PANKREAS

Hendro Kasmanto, dr.,M.KM

 Topik Diskusi
• Pendahuluan
• Anatomi Pankreas
• Histologi Pankreas
• Fisiologi Pankreas
• Patologi/ Kelainan Pankreas
 Daftar Istilah
• Eksokrin • Endokrin
• Enzim • Hormon
• Zymogen
• -ase
• Digesti
 Pendahuluan
• Proses pencernaan hingga utilisasi/penggunaan
zat makanan merupakan proses yang kompleks.
• Proses digesti/pemecahan makanan (karbohidrat,
protein, lemak) memerlukan proses kinetik dan
kimiawi (enzimatik).
• Proses metabolisme zat gizi memerlukan
substansi kimia berupa hormon.
• Pankreas merupakan organ yang berperan dalam
pencernaan dan metabolisme zat gizi  memiliki
fungsi Eksokrin (produksi Enzim2 pencernaan)
dan Endokrin (prod. Hormon)
ANATOMI PANKREAS
 Anatomi Pankreas
• Letak : retroperitoneal, di posterior/ belakang
lambung, diantara duodenum dan limfa, di depan
aorta abdominalis dan arteri serta vena
mesenterica superior.
• Padat, Panjang : 12-15 cm, Tebal 2,5 cm, Berat :
±150 gram.
• Bagian2 Pankreas : kepala/caput (kanan),
leher/neck, corpus/ badan (tengah), dan
cauda/ekor (kiri), serta Processus Uncinatus
(tonjolan kecil, melingkari mesenterica superior.
• terhubung ke duodenum oleh dua saluran, yaitu
duktus Santorini dan ampula Vateri (dari
Pancreatic/ Wirsung dan Common bile duct).
Letak Pankreas
Bagian Pankreas
Duktus/ Saluran Pankreas
HISTOLOGI PANKREAS
 Histologi Pankreas
Jaringan penyusun pankreas :
• Jaringan eksokrin (99%) : sel sekretorik
berbentuk seperti anggur, disebut
Asinus/Pancreatic acini  mengeluarkan larutan
basa encer dan enzim-enzim pencernaan melalui
duktus pankreatikus ke dalam lumen duodenum.
• Jaringan endokrin (1%, tersebar): pulau2
Langerhans/Islet of Langerhans, tersebar di
seluruh jaringan pankreas  menghasilkan
insulin dan glukagon ke dalam darah, serta
somatostatin dan polipeptida pankreas.
Histologi Pankreas
 Sel-sel pada Langerhans
• Sel α (sekitar 20%), menghasilkan hormon
glukagon.
• Sel ß (dengan jumlah paling banyak 70%),
menghasilkan hormon insulin.
• Sel δ (sekitar 5-10%), menghasilkan hormon
Somatostatin.
• Sel F atau PP (paling jarang), menghasilkan
polipeptida pankreas.
Cara Kerja Endokrin
 Kelenjar Acini
• Kelenjar Acini  fungsi eksokrin  memproduksi
enzim dialirkan ke pancreatic duct (Wirsung)-
Ampula vater-duodenum
• Pada ujung sel-sel terdapat granul berisi zymogen
• Empat grup enzim yg diproduksi :
– proteases,
– amylolytic enzymes,
– lipases,
– nucleases
 FISIOLOGI PANKREAS
• Fase pencernaan/digesti:
– Chepalic/ kepala : pengunyahan, saliva/amilase
– Gastric/ lambung : mixing, HCl, Pepsin
– Intestine/ usus : Amilase, Protease, Lipase, peristaltik
• Rangsangan produksi enzim-enzim pankreas
dipengaruhi:
– Saraf : vagus dari fase chepalic (kunyah) dan gastric
(lambung terisi = teregang)  produksi sedikit
– Hormonal : Cholecystokinin (CCK), Secretin 
produksi banyak
 Rangsangan Hormon
• CCK diproduksi oleh sel-sel I duodenum,
sebagai respon thd keberadaan protein dan
lemak  sekresi protease dan pancreatic juice
lain
• Secretin diproduksi oleh sel-sel S duodenum,
sebagai respon thd makanan yg masuk ke
intestin dari lambung (asam)  sekresi
bikarbonat (basa)
 Sekresi Enzim-enzim Pankreas
• Kelenjar eksokrin pankreas mensekresikan 1500 –
3000 mL isosmotic cairan basa per hari.
• Cairan ini berisi:
– Air dan ion-ion (elektrolit),
– Beberapa protease (trypsinogens 1, 2, 3,
chymotrypsinogen, proelastases 1, 2, protease E,
kallikreinogen, procarboxypeptidases A1, A2, B1, B2)
 aktif di lumen usus, tdk merusak jaringan pankreas,
– Amylase
– Lipase (triglyceride lipase, colipase, dan carboxyl ester
hydrolase),
– phospholipase A2,
– nucleases (deoxyribonuclease –DNAase- dan
ribonuclease-RNAase).
 Proses Pencernaan Enzimatik
• Zymogen dari pankreas aktif di lumen usus
(duodenum, jejenum, ileum)  proses
DIGESTI (pemecahan zat-zat makanan menjadi
molekul terkecil/ sederhana) dan ABSORPSI
(penyerapan molekul sederhana makanan
oleh sel-sel usus menuju pembuluh darah)
 Fungsi Pankreas
EKSOKRIN :
• Tripsinogen  aktif oleh HCl menjadi Tripsin :
Protein (pepton)  Asam amino
• Amylase : Amylum  poli/oligosakarida
• Karbohidrase : poli/oligasakarida 
disakarida  monosakarida
• Lipase : Trigliserida  Gliserol + Asam lemak
• NaHCO3 : menetralisasi asam lambung
 Fungsi Pankreas
ENDOKRIN
• Glukagon (Sel α)  meningkatkan gula darah,
katabolisme
• Insulin (Sel ß)  menurunkan gula darah,
anabolisme
• Somatostatin (Sel δ)  menghambat sekresi
Sel α, Sel ß, sel F.
• polipeptida pankreas (Sel F atau PP) 
memperlambat penyerapan
PATOLOGI/ GANGGUAN PANKREAS
• Gangguan pada pankreas dapat berupa fibrosis
(jaringan parut), obstruksi (sumbatan pancreatic duct-
ampula vater), radang.
• Gangguan fungsi produksi enzim  maldigesti dan
malabsorpsi  gangguan pemecahan dan penyerapan
lemak  steatorrhea lemak pada feses.
• Obstruksi dapat menghambat aliran enzim;
mengaktifkan enzim (protease)  menghancurkan
jaringan pankreas  nyeri
• Obstruksi  sebagian enzim “bocor” ke pembuluh
darah  Amylase dan Lipase  prediktor ganggaun
fungsi pankreas
LEBIH LENGKAP MENGENAI
PEMERIKSAAN FUNGSI PANKREAS 
PEKAN DEPAN
HATUR NUHUN...