Anda di halaman 1dari 22

METODE PENENTUAN PRIORITAS

MASALAH

USG
YULIANTO KUSUMA NUGROHO
DEFINISI USG

METODE USG MERUPAKAN


CARA DALAM MENETAPKAN
URUTAN PRIORITAS, DENGAN
MEMPERHATIKAN:
 URGENSINYA,
 KESERIUSANNYA, DAN
 ADANYA KEMUNGKINAN
BERKEMBANGNYA MASALAH.
URGENCY

Urgency (urgensi), yaitu dilihat dari


tersedianya waktu, mendesak atau
tidak masalah tersebut
diselesaikan
SERIOUSNESS

Seriousness (keseriusan), yaitu


melihat dampak masalah tersebut
terhadap produktifitas kerja,
pengaruh terhadap keberhasilan,
membahayakan sistem atau tidak,
dan sebagainya
GROWTH

Growth (berkembangnya masalah),


yaitu apakah masalah tersebut
berkembang sedemikian rupa
sehingga sulit dicegah
KAPAN METODE USG
DIGUNAKAN ?
Metode USG digunakan apabila
pihak perencana telah siap
mengatasai masalah yang ada,
sehingga yang dipentingkan adalah
aspek yang ada di masyarakat dan
aspek masalahnya itu sendiri
LANGKAH-LANGKAH USG
Persiapan
Persiapan yang perlu dilakukan antara lain :
1. Persiapan gugus tugas
Lakukan pembagian tugas sebelum
pertemuan dimulai
Tentukan:
pimpinan proses USG,
penulis di flipchart,
pencatat skor
pembacakan hasil, dan lain-lain
LANJUTAN LANGKAH-LANGKAH USG
2. Persiapan ruang pertemuan
 Meja dan tempat duduk diatur seperti
huruf “U” yang terbuka ujungnya
(round table)
 Pada ujung meja yang terbuka
tempatkan flipchart atau papan tulis
atau white board.
LANJUTAN LANGKAH-LANGKAH USG
3. Persiapan sarana atau peralatan
Sarana atau peralatan yang perlu disiapkan
antara lain :
a. Daftar hadir (absensi)
b. Kertas flipchart atau papan tulis atau
white board lengkap dengan alat tulisnya
c. alat tulis di masing-masing meja
d. kalkulator (jika perlu)
LANJUTAN LANGKAH-LANGKAH USG
4. Persiapan Peserta
Tentukan siapa saja orang yang akan
diundang atau dilibatkan dalam pertemuan
untuk melaksanakan USG.
1. Untuk Tingkat Dinkes Kabupaten yang
bisa dilibatkan antara lain :
a. Para Kasubdin
b. Para Kasie
2. Untuk Tingkat Kecamatan yang bisa
dilibatkan antara lain:
a. Kepala Puskesmas
b. Dokter Puskesmas
c. Bidan
d. Perawat
3. Jumlah peserta : 4 - 7 orang
DATA YANG DIBUTUHKAN:

 Hasil analisis situasi


 Data sumber daya
yang dimiliki
 Dokumen kebijakan
terkait yang berlaku
LANGKAH INTI PELAKSANAAN
USG
1. Setiap peserta pertemuan diminta
mengemukakan masalah bagian yang
diwakilinya
2. Pimpinan USG menginstruksikan kepada
petugas pencatat untuk mencatat setiap
masalah yang dikemukakan di lembar
flipchart atau papan tulis atau white
board
Contoh penulisan daftar masalah:
DAFTAR MASALAH

NAMA UNIT / BAGIAN MASALAH YG DIKEMUKAKAN


…….. ………………… ………………………………………
…….. ………………… ………………………………………
…….. ………………… ………………………………………
…….. ………………… ………………………………………
…….. ………………… ………………………………………
…….. ………………… ………………………………………
LANJUTAN LANGKAH INTI
PELAKSANAAN USG
3. Lakukan klarifikasi masalah yang telah
diidentifikasi
 Setiap anggota dimintai penjelasan
(klarifikasi) maksud dari masalah yang
dikemukakannya, sehingga tidak ada
duplikasi
 penggabungan ide (masalah) atau
pengurangan ide yang telah
disampaikan anggota tim
4. Tulis masalah hasil dari klarifikasi
tersebut
Contoh penulisan masalah hasil klarifikasi:
DAFTAR MASALAH SETELAH KLARIFIKASI

Setelah klarifikasi ternyata masalah yang diperoleh


adalah sebagai berikut :

Nama Unit/Bagian Masalah yang


dikemukakan
……….. …………….. ……………………….
……….. …………….. ……………………….
……….. …………….. ……………………….
……….. …………….. ……………………….
……….. …………….. ……………………….
LANJUTAN LANGKAH INTI
PELAKSANAAN USG
5. Bandingkan masalah yang diperoleh,
menurut kriteria Urgensi,
Keseriusan, dan Kemungkinan
Berkembangnya masalah.
Contoh analisis perbandingan antar masalah:
Seandainya masalah yang muncul ada lima, yaitu masalah
A, B, C, D, dan E, maka contoh perbandingan antar masalah
yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:
Urgency Seriousness Growth
A/B=B A/B=B A/B=B
A/C=A A/C=A A/C=A
A/D=A A/D=A A/D=A
A/E=A A/E=A A/E=A
B/C=B B/C=B B/C=B
B/D=B B/D=B B/D=B
B/E=E B/E=E B/E=B
C/D=D C/D=D C/D=D
C/E=E C/E=E C/E=E
D/E=E D/E=E D/E=E
LANJUTAN LANGKAH INTI
PELAKSANAAN USG

6. Tulis frekwensi kemunculan tiap


masalah setelah diperbandingkan.
 Frekuensi ini dianggap sebagai
nilai atau skor masalah.
Contoh:
Urgency Seriousness Growth
A=3 A=3 A=3
B=3 B=3 B=4
C=0 C=0 C=0
D=1 D=1 D=1
E=3 E=3 E=2
LANJUTAN LANGKAH INTI
PELAKSANAAN USG

7. Jumlahkan skor yang diperoleh tiap


masalah berdasarkan kriteria
Urgency, Seriousness dan Growth.
Contoh
Masalah Urgency Seriousness Growth Total
A 3 3 3 9
B 3 3 4 10
C 0 0 0 0
D 1 1 1 3
E 3 3 2 8
LANJUTAN LANGKAH INTI
PELAKSANAAN USG
Berdasarkan tabel tersebut, maka prioritas
masalahnya adalah sebagai berikut :
1. Masalah B
2. Masalah A
3. Masalah E
4. Masalah D
5. Masalah C

Anda mungkin juga menyukai