Anda di halaman 1dari 32

SOLUSI PERSAMAAN NIRLANJAR

RUMUSAN MASALAH, METODE


PENCARIAN AKAR,METODE
TERTUTUP, DAN METODE TERBUKA

DISUSUN OLEH :
DEVI WINDA MARANTIKA (1101125015)
NURUL FAUZIAH RIZQIANI (1101125063)
SHINTYA INDAH PERMATASARI (1101125076)
RESTU ANJARWATI (1001125149)
3.1. RUMUSAN MASALAH

Persoalan mencari solusi persamaan yang


lazim disebut akar persamaan atau nilai-nilai nol
yang berbentuk . Yaitu nilai sedemikian sehingga
sama dengan nol.
Umumnya persamaan yang akan dipecahkan
muncul dalam bentuk nirlanjar (non linear) yang
melibatkan bentuk sinus, cosinus, eksponensial,
logaritma dan fungsi transenden lainnya.
bentuk persamaan yang rumit atau kompleks
yang tidak dapat dipecahkan secara analitik. Bila
metode analitik tidak dapat menyelesaikan
persamaan, maka kita masih bisa mencari
solusinya dengan menggunakan metode numerik.
3.2 METODE PENCARIAN AKAR

Dalam metode numerik, pencarian akar


dilakukan secara lelaran (iteratif). Secara umum,
metode pencarian akar dapat dikelompokkan
menjadi dua golongan besar :

1. Metode tertutup atau metode pengurung


(bracketing method)

2. Metode terbuka
3 METODE TERTUTUP

Seperti yang telah dijelaskan, metode


tertutup memerlukan selang[a,b] untuk mencari
akar yang berada pada selang tersebut. Dalam
selang tersebut dapat dipastikan minimal
terdapat satu buah akar. Sebagaimana
namanya, selang tersebut “mengurung” akar
sejati.
Strategi yang dipakai adalah mengurangi
lebar selang secara sistematis sehingga lebar
selang tersebut semakin sempit dan karenanya
menuju akar yang benar.
3.3.1. METODE BAGIDUA2
LANGKAH-LANGKAH PENCARIAN
AKAR DENGAN METODE BAGI DUA
KONDISI BERHENTINYA LELARAN
DAPAT DIPILIH SALAH SATU DARI
TIGA KRITERIA BERIKUT :
CONTOH SOAL :
3.3.2. METODE REGULA FALSI

Metode regula falsi atau metode posisi palsu


merupakan salah satu solusi pencarian akar
dalam penyelesaian persamaan-persamaan non
linier melaui proses iterasi (pengulangan).

Metode Regula Falsi merupakan salah satu


metode tertutup untuk menentukan solusi akar
dari persamaan non linier , dengan prinsip
utama sebagai berikut :
3.4.1. METODE LELARAN TITIK-
TETAP
Tidak seperti pada metode tertutup, metode
terbuka tidak memerlukan selang yang
mengurung akar. Yang diperlukan hanya sebuah
tebakan awal akar atau dua buah tebakan yang
tidak perlu mengurung akar. Hampiran akar
sekarang didasarkan pada hampiran akar
sebelumnya melalui prosedur lelaran.
Kadangkala lelaran konvergen ke akar sejati,
kadangkala ia divergen. Namun, apabila
lelarannya konvergen, konvergensinya itu
berlangsung sangat cepat dibandingkan dengan
metode tertutup.
Hampiran akar x = -1.000000
3.4.3. ORDE KONVERGENSI METODE
TERBUKA
3.4.4. METODE SECANT

Pada Metode Newton-


Raphson memerlukan syarat wajib
yaitu fungsi f(x) harus memiliki turunan
f’(x). Sehingga syarat wajib ini dianggap
sulit karena tidak semua fungsi bisa
dengan mudah mencari turunannya.
Oleh karena itu muncul ide dari yaitu
mencari persamaan yang ekivalen
dengan rumus turunan fungsi. Ide ini
lebih dikenal dengan nama Metode
Secant. Ide dari metode ini yaitu
menggunakan gradien garis yang melalui
titik (x0, f(x0)) dan (x1, f(x1)). Perhatikan
gambar dibawah ini.
Prosedur Metode Secant :

 Ambil dua titik awal, misal dan

 Ingat bahwa pengambilan titik awal tidak


disyaratkan alias pengambilan secara
sebarang

 Setelah itu hitung menggunakan rumus


diatas

 Kemudian pada iterasi selanjutnya


ambil dan sebagai titik awal dan hitung

 Kemudian ambil dan sebagai titik awal dan


hitung

 Begitu seterusnya sampai iterasi yang


diingankan atau sampai mencapai error yang
cukup kecil.

Anda mungkin juga menyukai