGAJA
PEWARNA TAHU
Tanpa pewarna Sintetis Kunyit
 BTP DISENGAJA
PEWARNA TAHU PADA TANGAN
 BTP DISENGAJA
Pewarna alami Pewarna sintetis
 BAHAN BERBAHAYA:
PEWARNA BUATAN
 Penyalahgunaan pewarna buatan pada jajanan:
minuman, sirup, kerupuk, mie basah
 Efek negatif pada kesehatan akan muncul
setelah beberapa tahun
 Bahaya Pewarna Non Pangan
Bahaya Rhodamin B:
 Gangguan pada hati, kandung
kemih, saluran pencernaan,
dan kulit

Bahaya Methanyl yellow:

 Iritasi pada paru-paru, mata,
tenggorokan, hidung dan usus
 Ciri-ciri pangan dengan pewarna buatan

Jenis pangan Ciri-ciri

Berbagai pangan yang - Warna mencolok dan cenderung
diberi pewarna berpendar
berbahaya ini - Banyak memberikan titik-titik warna
karena tidak merata (misalnya pada
kerupuk untuk es puter)
 PENYALAH-GUNAAN BORAKS

 Pengawet
 Pengenyal
 Memperbaiki penampakan
 Bakso, kerupuk, mie, pisang molen,
lemper, buras, lontong, ketupat, pangsit,
siomay dan lain-lain
 PENYALAH-GUNAAN BORAKS

 Pengawet
 Pengenyal
 Memperbaiki penampakan
 Bakso, kerupuk, mie, pisang molen,
lemper, buras, lontong, ketupat, pangsit,
siomay dan lain-lain
PENGGUNAAN BORAKS

 Mematri logam
 Pembuatan gelas dan enamel
 Pengawet dan anti jamur kayu
 Obat untuk kulit dalam bentuk salep
 Sebagai antiseptik
 Pembasmi kecoa
 Campuran bahan pembersih
BAHAYA AKUT (JANGKA PENDEK)

Bila tertelan dapat menimbulkan gejala-gejala

seperti :
 Badan rasa tidak enak (malaise)
 Mual
 Nyeri hebat pada perut bagian atas (epigastric)
 Pendarahan gastro-enteritis disertai muntah
darah, diare, lemah, mengantuk, demam, sakit
kepala
BAHAYA KRONIS (JANGKA PANJANG)

Bila tertelan berulang-ulang dapat menimbulkan :

 Hilangnya nafsu makan (anorexia)
 Turunnya berat badan
 Iritasi ringan disertai gangguan pencernaan
 Kulit ruam dan merah-merah
 Kulit kering dan mukosa membran dgn bibir pecah-
pecah
 Lidah merah
 Radang selaput mata
 Anemia
 Luka pada ginjal
 Kejang-kejang
Telah dilaporkan adanya efek pd alat reproduksi binatang
 WARUNG SEKOLAH

 Mengapa harus ada warung sekolah ?

1. Anak-anak sekarang sangat jarang
membawa bekal makanan dan
minuman ke sekolah
2. Keadaan gizi sebagian anak-anak
masih belum baik
3. Penjual makanan yang datang ke
sekolah, kebersihannya kurang
terjamin
SYARAT WARUNG SEKOLAH
 Bebas lalat,serangga atau makanan diletakkan pada
tempat tertutup (etalase).
 Tempat kantin berjarak 20 meter dari tempat
pembuangan sampah sementara.
 Tersedia tempat cuci tangan dengan sabun dan air
mengalir.
 Tersedia Tempat cuci piring, air mengalir dan sabun
(tidak dilantai).
 Ada tempat penyimpanan makanan mentah dan
makanan matang secara terpisah.
 Menggunakan peralatan yang aman dan bersih.
 Ada pengawasan dari guru UKS.
 PENGERTIAN STATUS GIZI
STATUS GIZI adalah keadaan keseimbangan
antara ASUPAN zat gizi dan KEBUTUHAN zat
gizi oleh tubuh untuk berbagai keperluan
proses biologi

GIZI SEIMBANG bila ASUPAN zat gizi SESUAI

dengan KEBUTUHAN zat gizi = GIZI BAIK

GIZI TIDAK SEIMBANG bila ASUPAN zat gizi

TIDAK SESUAI dengan KEBUTUHAN zat gizi
(Kurang atau Melebihi) = KURANG GIZI atau
GIZI LEBIH
 Gizi Seimbang = Gizi Baik

Berat normal

Asupan zat gizi Kebutuhan zat gizi

Asupan zat gizi SESUAI kebutuhan zat gizi

 Gizi Tidak Seimbang = Kurang Gizi

Berat kurang

Asupan zat gizi

Kebutuhan zat gizi

Asupan zat gizi KURANG DARI kebutuhan zat gizi

 Gizi Tidak Seimbang = Gizi Lebih

Berat lebih

Kebutuhan zat gizi

Asupan zat gizi

Asupan zat gizi MELEBIHI kebutuhan zat gizi

 Perbedaan Pertumbuhan dan
Perkembangan

Pertumbuhan:

Perubahan yang dapat diukur secara

kuantitatif (Contoh: dari 5 kg menjadi
6 kg, dari 54 cm menjadi 60 cm)

Perkembangan:

Perubahan yang hanya dapat diukur

secara kualitatif (Contoh: dari dapat
merangkak menjadi dapat berdiri,
dari tidak dapat bicara menjadi dapat
bicara, dsb.)
 Kesamaan Pertumbuhan dan
Perkembangan

1. Pertumbuhan dan Perkembangan merupakan

proses perubahan yang mengikuti perjalanan
waktu (Contoh: dari bulan ke bulan)

2. Pertumbuhan dan Perkembangan hanya dapat

diketahui bila dilakukan pemantauan secara
teratur dan terus menerus

3. Setiap anak memiliki Jalur Pertumbuhan dan

Perkembangan NORMAL (“Trajectory”) yang
bervariasi
 KENAPA PERTUMBUHAN DIPANTAU?

GIZI SEIMBANG? Pertumbuhan Normal

Tidak Ya

Indikasi
Pertumbuhan Keadaan Gizi tetap baik
Terganggu

Indikasi PERTUMBUHAN sebagai

Keadaan gizi yang INDIKATOR Memburuknya
memburuk atau Tetap Baiknya
Keadaan Gizi
 BAGAIMANA MENGETAHUI SEORANG ANAK
BERSTATUS GIZI BURUK SAAT INI

Diukur berat badan (BB) Diperiksa apakah ada

Dan Panjang atau Tinggi Kedua pemeriksaan tanda-tanda klinis
badannya (PB atau TB) harus dilakukan gizi buruk

Lihat Tabel Berat badan

menurut Tinggi badan -> BB/TB Ada Tidak ada
(Edaran Menkes -> berlambang
Garuda)

Sangat kurus Kurus Gizi buruk

Gizi buruk Gizi kurang Hasil pemeriksaan klinis

atau antropometri 
GIZI BURUK, maka anak
ditetapkan GIZI BURUK
 BB/TB = KURUS BB/TB = NORMAL
(harus tumbuh kejar) (harus tetap tumbuh normal)

TB/U
TB/U Normal
Normal
TB/U
TB/U Normal
Normal
TB/U
TB/U Pendek
Pendek
TB/U TB/U
Pendek Pendek

8 7 6 5 4 3 2 1
UMUR ANAK SAMA