Anda di halaman 1dari 10

BERDUKA

Kelompok 2
A3
Apa definisi dari berduka ???
Berduka adalah respon emosi yang diekspresikan
terhadap kehilangan yang dimanifestasikan adanya
perasaan sedih, gelisah, cemas, sesak nafas, susah
tidur, dan lain-lain.
Jenis Jenis Berduka
1. Berduka normal
2. Berduka antisipatif
3. Berduka yang rumit
4. Berduka tertutup

Teori Dari Proses Berduka


1. Teori Engels
Menurut Engels (1964) proses berduka mempunyai
beberapa fase yang dapat diaplokasikan pada seseorang yang
sedang berduka maupun menjelang ajal
Lanjutan ......
a. Fase I (shock dan tidak percaya)
b. Fase II (berkembangnya kesadaran)
c. Fase III (restitusi)
d. Fase IV
e. Fase V

2. Kubler-Ross pada tahun 1969 adalah berorientasi pada


perilaku dan menyangkut 5 tahap, yaitu sebagai berikut:
a. Penyangkalan (Denial)
b. Kemarahan (Anger)
Lanjutan .....
c. Penawaran (Bargaining)
d. Depresi (Depression)
e. Penerimaan (Acceptance)

3. Teori Martocchio
Martocchio (1985) menggambarkan 5 fase kesedihan yang
mempunyai lingkup yang tumpang tindih dan tidak dapat
diharapkan. Durasi kesedihan bervariasi dan bergantung
pada faktor yang mempengaruhi respon kesedihan itu
sendiri. Reaksi yang terus menerus dari kesedihan
biasanya reda dalam 6-12 bulan dan berduka yang
mendalam mungkin berlanjut sampai 3-5 tahun.
Respons Berduka
Respons berduka seseorang terhadap kehilangan
dapat melalui tahap-tahap berikut (Kubler-Ross, dalam
Potter dan Perry,1997).
1. Tahap Pengingkaran
2. Tahap Marah
3. Tahap Tawar-menawar
4. Tahap depresi
5. Tahap Penerimaan
Tugas Berduka
1. Tugas 1
2. Tugas 2
3. Tugas 3

Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Rasa Berduka


1. Perkembangan manusia
2. Hubungan personal
3. Stress koping
4. Status sosial ekonomi
5. Budaya dan etnik
Konsep Tentang Persiapan
Selama Berduka
1. Konsep Tentang Persiapan Selama Berduka
2. Pendampingan Saat Menyampaikan Berita Duka
3. Merencanakan Tugas Akhir Pasien dan keluarga
Dalam suasana Duka
4. Pendampingan Dalam Masa Berduka
5. Pendampingan Saat Kematian
Strategi Pelaksanaan
1. Fase pra interaksi
2. Fase orientasi
3. Fase kerja
4. Fase terminasi

Anda mungkin juga menyukai