Jurnal Reading

Inf e k s i Sa l u r a n K e mi h y a ng D i p er o l e h d a r i K o mu ni ta s
p a d a A n a k y a n g D i r a wa t d i R u m a h S a ki t: E t i o l o g i d a n
R es i st e n si A n t i m i kr o b a . Pe r b a n d i ng a n a nt a r a E p i s o d e
P e r ta m a d a n Inf eks i R e ku r e n

Pembimbing: dr. Nieken Susanti, Sp.A

Disusun oleh :
Zanty Rakhmania Putri
201710401011053

BAG/SMF ILMU KEDOKTERAN ANAK

R S B H AYA N G K A R A K E D I R I
FA K U LTA S K E D O K T E R A N
U N I V E R S I TA S M U H A M M A D I YA H M A L A N G
2018 1
ABSTRAK

2
 ABSTRAK

Escherichia coli  patogen terbanyak

Tujuan penelitian

• Membandingkan ISK episode pertama dengan ISK

rekuren
• Mengungkapkan organisme penyebab ISK
• Mengetaui adanya resistensi uropatogen  Ab
• Bakteri produksi β-laktamase spektrum luas
(BLSL)
3
Kelompok ISK episode pertama

• 456 anak
• E coli patogen terbanyak (80.5%)
• Pseudomonas aeruginos  1.5%
• Resistensi terhadap: cefamezin (37.39%)

Kelompok ISK rekuren

• 106 anak
• E coli patogen tebanyak
• 1.1%  bakteri produksi BLSL

4
PENDAHULUAN

5
 PENDAHULUAN

ISK  penyakit umum

E coli
• K pneumoniae, Proteus merabiis, P aeruginosa,
Enterococcus
Kultur urin  pengobatan ISK
• Oral
• Parenteral
6
 PENDAHULUAN

Indikasi rawat inap

• Muntah
• Dehidrasi
• Anak tidak dapat minum
• Terduga urosepsis
Penelitian lain
• Peningkatan resistensi uropatogen  antibiotik
• produksi β-laktamase spektrum luas (BLSL) dari bakteri E coli, K
pneumonia, dan Enterobacteriaceae lainnya  diberikan carbapenem
(alt: piperacillin/tazobactam atau aminoglikosida)
Faktor risiko
• penyakit yang mendasari, perawatan rumah sakit, infeki rekuren, dan
anak yang menerima terapi profilaksis dengan sefalosporin.
7
 PENDAHULUAN

Tujuan penelitian

• ISK episode pertama vs ISK rekuren

• Organisme penyebab ISK
• Resistensi pada uropatogen
• Bakteri produksi BLSL
• Penggunaan empiris gentamisin
untuk empiris?
8
METODE

9
 METODE
Penelitian retrospektif
Anak usia <18 tahun dengan ISK yang dirawat di pusat
kesehatan Israel Utara
Januari 2003 – Desember 2010

ISK episode
ISK rekuren
pertama
Eksklusi:
Malformasi saluran kemih, refluk vesicoureteral, anak sudah
10
mendapat antibiotik SMRS
 VARIABEL LAIN

nilai sel darah

usia jenis kelamin
putih

pola resistensi
analisis urin kultur urin uropatogen
yang terdeteksi

11
 SAMPLE URIN

Neonatus

Aspirasi suprapubik

<3 tahun

Kateter uretra

>3 tahun

Metode midstream
12
 KRITERIA DIAGNOSIS ISK

Aspirasi • >1.000 koloni per

suprapubik mililiter
Kateter • >104 koloni per mililiter
uretra
Metode • >105 koloni per mililiter
midstream
13
 TES RESISTENSI TERHADAP
ANTIMIKROBIAL

Vitek 1 (Biomerieux) yang sesuai

dengan kriteria standar
laboratorium klinik

14
 STATISTIK

T test / Wilcoxon 2-sample test

• Perbedaan pasien ISK episode pertama
dengan ISK rekuren
X2 test /Fisher’s exact test
• Hubungan antara variabel bebas dan terikat

signifikan apabila P< 0.05

15
HASIL

16
 HASIL

ISK episode
ISK rekuren
pertama
• 456 anak • 106 anak
• 83.3% • 91.5%
perempuan perempuan
• Usia rata-rata • Usia rata-rata
22.6 + 36.2 bulan 45.5 + 36.4 bulan
(median 11 bulan) (median 32 bulan)
17
ANALISIS URIN

18
PATOGEN

19
RESISTENSI PATOGEN

20
DISKUSI

21
 RESISTENSI TERHADAP SEFALOSPORIN

Marcus et al
 93.8% patogen pada ISK  gram negatif (E coli)
 Resisten sefalosporin generasi pertama (24%), kedua (7%),
ketiga (5%)
 36%  resisten E coli terhadap sefalosporin generasi
pertama
 Karena digunakan terapi empiris selama 2 dekade
 Terapi profilaksis setelah ISK pada pasien refluk vesicoureteral

22
 AMINOGLIKOSIDA

Gentamisin, amikasin  resistensi rendah

Konsentrasi yang mencapai ginjal lebih banyak dari

sefalosporin generasi tiga

Resistensi gentamisin 25% pada anak usia <12 bulan 

alt: amikasin (tahun pertama kehidupan)
• Gentamisin  >1 tahun

Indikasi: abnormalitas urologi dan infeksi Pseudomonas

23
 PENGOBATAN PARENTERAL ISK

Aminoglikosida atau sefalosporin generasi

ketiga
 Kombinasi dengan antibiotik β- laktam.

24
 NITROFURANTOIN

Resistensi rendah

Secara klinis  kurang

(konsentrasi yang
mencapai parenkim
ginjal tidak adekuat
25
 ANTIBIOTIK LAIN

• 64.96%
• Efektif melawan spesies
Ampisilin Enterococcus

• dari tahun 1999 -2000 resistensi E

coli terhadap ampisilin/klavulanat
Ampisilin/
klavulanat
10%  38.17%

26
 ANTIBIOTIK Β-LAKTAM

Resistensi E coli, K pneumoniae, dan

Enterobacteriaceae yang
memproduksi BLSL  pada pasien
rekuren

Pengobatan: Aminoglikosida

27
KESIMPULAN

28
 KESIMPULAN

Escherichia coli  patogen terbanyak penyebab

ISK

Pengobatan lini pertama ISK episode pertama:

sefalosporin generasi ketiga

Pengobatan ISK rekuren: gentamisin atau

amikasin

Uropatogen dengan resisten tinggi terhadap:

amoksisilin, cefamezin, amoksisilin/klavulanat

29