HUBUNGAN SISTEM SARAF

DENGAN REPRODUKSI
PINEAL
- Kelenjar kecil terletak di posterior hipotalamus
- Asal : Diensefalon posterior
- Hormon Pineal: Melantonin
- Sintesis melantonin diaktifkan oleh gelap,dihambat oleh cahaya
- Mengandung reseptor-reseptor steroid seks dan prolaktin
- Mekanisme kerja belum diketahui
- Diduga mengatur reproduksi tahunan
HIPOTALAMUS
- Regio kecil di dasar otak tepat di atas & posterior kiasma optikum
(berat.10 gram)
- Bagian Tuberum, menghasilkan hormon hipotalamik
- Hipotalamus & Hipopisis post (neurohipofisis) dihubungkan secara
neural
- Hipotalamus & Hipopisis ant (adenohipofisis) dihubungkan secara
neurohumoral ->sistem vaskular khas->sirkulasi portal hipofisis
- Gonadotropin->aliran darah->ovarium->pematangan
folikel,ovulasi,pembentukan korpus luteum,biosintesa estrogen &
progesteron
- Pusat tonik,di nukleus arkuatus & nukleus ventromedial ->
pengeluaran hormon LHRH pada fase folikular & fase lutea
- Pusat siklik,di bagian praoptik &suprakiasma->mengatur
irama dan kekuatan impuls LHRH selama ovulasi
Hormon Hipotalamus

1.Hormon Pelepas Hormon Luteinisasi (LHRH)

- Dihasilkan di perikaryon regio nukleus arkuatus
- Nama lainnya GnRH (Gonadotropin Releasing Hormone)
- Memicu sintesis & pelepasan LH & FSH
- Noradrenalin mempengaruhi sekresi LHRH di pusat tonik dan siklik
- Dopamin,serotonin,melatonin menghambat LHRH
- Katekolamin & neuropeptida mengatur amplitudo & frekuensi
denyutan LHRH
- Opioid menghambat pelepasan LHRH (diatasi dgn Nalokson)
- LHRH sintetik memicu ovulasi
2.Hormon Pelepas Tirotropin (TRH)
- Bekerja pada sel hipopisis ant->merangsang tiroid (TSH) dan
__prolaktin
- Klinis ->u/ menyidik fungsi hipofisis dan fungsi tiroid
- TRH oral meningkatkan ASI pd wanita dg isufisiensi laktasi
3.Hormon Pelepas Kortikotropin (CRH)
- Merangsang produksi & pelepasan ACTH di hipofisis
__anterior (diperkuat oleh vasopresin)
- Menghambat sekresi LHRH
4.Dopamin
- Faktor penghambat prolaktin->menekan pelepasan prolaktin
HIPOFISIS
- Terletak di Fossa hipofisis (Sella tursica),berat 500 mg,diameter 1 cm
- Bag.Post/neurohipofisis->perluasan hipotalamus
- Bag.Ant/adenohipofisis->epitelium faringeal
- Neurohipofisis:
1.Oksitosin
~ Persalinan->rangsang kontraksi miometrium
~ Kontraksi sel mioepitel payudara->pengeluaran ASIakibat
respon isapan puting susu
2.Vasopresin
~ Vasokonstriktor kuat
~Ovarium & testis juga ada oksitosin dan vasopresin
Adenohipofisis:
1.Hormon Perangsang Folikel (FSH)
- Pematangan folikel sampai tahap folikel tersier pd ovarium
- Memicu steroid seks di ovarium
- FSH & LH berguna dlm:pematangan folikel,ovulasi,pembentukan
corpus luteum,sintesa steroid seks
2.Hormon Luteinisasi (LH)
- Memicu sintesa steroid seks di ovarium & testis
- Hormon teka interna>androstendion, testosteron,
dehidrotestosteron
-Estradiol->dari teka interna & sel granulosa
- Bila konsentrasi gonadotropin praovulasi meningkat maka
pembentukan
reseptor reseptor LH di lap.granulosa baru akan dimulai
- Meningkatkan vaskularisasi dlm lap.granulosa
- Meningkatkan kadar progesteron dlm serum
- Prolaktin menekan jumlah reseptor LH->sintesa progesteron dlm
folikel
de Graaf dihambat
- Perubahan sel granulosa->sel luteal tergantung jumlah reseptor LH
- Setelah terjadi haid->reseptor LH hilang dari korpus luteum
5.Prolaktin(PRL)
- Dihasilkan oleh sel laktotrof di hipofisa
-Mempengaruhi pertumbuhan payudara & sekresi ASI
- Meningkat bila ada rangsangan isap bayi waktu menyusui
- Ditemui di plasma,ASI,amnion,semen,leukosit,getah
serviks,serebrospinal
- PRF diperlukan untuk melepaskan PRL
- Meningkatnya steroid seperti pd kehamilan->pengeluaran PIF dari
hipotalamus ditekan -> meningkatnya sekresi PRL
• Gambar 1. Kompleks Hipotalamus-Hipofisis-Ovarium
Gambar 2. Siklus Hormonal