1.Multimedia filter,
2.Carbon filter
3.Water softener Heat Exchanger (HE)
4.Micro filter
5.Ultra filteration (R.O = Reverse
Osmosis)
6.Electro De-Ionization (EDI)
Contoh sediaan parenteral
Syarat 0bat injeksi
1. Bebas mikroba
2. Bebas pirogen
3. pH =5,0 - 7,0
4. Jernih
5. Tidak berwarna
6. Tidak berbau
7. Bebas partikel
Pemberian obat secara parenteral
memberikan beberapa keuntungan
Aksi obat biasanya lebih cepat.
Untuk obat-obat yang tidak efektif bila
digunakan peroral atau obat-obat yang
dirusak oleh cairan pencernaan .
Untuk pasien yang tidak sadar, atau tidak bisa
minum obat (non-cooperative).
Untuk mendapatkan efek local.
Untuk pembenan elektralit dan cairan bila
terjadi gangguan kesetimbangan yang serius.
Disamping keuntungan yang diperoleh,
juga didapat beberapa kerugian :
• Pada umumnya pasien tidak dapat
menggunakan sendiri tetapi oleh tenaga
terdidik dan terlatih.
• Memerlukan peralatan khusus.
• Menimbulkan rasa sakit
• Relatif lebih mahal
• Pada umumnya tidak disukai pasien
Mekanisme kerja dari pemurnian air (purified water)
Persyaratan Umum
Kecuali untuk pembuatan Air untuk lnjeksi,
sistem pemurnian APF tidak ditetapkan dalam
kompendia (misal farmakope).
Sistem pemurnian air atau urutan tahap
pemurnian air yang dipilih hendaklah sesuai
dengan tujuan penggunaannya. Aspek berikut
hendaklah dipertimbangkan bila memilih SPA:
Lanjutan...
• Spesifikasi mutu air
• Rendemen atau efisiensi sistem pemurnian air
• Mutu air baku dan variasinya sepanjang waktu
(perubahan musim)
• Kehandalan dan ketangguhan peralatan
pengolahan air pada waktu operasional
• Ketersediaan peralatan pengolahan air di
peredaran
• Kemampuan penyediaan dukungan dan
pemeliharaan yang memadai untuk peralatan
pemurnian air
• Biaya operasional
Air Pasokan (Feed Water)