By : Kelompok I
Penyakit Menular Seksual (PMS)
Rasa sakit atau nyeri pada saat kencing atau berhubungan seksual.
Rasa nyeri pada perut bagian bawah.
Pengeluaran lender pada vagina atau alat kelamin.
Keputihan berwarna putih susu, bergumpal dan disertai rasa gatal dan ke
merahan pada alat kelamin atau sekitarnya.
Keputihan yang berbusa, kehijauan, berbau busuk dan gatal.
Timbul bercak-bercak darah setelah berhubungan seks.
Bintil-bintil berisi cairan, lecet atau borok pada alat kelamin.
(saiful, 2007)
4 penyakit
Menular Seksual
yang akan
dibahas :
• Pada wanita, muncul • Cairan keputihan pada • Rasa panas selama buang
cairan vagina yang vagina air kemih
banyak dengan warna
kuning atau kehijauan • Rasa nyeri diperut • Keluarnya nanah dari penis
dengan bau yang (uretra)
menyengat. Pada pria,
cairan putih atau kuning • Pada anak gadis, gonore
keluar dari penis. seringkali tidak
menampilkan gejala-
gejala.
• Sensasi terbakar atau nyeri
saat buang air kecil.
•
• Iritasi dan/atau cairan
yang keluar dari anus.
Efek kehamilan
Jika seorang wanita hamil dan memiliki gonore, infeksi dapat ditulaarkan
pada anak saat melahirkan. Bayi bisa ahir dengan infeksi mata gonokokal,
yang harus diobati dengan antibiotic karena dapat menyebabkan kebutaan.
Lebih baik bagi wanita untuk mendapatkan perawatan sebelum melahirkan.
Pencegahan dan Penanggulangannya
Tidak ada vaksin untuk mencegah terjangkitnya sifilis, pencegahan dapat dila
kukan denngan :
Tidak berhubungan seksual dengan orang yang terkena sifilis
Tidak berganti-ganti pasangan
Penyuluhan pada masyarakat
Pemeriksaan darah pada ibu hamil
Sifilis tidak menular melalui pelukan, alat makan, jabat tangan.
Pengobatan
Biasanya tidak ada gejala khusus pada orang-orang yang terinfeksi HIV dalam
waktu 5-10 tahun. Setelah itu, AIDS mulai berkembang dan menunjukkan
tanda-tanda atau gejala-gejala seperti berikut:
Kehilangan berat badan secara drastis
Diare yang berkelanjutan
Pembengkakan pada leher dan/ atau ketiak
Batuk terus menerus
AIDS (Acquired Immunodefeciency Syndrome) artinya kerusakan atau
kemunduran sistem kekebalan tubuh seseorang secara didapat
dengan segala akibatnya.
Pria homoseksual
Pecandu obat bius intra vena
Penerima transfusi darah/komponen darah
Wanita & pria tuna susila
Pria & wanita dengan banyak mitra seksual
Mitra seksual dari kelompok diatas
Pencegahan
Umumnya pada pria lebih sulit menemukan Trichomonas vaginalis maupun dalam
kepustakaan disebutkan 1 s.d 10 % merupakan penyebab urethritis nongonore.
Sedangkan wanita yang belum puber dan wanita yang sudah menopause
mendapat infeksi trichomonas vaginalis melalui handuk dan jamban. Bayi yang baru
lahir dapat juga terinfeksi penyakit ini melalui vagina si ibu ketika bayi tersebut
melalui liang vagina sewaktu lahir
Tanda-tanda Klinis
Pada Pria :
Perasaan gatal pada uretra
Dysuria
Keluarnya duh tubuh dari uretra yang biasanya lebih encer dibandingkan dengan
duh tubuh yang keluar pada penderita urethritis gonore.
Pada wanita
Dapat menyebabkan vaginitis, dengan tanda-tanda klinis:
Leukorhoe atau fluor albus yang banyak dengan warna putih kehijau-hijauan dan
berbau.
Perasaan gatal pada vulva dan kadang-kadang sampai ke paha.
Bila kita lihat dinding vagina, dijumpai banyak ulkus, oedematos, dan erythema.
Pengobatan