Anda di halaman 1dari 8

Standar Minimum Kebutuhan

Pasca Bencana
Sanitasi
• Pengadaan Air
– Sedikitnya 15 L/orang/hari
– Volume aliran air 0,125 L/detik
– Jarak pemukiman ≤ 500 meter
– 1 kran air untuk 80 – 100 orang
– Waktu antri di sumber air ≤ 15 menit
– Mengisi wadah 20 L ≤ 3 menit
• Kualitas Air
– Kandungan bakteri ≤ 10 coliform/100 mL
– Untuk air yg disalurkan melalui pipa dg penduduk
> 10.000 orang, air harus didisinfektan terlebih
dahulu (residu klorin pada kran air 0,2-0,5 mg/L)
• Pembuangan Kotoran Manusia
– Tiap jamban ≤ 20 orang
– Penggunaan jamban dibedakan menurut jenis
kelamin/diatur perumah tangga
– Jarak jamban ≤ 50 meter dari pemukiman
– Letak jamban dan penampung kotoran manusia
harus ≥ 30 meter dari sumber air bawah tanah
– Dasar penampung kotoran ≥ 1,5 meter di atas air
tanah
Standar Minimum Bantuan Pangan
• Bahan makanan beras 400 gr/orang/hari
• Makanan yg disediakan di dapur umum
berupa makanan siap saji sebanyak 2x
makan/hari
• Bantuan makan setara 2100kalori/orang/hari,
10-20% dari total energi protein, 17% dari
lemak
Tahap Penanggulangan Masalah Gizi

• Tahap Penyelamatan
– Maksimal selama 5 hari
– Bertujuan agar masyarakat tidak kelaparan
– Pemberian makanan sesingkat mungkin
• Fase II
– Menerima 2.100Kkal, 40 gram lemak, dan 50 gram
protein /orang/hari
– Termasuk kebutuhan vitamin dan mineral
• Tahap Tanggap Darurat
– Dimulai selambat-lambatnya pada hari ke-20
– Bila screening gizi kurang balita 10-14,9%
– Pemberian makanan tambahan

Anda mungkin juga menyukai