Anda di halaman 1dari 13

Sistem jaringan pelayanan kesehatan yg

memungkinkan terjadinya penyerahan tanggung


jawab/pelimpahan wewenang secara timbal balik atas
timbulnya masalah dari suatu kasus atau masalah
kesehatan masyarakat, baik secara vertikal maupun
horisontal kepada yg lebih kompeten, terjankau dan
dilakukan secara rasional
 Rujukan medik
 Rujukan kesehatan
Meliputi :
- Konsultasi penderita untuk keperluan diagnostik,
pengobatan, tindakan operatif, dll
- Pengiriman bahan (spesimen) untuk pemeriksaan
laboratorium yg lebih lengkap
- Mendatangkan atau mengirim tenaga yg lebih
kompeten atau ahli untuk meningkatkan mutu
pelayanan pengobatan
Adalah rujukan yg menyangkut masalah kesehatan masyarakat
yg bersifat preventif dan promotif. Meliputi :
- Survey epidemilogi dan pemberantasan penyakit atas kejadian
luar biasa atau berjangkitnya penyakit menular
- Pemberia pangan atas terjadinya kelaparan disuatu wilayah
- Penyidikan penyebab keracunan, bantuan teknologi
penangulangan keracunan dan bantuan obat-obatan atas
terjadinya keracunan masal
- Pemberian makanan, tempat tinggal dan obat-obatan untuk
pengungsi atas terjadinya bencana alam
- Saran dan teknologi untuk penyediaan air bersih atas masalah
kekurangan air bersih bagi masyarakat umum
- Pemeriksaan spesimen air laboratorium kesehatan, dll
 Umum

 khusus
Dihasilkannya pemerataan upaya pelayanan kesehatan
yg didukung kualitas pelayanan yg optimal dalam
rangka memecahkan masalah kesehatan secara
berdaya guna dan berhasil guna
 Dihasilkannya upaya pelayanan kesehatan klinik yg
bersifat kuratif dan rehabilitatif secara berhasil guna
dan berdaya guna
 Dihasilkannya upaya kesehatan masyarakat yg bersifat
preventif dan promotif secara berhasil guna dan daya
guna
Jejang Komponen/unsur pelayanan kesehatan
Tingkat rumah tangga Pelayanan kesehatan leh individu atau oleh
keluarga sendiri
Tingkat masyarakat Kegiatan swadaya masyarakat dalam menolong
mereka sendiri oleh kelompok paguyuban, PKK,
saka Bhakti Husada, anggota Rw, RT dan
masyarakat
Fasilitas pelayanan kesehatan Puskesmas, puskesmas pembantu, puskesmas
Profesional tingkat pertama keliling, praktek dokter swasta, poliklinik swasta,
dll
Fasilitas pelayanan rujukan Rumah sakit kabupaten/kota, RS swasta, klinil
Tingkat pertama swasta, laboratorium, dll
Fasilitas pelayanan rujukan yg Rs type B dan type A, lembaga spesialistik
lebih tinggi swasta, Lab kesehatan daerah, lab kesehatan
swasta, dll
 Intern antara petugas puskesmas
 Antara petugas puskesmas pembantu dengan
puskesmas
 Antara masyarakat dengan puskesmas
 Antara puskesmas yg satu dengan puskesmas yg lain
 Antara puskesmas dengan RS, laboratorium, atau
fasilitas kesehatan lainnya.
 Meningkatkan mutu pelayanan di puskesmas dalam menampung rujukan dari
puskesmas pembantu dan pos kesehatan lain dari masyarakat
 Mengadakan pusat rujukan antara dengan mengadakan ruangan tambahan
untuk 10 tempat tidur perawtan penderita gawat darurat di lokasi yg strategis
 Meniungkatkan sarana komunikasi antara unit pelayanan kesehatan
 Menyediakan puskesmas keliling di setiap kecamatan dlm bentuk kendaraan
roda 4 atau perahu motor yg dilengkapi alat komunikasi
 Menyediakan sarana pencatatan dan pelaporan bagi sistem rujukan, baik
rujukan medik maupun rujukan kesehatan
 Meningkatkan upaya dana sehat masyarakt untuk menunjang pelayanan
rujukan
penderita

Masalah medis Rujuk medis Pengetahuan

Bahan
pemeriksaan
Masalah
kesehatan
Teknologi

Masalah
kesehatan Rujuk kesehatan Sarana
masyarakat

Opersional
Rumah sakit tipe A

Provinsi Rumah sakit tipe B

Kabupaten Rumah sakit tipe C/D

Kecamatan Puskesmas/Balkesmas

Kelurahan Puskesmas pembantu


Dokter praktek swasta/
Bidan praktek swasta

Posyandu

masyarakat

Anda mungkin juga menyukai