SISTEM MEMORY

MODUL 1
KELOMPOK 7
 Antonius Priliandro (1410015063)
 David Ivander (1410015074)
 Dian Kurnia Saputri (1410015043)
 Elvira Rosalina (1410015067)
 Febry Yusmitha Amier (1410015025)
 Fortragina TC (1410015022)
 Ibnu Aulia Nugraha (1410015070)
 Ibnu Sina (1410015072)
 Jumasri Tandi Rapang (1410015044)
 Nuratifah Zahra (1410015068)
DEFINISI

 Kemampuan mental untuk menyimpan dan

memanggil kembali ide,kesan dan sensasi.
(Dorlan,2000)
 Pemahaman/ Penyimpanan / Pengeluaran
informasi. (Bewer,1981).
 Penyimpanan/Pengetahuan yang didapat untuk
diingat kembali. Lebih ke arah konsep ,bukan
kata-kata.
 KESIMPULAN: Sistem memori adalah
kemampuan mental untuk
memahami,menyimpan,mengingat, dan me-recall
suatu informasi yang didapat sebelumnya.
 JENIS-JENIS MEMORI DAN
PERBEDAANNYA
 Memori Sensori
 Short Term Memori ( STM )

 Long Term Memori ( LTM )

MEMORI SENSORI
 kapasitasnya tidak terbatas yang memiliki
jangka waktu pendek berlaku spontan atau saat
kejadian berlangsung.
SHORT TERM MEMORI
Untuk menjadi STM diperlukan perhatian atau
attention terhadap input yang ada.
Dibagi menjadi 3 :
 Segera

 Working memory

 Memori perantara
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
ATTENTION/STM

 Gerakan
 Ukuran

 Intensitas

 Sesuatu yang baru

 Keganjilan

 Emosi

 Arti penting seseorang

 Isyarat sosial
KARAKTERISTIK STM
 Kapasitas : Terbatas (magical number seven,
plus or minus two). Informasi yang dapat dip
roses hanya kurang lebih 5 atau 7 informasi
dalam satu waktu.
 Bentuk storage : Encoded (disandikan)

 Durasi : sebentar
PROSES MENUJU LTM
Proses sederhana :

Working
STM Memory Kuat LTM
PROSES MENUJU LTM
 Proses kompleks

STM Encoding Intermediet

LTM Decode Konsolidasi

LONG TERM MEMORI
Karakteristik :
 Memori yang telah diolah dan dapat dipanggil
kembali dan bersifat permanen.
 Informasi yang melewati imaginery, coding, yang
telah dipahami.
 Ingatan yang menyimpan informasi, hassil,
retrieval dari STM dan informasi tersebut
tersimpan lama terkadang tak terbatas waktu.
PROSES PENYIMPANAN LTM
 Selection
 Rehearsal

 Meaningful Learning

 Internal Organization

 Elaboration

 Visual Imagery
 KAPASITAS DAN BENTUK PENYIMPANAN
LONG TERM MEMORI
 menurut para ahli, kapasitas long term memory
tidak terbatas, namun, belum ada cara yang
mutlak untuk membuktikan hal tersebut.
 Eksplisit : bentuk penyimpanan yang gampang
di panggil dan di jelaskan kembali.
 Implisit : mempengaruhi kebiasaan walaupun
mereka tidak mampu menerima dan memeriksa
secara sadar.
FAKTOR STORAGE LTM
 Working memory
 Prior Knowledge

 Prior miss conception

 Expectation

 Verbalisation

 Enhancment

 Repeatation and review

FORGETTING
 adalah ketidakmampuan seseorang dalam
melakukan recall terhadap informasi yang telah
diterima sebelumnya, baik keseluruhan ataupun
sebagian dari informasi itu. Secara sederhana,
Gulo (1982) dan Reber (1988) mendefinisikan
lupa sebagai ketidak-mampuan mengenal atau
mengingat sesuatu yang pernah di pelajari
sebelumnya.
FAKTOR FORGETTING
 Decay
 Interference

 Failure to retrieve

 Failure to consolidate

 Construction Error

 The case of infantile Amnesia

KIAT-KIAT MENCEGAH FORGETTING
 Over Learning
 Extra Study Time

 Rehause

 Belajar tanpa mood

 Mengkonsumsi cukup vitamin dan nutrisi

 Membuat informasi lebih menarik

 Memahami informasi dan tidak menghafal

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LUPA
 Faktor Internal: (Usia,IQ, DLL)
 Faktor Eksternal(Nutrisi,Vitamin,Gangguan,
DLL)
 Faktor Fisiologis(Engram,Amnesia,DLL)
STRATEGI BELAJAR EFEKTIF
 Sistem belajar ini dikenal dengan "MURDER",
yang terdiri dari Mood, Understand, Recall,
Digest, Expand, dan Review.
TIPE BELAJAR
Menurut DePetter dan Hearchi 2003, Ada tiga
tipe belajar :
 Manusia Visual

 Manusia Auditori

 Manusia Kinestetik